Bab 30.

7.1K 435 21
                                    


Deg

"Nay"gumam Chandra

Wanita itu tersenyum dan berlari memeluk tubuh kekar itu begitupun dengan Chandra, membalas pelukan nya tak kalah erat dan membubuhkan kecupan di kepala wanita itu

"Kamu kemana aja?"gumam Chandra pada sosok wanita dalam pelukan nya yang bernama Nayra

.
.
.
.

#Malam tiba

Sekarang semua anggota keluarga kalyndra berada di dalam ruangan Reyhan, Reyhan telah di pindahakan kedalam ruang rawat pada umumnya tentu tidak lupa kelas VVIP

Keadaan nya pun sudah membaik dari pada sebelumnya, meskipun begitu Reyhan masih dalam keadaan koma, mereka hanya bisa berdoa agar tuhan berbaik hati untuk mengembalikan bungsu mereka

"Mom daddy dimana?" Tanya Elvio

Mereka pun sadar kalau anggota keluarga mereka tidak lengkap, kemana Chandra pikir mereka

"Mungkin masih di kantor vi" Ucap Wendy

"Gak ada mom, tadi vano dari kantor daddy tapi daddy tidak ada"ucap Vano

"Kemana dia sebenarnya pergi!" Ucap Opa marah, karena semenjak Reyhan di nyatakan koma bisa dihitung hanya 2 kali pria itu menengok anaknya

Wendy membenarkan dalam hati perkataan ayah mertua nya itu ,memang Chandra jarang berada di rumah sakit menemani anaknya ,entah apa yang dia lakukan pun wendy tidak tahu

Cklek

Kebetulan orang yang mereka bicarakan datang dengan seseorang di belakang nya, Chandra juga terlihat menggenggam tangan wanita itu dengan erat, tapi sayang mereka tidak dapat melihat wajah wanita itu karena menggunakan masker

Hawa yang tadinya tenang berubah mencekam setelah melihat siapa yang datang, wendy pun menegang berpikir siapa yang suaminya bawa bahkan tangan itu saling menggenggam padahal Chandra sangat anti bersentuhan dengan siapapun kecuali orang terdekat nya, dan ini wanita? Siapa wanita itu pikir Wendy

"Masih berani kau menampakkan diri dihadapan kami? dan apa itu? Kau membawa seorang wanita?" Tanya opa dingin, dia sangat marah pada anaknya

"Maaf"ucap Chandra

"Maaf??" Dirga tekekeh melihat reaksi Daddy nya

"Dia Nayra calon istriku"

Deg

Jantung wendy rasanya berhenti berdetak mendengar apa yang suaminya katakan, calon istri?? Lantas apa dirinya ini

Bugh

Vano memukul Chandra dengan kuat setelah mendengar apa yang Chandra katakan

Plak

Oma pun menampar Chandra, sungguh hatinya sangat sakit mendengar itu, bagaimana Chandra dengan tega melakukan hal itu bahkan anak bungsunya saja belum sadar dari koma nya, sementara mereka hanya melihat hal itu tanpa berniat menghentikan apa yang oma lakukan karena mereka sama marahnya dengan apa yang Chandra katakan

"Pergi!" Ucap oma

"Kau bukan lagi anakku! Pergi! Bawa jalang ini sejauh mungkin dan jangan pernah menampakan wujud kalian lagi di hadapan keluargaku!" Ucap opa menambahkan

Wendy hanya bisa menangis melihat hal itu, Dirga yang melihat ibunya menangis pun memeluk Wendy dengan erat

"Bajingan" gumam William, tanpa basa basi dia memukuli Chandra membabi buta, dirinya dan yang lainnya sangat mengharapkan kesembuhan Reyhan tapi apa yang Chandra lakukan ,bahkan untuk melihat anaknya pun hanya terhitung  dua kali dan kali ini dia datang dengan membawa seorang jalang yang dia perkenalkan sebagai calon istri
.
.
.
.
.
TBC

Reyhan Putra Kalyndra Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang