5. Flower

3 2 0
                                    

Don't Call Me Angel - Ariana Grande ft. Miley Cyrus & Lana Del Rey 🎵

Be wise in reading. ⚠️
Tandai typo.

×××●×××

Saat Avrey dan Quinn turun dari mobil, banyak pasang mata yang langsung memandang mereka.

Pasalnya, seorang Avrey itu adalah cowok yang pendiam dan jarang dekat dengan seseorang. Avrey akan sering sendiri atau akan berkencan dengan buku-bukunya. Avrey tidak terkenal juga tidak terlalu tenggelam dalam lautan murid di sekolah. Eksistensinya terlihat, tetapi tidak terlalu.

Sedangkan Quinn sendiri bad girl yang sangat terkenal kasar dan anti sosial di sekolah.

Jadilah mereka sangat berbanding terbalik. Avrey yang rapi dan mentaati aturan sekolah, sedangkan Quinn yang malah melanggar aturan sekolah.

Bagaimana tidak? Quinn selalu memakai rok sekolah setengah paha, kemeja sekolah fit body yang tertutup blazer crop pasangan dari kemeja. Kemudian rambut berantakan dengan eyeliner panjang dan tajam menghias matanya. Ia juga memakai choker ke sekolah.

Tak lupa sepatu yang melawan aturan. Yang seharusnya sepatu hitam, Quinn malah memakai sepatu berwarna yang matching dengan seragamnya hari itu.

Avrey yang berjalan berdampingan dengan Quinn sangat terlihat perbedaannya. Seorang bad girl yang berangkat bersama dengan good boy. Bisa di bilang begitu.

Tanpa menghiraukan bisikan dan celetukan murid yang mereka lewati, Quinn dan Avrey terus berjalan menuju ke kelas.

Sesampainya di kelas mereka duduk di bangku masing-masing dengan nyaman. Setelahnya saling diam sampai guru pengajar jam pertama datang. 

^^^●^^^

Istirahat pertama tiba setelah jam ketiga selesai. Quinn langsung melenggang keluar kelas dengan berjalan santai menuju tempat di mana ia bisa tidur. Karena jujur saja, ia masih mengantuk. Dan saat pelajaran tadi matanya sudah panas menahan kantuk.

Ia menahannya karena guru pengajarnya tadi sangat galak. Quinn tak mau mendapat hukuman hari ini. Jadilah Quinn tahan sampai jam guru tersebut selesai.

Quinn berjalan santai dengan mata kelihatan sedikit mengantuk kalau di perhatikan dengan teliti. Ia terus berjalan sampai tiba di UKS, ia langsung berbaring di ranjang UKS setelah menutup pintu dan menarik tirai pembatas ranjang satu dengan yang lainnya.

Ia akan tidur sepanjang istirahat pertama, tak peduli dengan perutnya yang lapar. Karena kalau sudah mengantuk ia akan memilih tidur saja daripada yang lain.

Quinn tertidur dengan tenang dan sudah bermimpi, sampai ia terbangun karena debuman pintu yang lumayan kencang. Ia pikir kalau petugas yang berjaga, tetapi ia mendengar percakapan juga kikikan samar dua orang. Cowok dan cewek sepertinya.

Quinn tak ambil pusing dan ingin melanjutkan tidur, tetapi telinga tajamnya malah mendengar cecapan yang sangat nyaring dalam ruangan yang ia tempati juga orang yang baru datang tadi.

Quinn ingin memilih abai, tetapi mereka sangat mengganggu istirahat Quinn.

"Ganggu banget sih!" Quinn sibak tirai dengan kasar, dan matanya langsung menangkap dua orang yang sedang bersilat lidah. Bahkan seragam mereka sudah kusut dan berantakan. Quinn menatap dua orang itu dengan datar.

Awalnya mereka kaget karena ada orang selain mereka di dalam UKS. Quinn teliti mereka, cowok yang menatapnya tajam itu satu angkatan dengan dirinya. Sedangkan cewek yang menunduk itu terlihat seperti adik kelas Quinn.

BadTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang