Bab 25.

6.8K 461 6
                                    




Berbulan-bulan berlalu sejak kejadian yang melibatkan Reyhan, keadaan Keluarga mereka kembali damai dan tenang tanpa musuh, mereka cukup senang tapi juga heran. kenapa mereka tidak muncul kembali sejak insiden percobaan penculikan anak bungsunya

Tapi mereka cukup tenang saat ini, Reyhan pun sudah kembali sekolah namun kali ini dia memiliki bodyguard pribadi yang selalu mengikuti kemana pun Reyhan pergi, bagaimana dengan pihak sekolah? Mereka tentu mengizinkan karena perlu di ingat kembali yang mengelola sekolah itu adalah Angga dan siapa yang tidak tahu keluarga kalyndra, pasti semua orang tahu

Dan saat ini sudah masuk masa libur panjang, dan setiap libur sekolah Reyhan meliburkan selama satu bulan penuh
.
.
.
.
.

"Mommy!!"
"Iya sayang mommy di dapur!!"

Reyhan pun berlari menuju Wendy, karena saat bangun dari tidur siangnya dia tidak melihat mommy nya jadi Reyhan mencari keseluruhan penjuru mansion

"Mommy Ehan mau susu"
"Kamu duduk dulu, nanti mommy buatin" perintah nya yang langsung di laksanakan Reyhan

Reyhan pun mengambil kursi kecil yang ada di dekat kulkas lantas menduduki nya di dekat Wendy, Wendy sudah meminta nya agar membuat jarak karena saat ini dia sedang membuat susu yang mana pasti menggunakan air panas, dan Wendy takut air itu kena pada anaknya, tapi yang namanya Reyhan itu sangat keras kepala dia kekeh tidak mau pindah dan Wendy hanya bisa pasrah dengan sifat anaknya ini

"Ini susunya, sekarang Reyhan main di ruang bermain ya mommy mau masak makan siang buat kita"

Karena semua anggota keluarga mereka sedang keluar dan memiliki kesibukan masing masing jadi dia hanya memasak untuk 2 orang

Sedangkan Reyhan saat ini sedang bermain di ruang bermain nya di lantai satu dengan botol dot yang menyumpal mulutnya. Tapi, ada yang aneh Reyhan merasa ada yang memperhatikan nya, Reyhan pun melihat ke sekeliling ruang bermain nya tapi tidak menemukan apapun yang mencurigakan

Dengan berhati-hati Reyhan mendekat ke arah jendela dan tidak melihat siapa siapa, Reyhan pun berbalik berniat kembali melanjutkan acara bermain nya, namun saat dia berbalik seseorang menariknya, tentunya Reyhan memberontak dan berteriak meminta di lepaskan

"MOMMY !!! LEPAS LEPASIN EHAN!!"

"MOMMY!!"

Orang itu pun membekap mulut Reyhan agar berhenti berteriak dengan sapu tangan yang sudah di beri obat bius, Reyhan merasa pusing tapi tetap berusaha menjaga kesadaran nya tapi naas rasa pening nya tidak dapat dia tahan, Reyhan pun dengan perlahan menutup matanya

Sedangkan Wendy yang mendengar teriakan anaknya langsung berlari ke arah ruang bermain, tapi tidak menemukan keberadaan Reyhan yang dia temukan hanya botol susu yang sudah tergeletak di bawah jendela luar

"BABY!!"
"INI MOMMY KAMU DIMANA!!"
"REY!!"

Nihil Wendy tidak bisa menemukan Reyhan, Wendy langsung menghubungi Chandra untuk memberi tahu kalau Reyhan menghilang

"Hallo mas" ucap Wendy dengan suara bergetar

"Hallo, ada apa? "

"Mas baby ga ada..hiks..baby hilang"

"Hah?? Apa maksudnya Wendy!! Jangan bercanda!!"

"Aku gak bercanda mas, mana mungkin aku bercanda mengenai anakku sendiri!!"

"Tolong cari anakku mas..hiks"

"Mas pulang"

Tutt~

Wendy terduduk di dalam ruang bermain sang anak, dia memeluk botol susu itu, benda terakhir yang anak nya pegang, benda terakhir yang anak nya minta

Kenapa hal ini harus terus terjadi pada keluarga nya, kenapa mereka terus mengganggu keluraga nya, wendy tidak ingin kembali kehilangan anaknya

Baru beberapa bulan dari kejadian itu dan sekarang terulang kembali dan mereka berhasil mendapatkan anak nya
.
.
.
.
TBC.

Reyhan Putra Kalyndra Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang