memulai dengan tubuh baru

111 13 0
                                    

"mengapa temanku bersikap aneh?."

  

KRINGGGG

"Sekian dari saya terimakasi."ucap sang guru lalu segera meninggalkan kelas.

Melihat itu semua siswa maupun siswi berbondong bondong pergi meniggalkan kelas untuk mengisi perut mereka yang berbunyi.

"Ngantin kuy."ucap Dika ditubuh langit.

Mendengar itu Haikal bingung.
"gua."ucapnya sambil menunjuk dirinya sendiri dengan jari telunjuk nya.

"Yaiyalah sapa lagi."ucap Dika."lama."ucapnya lalu menarik tangan Haikal untuk ke kantin dengan haikal yang memberontak karena kaget dan murid-murid yang mereka lewati menatap heran.

"Biasa kan."ucap Dika.

Haikal yang masih kaget hanya diam menatap kosong sampai Dika mulai berjalan menjauh.

"Loh bukanya sama langit ya kok?."

"Bingung gua sumpah."

"Sama anjing."

"Nah duduk disini kayak biasa kan."ucap langit setelah mendudukkan Bayu di bangku yang sama diduduki Haikal,setelah itu ia segera menuju stand makanan untuk memesan makanan.

Setelah kepergian langit hanya ada keheningan diantara Bayu dan Haikal yang masih memproses apa yang terjadi.

Sampai Dika dan langit berjalan beriringan dengan makanan yang dialasi nampan untuk porsi dua orang.setelah sampai Dika dan langit membagikan makanan untuk Bayu dan langit,acara makan dimulai dengan keheningan.

Tak terasa makanan di hadapan mereka sudah habis,setelah hampir beberapa menit berdiam dalam keheningan Haikal mencoba membuka suara.

"Em...gua mau tanya ama kalian para twins yang berbeda muka."ucap Haikal yang tentu saja untuk Dika dan langit.

"Apa?."ucap langit.

"Kok lo lebih banyak omong dan rada judes,mirip Dika."ucap Haikal.

"Dan lo kok jadi pendiem."ucap haikal dengan menunjuk Dika.

Mendengar itu langit dan Dika terdiam hingga hembusan nafas terdengar.

"Huft... pasti kalian penasaran kan."ucap langit.

Seolah tersihir oleh ucapan langit semua masih terdiam di tempat menunggu lanjutan dari ucapan langit.

"Entah kalian percaya atau nggak."ucapnya terjeda lalu menarik nafas."kami bertukar tubuh."ucap langit.

Mendengar itu semua menjadi terdiam untuk memproses apa yang terjadi hingga suara membuyarkan lamunan.

"HAH, KALIAN BERTUKAR TUBUH."ucap haikal.

Mendengar suara teriakan itu kantin yang semulanya ramai kini menatap Haikal yang berteriak.

Haikal yang ditatap oleh penghuni kantin Haikal langsung menyatukan tangannya seolah meminta maaf lalu duduk kembali.

"Jadi kalian transmigrasi."ucap haikal setelah duduk.

"Kalau bisa dibilang iya."ucap Dika yang sedari tadi menyimak.

"Oh......makannya lo tadi narik-narik gua."ucap bayu sambil nunjuk Dika.

"Nggak boleh nunjuk-nunjuk."ucap Dika menghempaskan jari telunjuk Bayu.

"Eh,iya-iya maaf ayang."ucap Bayu sambil menciumi pipi kanan Dika.

"Heh itu tubuh gua,eww."ucap langit.

transmigrasi kembaran✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang