RanZyan [bl lokal]

010

Sedangkan di kediaman Alandrick

Seorang pemuda tampak baru saja sampai di kediaman nya

Pemuda itu yang tak lain adalah Ranpetra Alandrick. Pemuda tampan berwajah datar seperti triplek kata Zyan:)

"Assalamuallaikum, mah Ran pulang"

"Waallaikumsalam, sayang kamu udah pulang"

"sudah mah, abang sama papa masih di kantor?"

"iya sayang masih di kantor, kamu pasti cape mandi gih istirahat sebentar"

"iya mah Ran naik ya"

Setelah mengatakan itu Ran mencium kedua pipi mama nya dan segera naik ke kamarnya. Dia sangat menyayangi mama melebihi apapun di dunia ini.

Jessica letra Alandrick, adalah ibu dari 4 anak salah satu nya Ran. Ran memiliki 3 saudara Ran itu anak terakhir

Ran itu bersikap dingin hanya untuk orang luar jika bersama keluarga nya maka dia akan berubah menjadi anak yang manja dan bawel tentu nya. dia hanya menunjukan sifat itu kepada orang-orang tertentu saja

Ran pov

Hah hari yang melelahkan tapi entah kenapa aku suka hari ini karna tadi aku bertemu dengan orang yang menggemaskan?

Aku tidak tau apa yang sedang aku alami ini karna jujur ini baru pertama kalinya aku seperti ini. Rasanya jantungku berdetak lebih cepat saat melihat atau berbicara dengan dia

Hah memikirkan itu membuatku tersenyum tanpa sadar aku memangangi dada ku yang semakin aku memikirkan dia semakin cepat detak jantung ku juga

Hais sudahlah aku tidak ingin memikirkan nya dulu lebih baik sekarang aku mandi dan setelah itu belajar mengerjakan beberapa pekerjaan yang belum aku selesaikan.

Setelah aku selesai mandi aku segera berjalan kearah meja belajarku aku membuka buku dan membaca buku itu setelahnya aku mengerjakan beberapa tugas yang di berikan guru.

*tok
*tok
*tok

siapa yang mengetok pintu? apakah mama? mungkin saja mama

aku segera bangkit dari kursi belajarku dan berjalan ke arah pintu untuk melihat siapa yang mengetok pintu kamarku

Oh ternyata kakak kedua ku

"dek lagi ngapain lu?" tanya nya kepada ku

"lagi belajar kak ada tugas" ucap ku

"ooo, turun gih udah jadi tuh makan malemnya"

"oke abis ini aku turun" balas ku

Setelah itu kakak ku segera turun dan aku juga mengikuti nya dari belakang. Kulihat meja makan sudah penuh dengan anggota keluargaku

Aku duduk di samping kakak ketiga ku, dan aku mulai mengambil lauk dan sayur untuk ku makan.

Hanya ada detingan sendok yang terdengar karna memang sudah di beri aturan oleh papa. "jika sedang makan tidak boleh ada yang berbicara tidak sopan" kata beliau

Aku selesai terlebih dahulu dari semua nya jadi aku berniat untuk naik ke atas lagi dan lanjut mengerjakan tugas yang tersisah

"aku selesai, mah pah kak aku naik dulu"

"kamu sudah selesai sayang?" tanya mama kepada ku

"sudah mah Ran mau naik ke atas tugas Ran masih banyak"

"baiklah sayang jangan larut-larut mengerjakan nya mengerti?"

Aku hanya menggangukan kepalaku setelahnya aku bergegas naik ke atas dan mengerjakan tugas ku