ZAE

Don't Talk Anymore

Di Pantai
Masih di tepi pantai tempat pesta ulang tahun Zae di selenggarakan , ada kesedihan dimana Ziya melihat kekasih nya bersama dengan wanita lain yang memutuskan Ziya untuk pergi meninggalkan pesta mewah acara ulang tahun Zae. Sebelum Ziya pergi arah tatapan mata kakak Zean tertuju kepada Ziya yang berlari dari kerumunan tamu undangan pesta ulang tahun. Kakak Zean pun segera berlari mengikuti arah Ziya pergi. Ziya berlari menjauh dan tak tau arah ia hanya terus berjalan dan berjalan sambil menangis meratapi nasibnya dan tidak membayangkan bahwa Zae berani melakukan hal itu di depan nya. Ziya sama sekali tidak menyangka dan tak percaya mengapa Zae sedekat dan sebahagia itu. Tak terasa kaki Ziya bengkak menggunakan sepatu hak tinggi yang dibelikan oleh Zae yang membuat Ziya hampir terjatuh untung saja kakak Zean segera menghampiri Ziya
"Ziya, kamu nggak apa - apa kan?"
"Kakak Zean, kakak ngapain ada disini? Kakak ngapain ngikutin saya? Mending kakak ada di acara ulang tahun adik kakak. Zae berharap banget kakak hadir disana"
"Ziya tolong dengerin saya. Asal kamu tau cewe yang lagi sama Zae itu adalah temen kecil Zae di US dia temen masa kecil Zae dari TK,SD,SMP Zae di US dan hanya dia satu - satu nya teman yang Zae punya di US. Kenapa kamu nangis Ziya? Kamu cemburu?"
"Kakak Zean percuma juga ngasih tau ke aku. Aku juga nggak tau kan kalau diantara mereka berdua saling punya perasaan suka"
"Kamu benar Ziya tapi itu masa lalu dan hanya cinta monyet"
"Bisa aja kakak mereka kembali lagi dan cinta mereka bersemi di hari ulang tahun nya Zae"
"Ziya tolong kamu dengerin saya. Saya anterin kamu pulang iya. Saya nggak bisa liat kamu sendirian"
"Nggak perlu kakak Zean saya bisa pulang sendiri"
"Ziya sekali ini aja kamu nurut sama saya sebagai seorang kakak saya harus ngelindungin kamu lagian juga udah mau hujan."
Awan berubah menjadi gelap, langit yang tadinya cerah tiba - tiba berubah menjadi gelap gulita. Pesta acara ulang tahun Zae pun dihentikan dan dipindahkan ke arah villa yang tidak begitu jauh jaraknya dari tepi pantai. Zae dan Salsa pun bergegas menuju ke dalam villa saat hujan turun. Zae tidak menyadari bahwa kakak Zean dan juga Ziya sudah tidak ada di acara pesta ulang tahun nya.
Hujan pun turun membasahi kakak Zean dan Ziya yang berada di pinggir jalan suara kilat yang menggelegar pun menggema di langit membuat Ziya terkejut dan tak sengaja memeluk kakak Zean
"Aaaaaa" teriak Ziya yang takut mendengar suara kilat
"Ziya, kamu tenang aja itu cuma suara petir"
"Tapi aku takut suara nya kakak"
"Katanya tadi berani sendirian"
Ziya pun melepaskan pelukan nya dari kakak Zean
"Maaf iya kakak Ziya lancang"
"Nggak apa - apa Ziya aku udah suruh supir buat jemput kita dan supir aku lagi menuju ke arah sini"
"Kapan kakak Zean hubungin nya?"
"Pas kamu meluk saya tadi, saya kirim pesan ke supir saya dan supir saya segera kesini mending daripada kita hujan - hujan an cari tempat buat berteduh Ziya"
"Buat apa berteduh kakak. Kakak Zean harus merasakan rasa dari rintik air hujan buat kakak tenang. Kalau kakak mau nangis dan teriak ini waktunya"
Ziya pun menarik tangan kakak Zean ke arah pinggir pantai yang tak jauh dari arah jalan raya
"Ziya kita mau ngapain?"
"Aku tau kakak Zean capek kan sekarang kalau kakak Zean mau nangis dan teriak silahkan aja kakak"
"Seharusnya kamu kan Ziya lagian kamu duluan yang nangis in Zae tadi. Terus besok gimana kamu sama Zae ketemu disekolah?"
"Aku biarin aja kakak lagian Zae nggak sadar aku nggak ada bukan nya di cari in dia dah nyaman sama Salsa"
"Asal kamu tau Ziya sebenarnya Salsa spesial dan amat sangat berarti buat Zae karena Salsa juga Zae bisa ada dan bisa hidup sampai sekarang"
"Maksudnya kakak Zean apa?"
"Jantung papa Salsa yang nyelamatin Zae"
"Jantung Zae memang kenapa kakak Zean?"
"Dulu waktu Zae masih kecil dia main sama Salsa di tepi danau dan mainan Salsa jatuh ke dalam danau Zae kecil mencoba buat ambil mainan itu tapi Zae malah tenggelam sangat lama sampai jantung nya hampir kerendam separuh Zae hampir kehilangan nyawanya di sisi lain ayah Salsa yang jatuh saat bekerja pun meminta pihak rumah sakit untuk memberikan jantung papa Salsa yang sehat untuk Zae karena papa Salsa sadar karena Zae amat sangat menyanyangi anak nya Salsa sampai mainan pun rela Zae ambil hanya untuk Salsa dan akhirnya iya sampai sekarang jantung Zae adalah jantung papa Salsa"
"Zae tau kakak soal ini?"
"Iya Ziya, Zae tau soal ini maka nya itu yang membuat Zae menganggap Salsa sebagai teman spesial"
"Bagaimana bisa Salsa setegar itu dan setenang itu saat liat jantung papa nya berada di organ orang lain?"
"Zae bukan orang lain untuk Salsa mereka pernah ada hubungan Ziya hanya saja mereka berdua dipisahkan karena Zae adalah pewaris tahta YG COMPANY Di INDONESIA dan YG COMPANY Di US di pindah alihkan kepada kakak. Ziya jangan bilang Zae iya kalau aku banyak cerita ke kamu soal dia yaudah kita masuk yuk itu mobil kakak Zean udah dateng buat jemput kita berdua"
"Iya kakak Zean"
Kakak Zean dan Ziya pun masuk ke dalam mobil dan di dalam mobil Ziya tidak percaya hal besar seperti itu Zae tidak cerita kan kepadanya. Ziya pun menganggap dirinya sebagai orang asing untuk Zae.
"Kakak Zean"
"Ada apa Ziya?"
"Kenapa kakak Zean cerita soal ini ke Ziya?"
"Kakak Zean cuma mau Ziya tau. Dan tolong jangan terlalu dekat sama adik kakak Zae karena saat Zae sudah mampu memimpin YG COMPANY Cabang Indonesia Zae akan dipindahkan juga ke YG COMPANY di US"
"Loh bagaimana dengan kakak Zean?"
"Aku dan papa akan mengurus YG COMPANY Yang Di Eropa"
"Oh begitu iya kakak"
"Dan asal kamu tau Ziya bahwasan nya Salsa dan seluruh keluarga nya banyak memberikan pengaruh kepada kesuksesan perusahaan YG COMPANY. Mama Salsa pun ingin menikah kan Salsa kepada salah satu Antara kakak atau Zae dan mama Salsa melihat potensi dari kami berdua yang mampu memimpin perusahaan. Kalau mama Salsa sampai pilih Zae nanti nya dan bukan pilih kakak Zean kakak berharap kamu sudah menjauh dari adik kakak."
"Bagaimana dengan kakak Zean apa kakak suka sama Salsa?"
"Kakak pergi ke US buat melupakan kamu Ziya tadinya tapi entah kenapa kakak malah jatuh cinta sama Salsa saat kakak ada di US dan kakak bisa lupain kamu tapi sayang kakak ditolak dan Salsa lebih memilih Zae. Tolong jangan sakit hati Ziya dan kamu harus terima apapun resiko nya kamu juga harus jauhin adik kakak Zae kalau sampai di masa depan mama Salsa meminta kepada mama untuk menjodohkan Salsa dengan Zae. Kakak bukan buat kamu sedih tapi inilah kenyataan yang sesungguhnya dan sebenarnya. Yang penting kamu sudah siap menghadapi apa yang akan terjadi di masa depan Ziya. Tolong jangan benci sama kakak ini demi kebaikan Ziya"
"Kakak Zean, Ziya amat sangat berterima kasih ke kakak lagian tujuan Ziya sekolah beasiswa di bunga kusuma hanya karena Ziya ingin dapat pekerjaan yang layak di YG COMPANY karena Ziya juga nggak kuat liat ayah yang kerja jadi security di perusahaan YG COMPANY Ziya cuma mau ayah Ziya istirahat dan biar Ziya yang kerja dan ganti in ayah di perusahaan YG COMPANY. Dan karena perusahaan YG COMPANY juga Ziya dan keluarga Ziya bisa bertahan hidup."
"Oh iya Ziya udah sampe di depan rumah kamu nih, jangan lupa mandi air hangat iya"
"Terimakasih kakak Zean tumpangan nya udah nganterin Ziya juga pulang ke rumah maafin Ziya ngerepotin kakak Zean padahal kakak Zean baru sampe di Indonesia"
"Nggak apa - apa kok Ziya sama sekali nggak ngerepotin kakak malah senang bisa anterin Ziya ke rumah selamat istirahat Ziya"
"Iya kakak Zean terimakasih iya hati - hati di jalan"
"Iya Ziya, yaudah kamu masuk gih sana"
"Iya kakak bye kakak"
"Bye Ziya"
Mobil kakak Zean pun melaju meninggalkan Ziya yang masuk ke dalam rumah nya.