peringatan

2.7K 165 5
                                    

"Jadi sekarang bisa jelaskan masalah kalian"
Ucap pak guru dengan suara lantang

Mata mark tak sedikitpun berkedip menatap riki yang juga menatapnya.

Pak guru mengusap wajahnya pasrah.

Ia mengambil buku paket yang berada di atas meja lalu memukul kepala mereka berdua bergantian.

"Dia duluan pak"ucap mark

"Brengsek lo,elo yang nerror pacar gua psikopat"

"CUKUP RIKI!!"

"emang kenapa pak?,bapak belain dia karna kaya kan!!!"

"Dasar brandal,bapak gak akan dengerin alasan kalian,kalian bapak skor selama satu minggu"

"Sial"ucap mereka berdua bersamaan.

Mereka berdua keluar ruangan bk bersamaan didepan pintu kaki panjang itu berhenti saling beradu tatap mata riki seolah berkata"aku akan membunuhmu"

Mark yang mengerti hanya tersenyum tipis

"Lo ketawa ya bangsat!"

Tangannya lagi lagi menarik kerah baju mark"

"Mark memutar bola matanya,mengisyaratkan kalau guru masih melihat mereka"

"Sial!!"riki melepas tangannya kasar lalu meninggalkan mark.

Haechan menatap dari balik tembok,ia takut terjadi apa apa

Pria bermata tajam itu menoleh mendapati haechan sedang mengintip,si empu cepat cepat bersembunyi dibalik tembok.

Tak berfikir panjang mark menghampiri haechan.

"Lo nguping ya?"katanya sambil membungkuk

Haechan membalikkan tubuhnya takut.

Mendapati wajah mark tepat di depan matanya.

"Ngga"

"Lo sengaja ngikutin gue kan?"

"E-ngga kok"

"Trus lo kenapa menghindar dari gue"

"Engg--hah?

"Lu budek ya?"

"Echan...ngga menghindar"

"Ck..terserah"

Mark hendak pergi langkahnya behenti saat tangan mungil memegangnya,tangan itu bergetar mark menoleh.

Tangan kiri nya ia bawa kedepan,telapak tangan mengepal itu ia buka berlahan.

Terdapat hansaplast bergambar dinosaurus yang agak kusut sepertinya tangannya berkeringat.

Mark tersenyum tipis mengintip wajah haechan yang sedari tadi menunduk.

"Buat apaan"godanya

Si empu mengadah memberanikan diri menatap mark menunjuk pipi mark yang berdarah.

Pria bermata tajam itu menarik si empu duduk di tangga.

Mark mendekatkan wajahnya seolah memberi kode pada haechan yang sangat tidak peka.

"Pasangin gua ga bisa liat"ucapnya sambil menutup matanya.

Dirasakannya tangan dingin mengenai pipinya dipasangnya dengan hati hati,ia tdk ingin membuat mark kesakitan.

Selesai tapi mata itu tak kunjung terbuka untuk sesaat haechan menatap wajah yang terpahat sempura wajah selalu membuatnya kagum.

"Uudah"ucapnya gugup

Mata mark terbuka"deg"

Kedua mata itu saling bertatapan,haechan gugup tak sadar mengigit bibir bawahnya.

psychopath diary|markhyuckTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang