bab 2

47 5 2
                                    

Setelah itu Grace harus merasakan penat karena, sangat banyak praktikum di SMAN CAHAYA MENTARI, seperti membuat bakso, rendang, minyak sereh, dll. Model dan sistem setiap praktikum menggunakan tipe yang berbeda-beda sehingga membuat bahan dan alat yang berbeda. Dan selain itu kegiatan print terhadap tugas kelompok yang wajib di print untuk pertinggal guru dan siswa.
Di lingkungan sekolah SMA CAHAYA MENTARI di jalan Cendrawasih raya, memang banyak bertebaran tukang fotokopi. Grace menanyakan kepada mereka ongkos fotokopi, semua rata- rata
Menawarkan tarif Rp 500 per lembar. Bearti siswa, harus mengeluarkan uang sekitaran Rp 500 untuk memfotokopi.
Sejak SMP Grace dan teman-temannya biasanya mencetak apa pun di percetakan milik keluarga salah satu temannya yaitu Debora. Usaha percetakan tersebut di jalankan oleh keluarga, mulai bapak Debora den keluarga. Kemudian esoknya kembali ke sekolah dan menawarkan ke pada teman-temannya untuk melakukan fotocopy atau pun print ke dia, karna Grace bisa menaikkan sedikit harga yang telah di buat oleh percetakan milik temannya. Dari bisnis ini bisa memperoleh keuntungan Rp 9000 dan praktis di dapatkan dengan proses mudah. Kuncinya sederhana: jaringan dan kepercayaan.

Tentu hal tersebut diembani Grace setiap hari. Ia tidak pernah kehabisan untuk melakukan sesuatu. Grace yang selalu mencari sumber sumber agar dia berkarya, sehingga dia menemukan platform yang bisa buat dia di kenal dan memperoleh keuntungan yah itu watpad. Dia mulai menuliskan karya - karya di aplikasi tersebut. Dan suatu ketika satu karya novel nya meledak Hingga 230 ribu pembaca, sontak hal tersebut membuat dia bangga dan ingin terus berkarya dan menciptakan inovasi yang bisa orang rasakan dari karya nya sendiri. Tak ingin hanya di watpad Grace mulai merintis di dunia tiktok, dimana saat itu masih gempar dengan kegiatan olimpiade olahraga internasional. Dan Grace mulai membuat konten tentang pelaksanaan olimpiade tersebut, dan lagi-lagi karya nya berbuah hasil di mana banyak penonton Yang melihat kontennya dan memberikan like serta mengikuti akun nya. Hal tersebut membuat Grace yakin bahwa segala peluang bisa menghasilkan hasil yang baik jika kita memanfaatkan peluang tersebut.
Selama 1,5 tahun sejak 2020 Grace harus mengikuti kegiatan sekolah dari jarak jauh atau daring karena kasus covid-19. Semua kegiatan memang harus terputus karena hal itu, mulai pekerjaan, sekolah, aktivitas mall, dll harus di hentikan oleh pemerintah. Hal tersebut tidak membuat Grace harus terbawa dalam situasi itu. Dia harus tetap melakukan hal yang mengandung positif dan bisa menghasilkan.
Pada saat itu sangat berbeda dengan sekarang, karena dimana saat ini semua aktifitas sudah kembali normal dan covid-19 sudah mulai menurun. Saat masih kasus covid-19 di balik kesuksesan Grace yang selalu berhasil dalam kegiatannya, ternyata ada juga masalah yang harus datang ke dia mulai dari orang tua yang harus berhenti bekerja karena wabah, biaya sekolah yang yang menunggak, dll. Masalah itu tidak akan membuat Grace harus berlarut dia harus bisa memahami suatu keluarga.

****

Di tahun 2021 Grace harus menerima pahit dunia pendidikan dimana dia memperoleh hasil belajarnya yang kurang optimal dan memuaskan, nilai tiba- Tiba anjlok karena daring. Dia harus bisa mengembalikan semua kualitas pembelajaran dia, Grace selalu berdoa agar bisa memperoleh hasil belajar yang maksimal, tentu hal itu tidak akan secara instan datang. Grace selalu menunjukan skill yang dia miliki. Dan hasil dari usaha nya membuahkan hasil di mana hasil pembelajaran meningkat. Segala sumber materi dia cari dan buku - buku referensi ia kumpulkan.

Melakukan pembelajaran di dunia daring memang membosankan itulah yang Grace rasakan, Karena selain tidak mendapatkan materi, ia pun merasa seperti tidak bersekolah layaknya anak anak yang tidak di sekolahkan. Kebosanan yang kadang buat Grace jadi malas. Tetapi hal itu berlama-lama, karena ada masuk informasi dari guru bahasa Indonesia ada kegiatan perlombaan menulis surat remaja. Dan membuat Grace tergiur untuk mengikutinya. Grace mulai menyiapkan bahan teks untuk surat remaja dan memperhatikan syarat-syarat dalam penulisan. 2021 adalah kompetisi sastra perdananya, karena pertama kali nya Grace membuat Surat remaja yang di selenggarakan oleh Kemendikbud ristek. Dia mulai membuat surat remaja dengan rapi dan unik agar masuk ke dalam 29 siswa penulis remaja tingkat SMA. Dan akhirnya surat itu selesai di buat Grace, dan segera mengirimkan nya ke kantor pos untuk di kirimkan ke kantor pusat Jakarta. Hal itu membuat Grace bangga dan sedikit Tremor karena dia pertama kali untuk membuat surat seperti itu dimana biasanya dia hanya membuat novel, puisi, dan qoutes. Tentu saja itu menjadi pengalaman yang baik. Hasil dari kegiatan tersebut kali ini tidak memberikan hasil yang terbaik, karena Grace harus tereliminasi dan tidak bisa lanjut ke babak selanjutnya. Tetapi itu bukan menjadi kegagalan yang utama. Tetapi itu menjadi pembelajaran Yang bisa di evaluasi menjadi resolusi yang baik.

****

Ruang Sunyi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang