Chapter 5. Matthias

18 3 0
                                    

"Ughh! Salah satu harem adikku yang masih waras dari harem-harem yang lain!" Kata Alexa di dalam hati merasa ngeri kembali.

Seorang pria duduk tepat dihadapan Alexa saat ini, dia hanya mengangguk-anggukkan kepalanya disaat wanita di sebelah kirinya memukul lengannya.

Sang pria menatap Alexa yang tengah membelai bulu kucing yang berada dipangkuannya dengan perlahan, membuat dirinya bertanya-tanya tentang seberapa nyamankah itu.

Alexa yang ditatap oleh pria di depannya merasa terganggu, akhirnya mengangkat kepalanya untuk melihat pelakunya.

"Sial! Kenapa Matthias menatapku?!" Kata Alexa setelah menatap sang pria di depannya yang bernama Matthias.

Matthias yang ditatap balik oleh Alexa terkejut dan segera memalingkan wajahnya ke arah lain, Alexa memutar kedua bola matanya dan melanjutkan kegiatan mengelus bulu cat shifter bersaudara yang ada dipangkuannya.

Ayah dan ibu Alexa mengobrol dengan ayah dan ibu Matthias, sedangkan Alessa berbicara kepada Matthias yang tidak direspon balik oleh Matthias.

Setelah acara mengobrol ringan, makanan disajikan oleh para maid dan butler yang ada di dalam ruang makan.

Alexa menaruh cat shifter bersaudara di bawah dan memberi mereka makanan yang disajikan oleh Thomas di atas meja, Alexa menerima susu di dalam mangkok dari Miranda dan berjongkok di depan cat shifter bersaudara untuk memberi mereka susu.

"Kalian meminta susu karena kalian pendek, bukan?!" Tanya sekaligus ejek Alexa.

"Tinggimu 175, sedangkan tinggiku 180! Yang kamu katakan pendek itu Mila!" Kata Milo menjawab.

Mila mengabaikan pembicaraan kakak dan pemilik barunya itu, dia terlalu menikmati makanannya yang dia makan.

Alexa tertawa dan mengelus puncak kepala cat shifter barsaudara itu, dia bangkit dan segera duduk dikursinya.

Alexa mulai memakan makanannya setelah berdoa, dan saat ini semua yang ada dimeja makan sedang makan dan mengobrol ringan.

"Ayahanda, bolehkah aku memelihara shifter ku?!" Tanya Alexa di tengah ramainya meja makan.

Sang ayah meliriknya dan berdehem, "Lakukan apa yang kau mau!" Kata ayahnya dengan enggan.

"Apa aku boleh belajar berkuda, pedang, dan memiliki kereta kuda pribadi?" Tanya Alexa lagi.

"Bukankah ayahmu sudah mengatakan jawabannya tadi? Lagi pula kamu terlalu sering meminta kepada ayah mu! Mengapa kamu tidak mencontoh adikmu?!" Kali ini bukan ayahnya yang menjawab, melainkan ibunya.

Alexa tersenyum miring, "Bukankah ayahanda sendiri yang selalu berkata 'lakukan apa yang kau mau!' Maka dari itu aku tak pernah berhenti meminta!" Katanya dan diakhiri oleh kekehan.

Matthias tersenyum walau tak terlihat oleh orang lain, "Menarik! Ternyata kakaknya lebih menarik dari pada adiknya!" Kata Matthias di dalam hati.

"Kakak, seharusnya kau tidak berkata seperti itu kepada ibunda dan ayahanda!" Kata Alessa mengingatkan Alexa.

"Jangan menggurui yang lebih tua, adik kecilku!" Kata Alexa menatap adiknya dengan tatapan yang begitu dalam.

Alessa bergidik ngeri dan tidak menyangka air matanya mengalir dipipinya, Alexa yang melihatnya hanya memutar kedua bola matanya jengah.

Alexa mengelap kedua tangannya dan bangkit dari kursinya, "Aku sudah selesai makan, aku akan mengundurkan diri lebih awal!" Katanya sambil menunduk.

"Apa kalian sudah selesai?" Alexa melihat cat shifter bersaudara dan dijawab oleh anggukkan kepala mereka.

Alexa sedikit membungkkukan tubuhnya dan menangkap Mila yang melompat kepadanya, "Bukankah tadi aku yang digendong, berarti itu masih giliranku?" Kata Milo kesal.

Mila hanya menjulurkan lidahnya dan menduselkan kepalanya didada Alexa, Alexa tertawa dengan kelakuan mereka berdua.

Alexa pergi keluar ruangan diikuti oleh Milo di samping kirinya dan ketiga orang di belakangnya, "Aku akan pergi ke perpustakan kerajaan, apa kalian akan ikut?!" Tanya Alexa dan dianggukki oleh cat shifter bersaudara itu.

"Tuan Putri Grand Duchess Hermione! Aku akan menyiapkan kereta kuda pribadimu!" Kata Sagatarius menunduk dan pergi melaksanakan tugasnya.

Di dalam ruang makan yang seketika hening itu, Matthias berdiri dari duduknya dan membuat semua orang yang sedang terdiam menengok ke arahnya.

"Aku selesai!" Kata Matthias menunduk dan berjalan pergi meninggalkan ruang makan.

Saat Matthias berada di luar ruangan, dia melihat ke arah dimana Alexa pergi dan segera mengejarnya.

"Kemana kamu akan pergi, Alexa?" Tanya Matthias sambil menghampirinya.

Alexa terkejut dan berbalik menghadap ke belakang, dia melihat Matthias yang sedang menghampirinya dan hanya bisa berpura-pura tersenyum.

Matthias yang melihat semua gerakkan yang Alexa buat hanya bisa menghentikan nafasnya, di saat Alexa tersenyum Matthias hanya bisa berhenti di tempat.

"Aku akan pergi ke perpustakaan kerajaan! Apa kau ingin ikut bersamaku, Tuan Matthias?" Tanya Alexa kepada Matthias.

Matthias mengangguk-anggukkan kepalanya, "Sial! Kenapa dia mau ikut?! Dengan begini aku tidak bisa menolaknya!" Kata Alexa frustasi.

"Hahaha, baiklah! Mari kita pergi!" Ajak Alexa kepada Matthias.

Segera Matthias dan Alexa keluar dari kediaman Hermione dan menuju ke halaman depan kediaman Hermione, "Wanita terlebih dahulu!" Kata Matthias menjulurkan tangan kanannya, di saat Sagatarius membuka pintu kereta kuda pribadi Alexa.

Alexa terkekeh dan mengambil tangan Matthias, dia masuk lalu Matthias masuk dan kereta kuda pribadi milik Alexa pergi menuju tempat tujuannya.

Mila berada dipangkuan Alexa tertidur dan Milo berbaring dikursi sebelah kirinya sambil melihat Matthias dengan tatapan waspada, "Apakah benar mereka berdua adalah shifter?!" Tanya Matthias memecah keheningan.

Tangan kanan Alexa yang sedang membelai bulu Mila terhenti di saat mendengar pertanyaan Matthias, dia mendongak dan menatapnya.

Tatapan Alexa tajam membuat hawa menegangkan di dalam kereta kuda tersebut, "Apa menurutmu aku berbohong?!" Kata Alexa dengan geraman tertahan.

Matthias menggeleng-gelengkan kepalanya, "Tidak! Cat shifter bukankah mereka tidak ada dipelajaran? Dan kata beberapa orang itu hanya sebuah rumor?" Matthias bertanya kembali.

Milo mengeong dan menatap Matthias dengan tatapan tajam sama seperti pemiliknya, "Ras terkuat adalah dragon dan wolf shifter! Ada shifter yang lainnya, tapi tidak terlalu mencolok seperti kedua ras yang tadi!" Kata Milo.

Matthias hanya mengangguk-anggukkan kepalanya dan melihat ke arah jendela kereta kuda, "Tch! Dasar!" Kata Alexa di dalam hati.

Perjalanan ke perpustakaan kerajaan tak membutuhkan waktu yang lama, saat kereta kuda berhenti dan Sagatarius mulai membuka pintu kereta kuda.

Matthias terlebih dahulu keluar dan membantu Alexa keluar dari kereta kuda sambil menggendong Mila dan Milo mengikuti di belakang, Alexa segera masuk kedalam perpustakaan meninggalkan semua orang di belakangnya kecuali Milo.

Alexa masuk ke dalam perpustakaan dan disambut perpustakawan yang memandunya ke arah rak buku yang dituju, "Bau buku memang menenangkan!" Kata Alexa di dalam hati sambil menghirup aroma ruangannya.

Alexa dan perpustakawan sampai dirak bagian 'bisnis dan management', setelahnya dia mengucapkan terimakasih kepada perpustakawan.

Alexa meletakkan Mila dilantai dan mulai memilh beberapa buku, Milo juga segera duduk tidak jauh dari adiknya.

Matthias melihat pemandangan itu hanya bisa tersenyum walau tidak terlihat oleh yang lainnya.

When I Come, The Villainess Will ChangeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang