Raka yang pengangguran satu bulan ini menghabiskan waktu untuk mengurus rumah.
Raka sedang sibuk sekali berusaha untuk menyapu dan mengepel rumah dia berpikir setelah cacat seperti ini sebelum kembali bekerja lebih baik membersihkan rumah.
"Abang cukup" Rere yang geram melihat kelakuan abangnya itu.
Lalu menarik kursi roda yang diduduki Raka
"Rere kita mau kemana sih?"
"Re lepasin Abang"
Tapi Rere tatap berjalan
"Mba Rani sekarang juga kita pindah ke mansion aku muak melihat ini semua aku kesal setiap melihat abang terluka, lihat tangan Abang sudah sangat memerah dan terluka hiks"
"Baik lah sekarang juga kita pindah semuanya sudah lengkap kok tidak perlu membawa apapun"
"Pindah kemana? Rumah kita tidak digadai kan perusahaan aman kan?"
"Diam Abang"
"Resa tolong bawa Abang kemobil sekarang juga"
"Kita mau kemana?"
Tidak ada jawaban sepanjang jalan Raka dikacangain kasihan amat sih, sini ngobrol sama author aja.
Mereka pun turun disebuah mansion mewah dilingkungan elit juga
"Untuk apa kita disini?"
"Ini milik Abang" resa
" Mana mungkin milik Abang orang Abang pengangguran gini mana mampu punya mansion sebesar ini"
"Iya ini milik abang ayo masuk" Rani sambil mendorong kursi roda Raka.
Mata Raka melotot melihat kemewahan mansion ini sungguh mewah dan nyaman.
"Ayo Abang langsung kekamar istirahat yah"
"Wah"
Sebuah kamar dengan tema galaksi ini adalah kamar impian Raka tapi dia tidak pernah kesampaian dari mana mereka tau yaps adik Raka melihat lihat isi hpnya Raka
"Baby suka?" Rere
"Siapa baby?" Raka balik bertanya dia bingung perasaan tidak ada bayi
"Yah baby Raka siapa lagi, kami tidak ingin baby kesakitan atau terluka kami akan merawat baby dengan sepenuh cinta kasih, jadi baby akan aman"
"Jangan ngasal dah Rere, oh iya Rani Abang boleh engga melamar kerja di perusahaan kamu jadi ob juga dengan papa kok"
"Mana ada seorang pemilik perusahan Abraham company menjadi ob, baby pemiliknya apakah baby lupa"
"Itu dulu sekarang mana ada investor percaya sama Abang"
"Yang minta baby harus dapat dipercaya investor siapa?"
"Iya baby ini aneh sudah sudah ini waktunya baby minum susu aku sudah membuatkan jadwal" Rosa
Rosa meminta maid membuatkan susu didalam botol
"Jangan ngaco deh Rosa Abang sudah besar masa minum susu dibotol sih"
"Rere tolong ambilkan kain bedong untuk baby supaya mudah memberikannya Susu"resa
Mereka membedong Raka dengan 4 kain sekaligus dan menyumpal kan nipple silecon kemulut Raka yang berisikan susu hangat mau tidak mau raka menyedot nya karena kalau tidak dia akan tersedat sambil menangis tentunya dia.
"Baby jangan menangis sayang sini sama mommy" Rani menggendong Raka ala bayi baru lahir sungguh menggemaskan Raka sekarang ini.
"Baby Raka sungguh menggemaskan sekali" Rere
"Anjir ini adek adek gua kenapa sih pada gila apa yah" pikiran Raka
TBC
Nungguin orang ternyata ngantuk yah
Komen apa aku butuh orang buat nemenin aku🤣
KAMU SEDANG MEMBACA
baby Abang
Randomgimana sih jadinya kalau seorang Abang dari 4 dik perempuan yang menjadi tulang punggung keluarga selama hampir 7 tahun karena orang tuanya meninggal dunia. tiba tiba jadi bayi karena ...... baca dong malas panjang deskripsiin
