Tidak kunjung mendapatkan jawaban apapun jake lalu berdiri dihadapan sunghoon
Ia berjongkok dan menatap kedua manik mata sunghoon
Sunghoon menatap jake datar ia lalu mengalihkan pandangannya untuk tidak melihat wajah jake
"Sunghoon,ku mohon maafkan aku"jake memegang tangan sunghoon dengan tangan satunya
Karena tangan yang satunya masih di gips itu membutuhkan waktu lama untuk memulihkan nya
"Sunghoon katakan sesuatu aku tidak bisa melihat mu hanya diam seperti ini"jake menunduk ia kembali menangis
Sunghoon melihat kearah jake yang menunduk itu,ia menarik tangannya yang digenggam oleh jake
Dan mendorong tubuh jake
Jake terkejut lalu menatap kearah sunghoon tangannya yang patah itu terbentur meja di sana itu sakit tpi saat melihat tatapan sunghoon itu lebih menyakitkan
"Aku sudah mengatakan jika aku tidak ingin melihat wajah sialan mu itu"ucap sunghoon dengan tatapan dingin nya
Setelah itu ia membalikkan kursi roda nya,jake bangkit lalu membantu sunghoon mendorong kursi roda tersebut
"Lepaskan,aku tidak butuh bantuan mu"sentak sunghoon tpi di hiraukan oleh jake
Tiba-tiba pintu terbuka disana ada seseorang dengan membawa buah tangan
"Sunghoonie"ucap nya lalu menghampiri sunghoon
Ia memeluk tubuh sunghoon dan itu tidak luput dari perhatian jake
Jake tidak tau siapa yang datang ini,kenapa sepertinya mereka berdua terlihat akrab
Bahkan yang jake tau sunghoon tidak suka di peluk sembarangan
Orang itu melepaskan pelukan nya"maaf,aku datang saat kau akan pulang"
Sunghoon mengangguk"hyeong bisa kau membantuku,aku ingin keluar dari ruangan ini"
"Rasanya aku tidak bisa bernafas jika tetap di ruangan ini,aku ingin pergi ke taman sampai ibu dan ayah selesai dengan urusan nya"lanjut sunghoon
Orang itu menatap kearah jake lalu menggeser tubuh jake
"permisi"ucapnya lalu mendorong kursi roda tersebut dan keluar meninggalkan jake sendirian dengan segala pikiran nya
Dan sekarang sunghoon dengan orang tersebut sudah berada di taman
Orang itu mendengar kan semua yang di cerita kan oleh sunghoon
"Jdi kau akan melakukan itu?"tanya nya
Sunghoon masih menatap lurus lalu ia mengangguk
Orang itu menghela nafas"jika itu mau mu baiklah"lalu ia menyenderkan punggungnya kepada kursi taman
"Apa heeseung hyeong datang ke sini langsung dari Jepang?"tanya sunghoon kepada orang yang lebih tua satu tahun dari nya
Orang yang dipanggil heeseung itu mengangguk"Hyeong lakukan demi dirimu,kau mengerti?"
Sunghoon mendengar itu terkekeh
"Kalian di sini,ayo kita pulang sekarang"ucap nyonya park datang dengan tuan park dan juga jake
"Heeseung,apa kabar?"tanya nyonya park
"Aku baik-baik saja"balas heeseung dengan senyuman manis nya
Jake melihat interaksi antara mereka semakin di buat bingung siapa namja bernama heeseung ini
Tiba-tiba saja suara nyonya park menyadarkan jake dari lamunan nya
Begitu pun dengan tuan park yang menepuk pundak jake menyuruh jake untuk mendekat kepada nyonya park yang sekarang sedang duduk di bangku bersama heeseung
Jake melangkahkan kakinya lalu berhenti tepat di sebelah kursi roda sunghoon
"Jake,kau pasti bingung siapa heeseung kan?"tanya nyonya park ia merangkul kedua bahu heeseung
Jake menggeleng sambil tersenyum canggung karena memang dirinya tidak tau siapa dia
Heeseung hanya tersenyum lalu memeluk nyonya park dan menatap jake
"Dia calon menantu ku"ucap nyonya park
Jake mendengar apa yang dikatakan nyonya park itu membuat senyuman nya memudar
Apa,calon menantu?berarti sunghoon dan namja manis itu..Jake menggeleng lirih tidak mungkin kan ia pasti salah dengar?
Sunghoon tidak pernah memberitahukan apapun soal ini,tpi kenapa nyonya park mengatakan itu
Sunghoon melirik dari ujung mata nya dan melihat jake hanya diam setelah mendengar ucapan ibunya
"Jake.."panggil nyonya park
Panggilan itu membuat jake tersadar lalu ia tersenyum
"perkenalkan nama ku jake"Jake menghampiri heeseung dan mengulurkan tangannya
Heeseung menerima uluran tersebut"heeseung,Lee heeseung"balas heeseung dengan senyuman
•hmm heeseung calon mantunya nyonya park?🤔
•next♡
KAMU SEDANG MEMBACA
Mianhae Sunghoon (Sungjake)
ספרות חובבים(On Going) Hanya kisah remaja laki-laki yang berteman sejak kecil mereka selalu bersama kemana pun dan salah satu diantara mereka berdua ada yang menyimpan rasa suka,tpi ia tidak mau memberitahu karena takut akan menghancurkan persahabatan mereka tp...