Chapter 34

214 29 0
                                    

__author pov__

setelah memberitahu law tentang sanji, paginya mereka langsung pergi ke tempat big mom menggunakan sunny go. hanya beberapa orang saja yang ikut untuk menyelamatkan sanji yaitu luffy, nami, (name), chopper, brook, pedro, dan pekoms yang diikat dibelakang luffy.

lalu luffy merentangkan tangannya agar bisa memeluk semuanya kecuali (name) yang langsung menghindar dari tangan luffy dan terjun kebawah membuat semuanya kaget kecuali robin, zoro, usopp, ace, dan (name). setelah itu barulah (name) turun dan mereka langsung berlayar menuju tempat big mom yang dipandu oleh pekoms.

"aku sedikit penasaran dengan tempat big mom?" tanya nami yang penasaran dengan big mom

"dia memiliki banyak pulau dengan banyak ragam seperti pulau kacang, pulau coklat seperti itu dan pulau itu di perintahkan oleh anak big mom yang sangat banyak" jawab (name) sambil memainkan ekor pedro dengan gemas

"bagaimana bisa dia memiliki anak sebanyak itu?" tanya nami semakin penasaran dengan yonko satu itu

"hmm bisa dibilang di selalu berganti suami, makanya anaknya sangat banyak dan 3 anak laki laki tertuanya sangat kuat" jawab (name) lagi  dan melihat kearah pekoms yang daritadi berbaring

"siapa nama anaknya?" tanya chopper yang juga ikut penasaran

"aku hanya ingat satu dan dua laginya aku tidak terlalu ingat" jawab (name) yang tidak ingat semua nama anak dari big mom kecuali satu orang

"yohoho siapa namanya, (name)-san?" tanya brook yang dari tadi diam dan mendengarkan

"namanya katakuri, dia memiliki buah iblis yang hampir mirip seperti luffy bedanya kekuatan nya seperti mochi" jawab (name) yang pernah terjebak karena kekuatan katakuri

"Sugoiii ne~" ucap luffy yang kagum dan ingin melawan katakuri

Tiba-tiba mereka mendengar suara berisik dan mencoba mencarinya yang ternyata berasal dari carrot yang masuk kedalam kapal diam diam. Membuat pedro langsung panik melihatnya

"Mugiwara, bisakah kita mengantarkan carrot kembali?" Tanya pedro meminta mereka kembali untuk mengatarkan carrot ke pulau zou

"Sebaiknya kita bawa saja pedro, tidak akan ada masalah yang terjadi jika carrot ikut dengan kita" jawab (name) sambil memeluk dan mengelus kepala carrot dengan perasaan gemas

"Benar yang dibilang oleh (name) dan juga kita sudah sangat jauh untuk kembali" ucap nami yang setuju dengan ucapan (name) dan ikut mengelus carrot

"Kalian suku mink sangat imut sekali" ucap (name) gemas dengan suku mink yang semuanya hewan

"Baiklah bagaimana jika kita kembali pada awal pembicaraan kita sebelumnya?" Tanya nami yang membuat semuanya kembali fokus

"Yohoho baiklah nami-san" jawab brook dengan tawa khas nya

"Di undang yang diberikan oleh big mom mengatakan kalau sanji akan menikah dengan salah satu anaknya bernama pudding" jelas nami sambil menunjukkan undang yang dia dapat dari bawahan big mom

"Pudding? Apa itu makanan?" Tanya luffy yang langsung merasa lapar setelah mendengar nama makanan

"Pudding? Oh bukankah dia salah satu anak big mom yang memiliki rambut coklat dan mata tiga" jawab (name) yang mengingat salah satu anak perempuan big mom

"Kau mengenalnya (name)?" Tanya nami yang mendengar jawaban dari (name) seperti mengenal pudding

"Aku tidak terlalu dekat dengannya tapi dia mengurus salah satu pulau. Kalau tidak salah itu pulau yang hanya ada coklat" jawab (name) memberikan informasi yang mungkin dibutuhkan oleh nami

"Nami~, aku sangat lapar" ucap luffy yang sudah merasa kelaparan dan berinisiatif memasak untuk teman teman nya

akibat kecerobohan luffy dapur mereka terbakar dan hancur. Meskipun begitu luffy menyajikan masakannya kepada yang lain dan reaksi yang lain hanya menangis melihat makan buatan luffy.

"Ini adalah kari buatan ku, shishishi" ucap luffy dengan bangga pada masakannya

"Apa ini? Luffy nasinya belum matang" ucap nami yang menangis sambil melihat masakan luffy

"Ini tidak bisa dimakan" ucap (name) yang melihat aneh kearah masakan tersebut

"Kita tidak punya bahan yang tersisa karena luffy" ucap nami yang pasrah dengan keadaan mereka sekarang

Selama seharian penuh mereka tidak makan, membuat mereka seperti mayat hidup terutama luffy yang ingin memakan Chopper. Tak lama kemudian Pedro mengatakan bahwa ada pulau didepan mereka, mendengar hal itu mereka semua senang karena bisa mencari makanan disana.

"Pulau!? Pedro apa ada sesuatu mencurigakan disana?" Tanya (name) yang sedikit curiga dengan pulau depan mereka

"Tidak ada yang mencurigakan dari pulau itu" jawab Pedro yang melihat lagi pulau itu dengan teropongnya

"Nee-chan itu hanya sebuah pulau, yang terpenting ada makanan" ucap luffy dengan semangat dan tidak sabar untuk sampai ke pulau tersebut

Tiba-tiba pekoms memperingati mereka tentang pulau tersebut yang merupakan tempat yang seharusnya tidak untuk mereka bajak laut, yaitu markas angkatan laut.

"Hah jika seperti ini kita tidak bisa putar balik karena luffy pasti akan memaksa kita kesana" ucap (name) yang sudah merasa curiga dengan pulau tersebut

"Kau benar (name), kalau begitu kita akan menyamar sebagai angkatan laut" ucap nami yang membenarkan ucapan (name) dan memberi saran kepada mereka

"Dan juga kita tidak bisa pergi semua, harus ada yang menjaga kapal dan mengawasi angkatan laut" ucap (name) setuju dengan Nami

"Yohoho aku bisa untuk mengawas, (name)-san" jawab brook yang langsung dalam bentuk arwahnya

"Bagus kalau begitu, tolong awasi mereka brook" ucap (name) yang senang satu masalah selesai

"Aku dan pekoms bisa menjaga kapal" ucap pedro yang akan menjaga kapal bersama pekoms

"Yosh kalau begitu kita bisa pergi sekarang, tapi sebelum itu kita harus menggunakan seragam angkatan laut" ucap nami yang bersiap siap untuk pergi

saat mereka disana luffy sempat melawan salah satu angkatan laut muda tapi mereka berhasil kabur dari sana dengan perut penuh dan mengambil beberapa bahan makanan milik angkatan laut. mereka kemudian melanjutkan perjalanan mereka yang sempat tertunda tadi, beberapa hari kemudian mereka kehabisan bahan makanan dan belum sampai juga di wilayah big mom. Membuat mereka sangat lemas termasuk (name) meskipun dia masih ada sedikit tenaga untuk beraktivitas tapi tiba tiba Luffy berteriak
"Rasa lapar takkan bisa mengalahkanku! Kami pasti akan menjemputmu, sanji!" Teriak luffy yang membantu nami mengarahkan kemudi kapal.

melihat hal itu nami menyuruh luffy, brook, chopper untuk memancing agar bisa mendapatkan makanan dan nami yang akan memasak dengan mengikuti buku masak milik sanji.

"oh aku mendapatkannya" teriak luffy dengan girang karena mendapat kan ikan untuk dimakan

"ohh kakkoi na luffy" teriak chopper yang kagum sekaligus senang dengan 

"Hey ikan ini sangat aneh" ucap (name) yang menyentuh ikan tersebut

"Memangnya kapan ikan disini ada yang normal" jawab pekoms yang heran dengan ucapan (name)

Namun tiba tiba luffy langsung memakan kulit ikan tersebut tanpa dimasak sedangkan nami sedang mencari buku tentang ikan di loker milik sanji.

"Luffy, kenapa kau langsung memakan ikannya?" Tanya (name) yang histeris melihat luffy

"Benar ucapan (name), kulit ikan ini beracun dan ikan ini harus dimasak dengan benar agar tidak beracun" ucap nami yang membaca buku tentang ikan tersebut

"Eh tapi luffy sudah memakan kulit ikannya" jawab (name) setelah mendengarkan nami

"Apa kau bodoh?" Teriak nami yang memukul kepala luffy

The Stronger Girl (One piece × Reader)  {Slow Update}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang