Havi untuk Ayah [HAECHAN LOKAL]

bagian ketujuh:Havi brengsek

happy reading.....

——————————>>>🌻🌻<<<————————-

hari ini Havi kembali ke sekolah,seperti biasa ia akan ke kantin terlebih dahulu.

Havi bisa melihat tawa orang yang ia sayangi seperti saudara sendiri, dan Havi bisa menebak mereka sedang membully Nabil karena terlihat wajah Nabil begitu masam.

"bil bil udah gue bilang lo tuh kalo mau bego ya di takar,mentang mentang bego gratis lo jadi serakah"

perkataan Rendy barusan membuat Havi yang baru duduk terkekeh pelan, apa yang di katakan Rendy itu benar, Nabil untuk urusan ke goblokan sangat serakah

"kenapa lagi si Nabil?" tanya Havi, hal itu membuat Jeki antusias menceritakan ke goblokan Nabil

"tadi kan ada si icha, nah si Nabil ni bego banget anjir, orang mah kalo ada mba crush lewat itu senyum atau sapa gitu intinya sok cool lah biar menarik perhatian mba crush. lah ini, si Nabil malah nyungsep pas di tanya sama icha kenapa bisa nyungsep doi malah ketawa gaje terus bilang 'icha cantik banget mau ga pacaran sama aa?' kan si icha jadi ilfeel!"

Havi tertawa ia tidak heran dengan tingkah Nabil yang suka di luar nalar.

ngomong ngomong soal Icha si Icha ini crush Nabil dari awal Icha mos, Icha sangat lucu badannya kecil senyumannya manis dan mata indah miliknya lah yang membuat Nabil jatuh hati dan semua orang tau kalo Icha naksir Hasbi anak kelas 11 IPS 6 tapi hal itu tidak membuat Nabil menyerah

"bil, lo belajar sama Havi deh buat ngeluluhin perasaan cewe"

Havi yang di sebut namanya langsung tersenyum bangga. entah apa yang ia banggakan tapi ia bangga!

"ck. lo belajar sama gue sini cara membuat perempuan jatuh cinta" muka songong Havi membuat Nabil kesel

"ogah, gue mau dengan cara gue sendiri"

"cara lo aneh anjir, yang ada cewe ilfeel"

"tapi gue ganteng!"

Nabil emang ganteng kok cuma sedikit bego aja eh kayanya ga sedikit bego deh banyak begonya.

bel masuk berbunyi memutuskan perdebatan empat orang itu, seperti biasa Havi dan Rendy akan jalan bersama sambil sedikit bergibah

"hap, sore kosong ga?"

pertanyaan Rendy membuat Havi berpikir sejenak

"kosong aja tuh, kenapa?"

"gue mau ngajakin ke danau nanti, tapi gue sama lo aja ga usah ajakin si kembar"

Havi mengangguk, ia tau kalo Rendy ingin bercerita sebab Rendy selalu akan mengajaknya ke danau untuk menceritakan keluh kesahnya

bel istirahat sudah berbunyi beberapa menit yang lalu tapi suasana 12 MIPA 2 sangat rusuh, awalnya Havi dan Rendy ingin pergi ke kantin tapi Nadia— anak kelas 10 IPS 1 menyatakan cintanya ke Havi di depan semua teman kelas Havi yang mana langsung membatalkan orang orang yang ingin keluar kelas hanya untuk menonton drama percintaan Havi

Havi tersenyum ke teman temannya lalu mengandeng tangan Nadia untuk ia bawa pergi keluar kelas

di sepanjang perjalanan banyak mata yang melihat pemandangan Havi mengandeng tangan perempuan, selama ini Havi tidak pernah di kabarkan dekat dengan siapapun tiba tiba mereka melihat pemandangan yang langka yang mana membuat beberapa orang yang ngecrushin Havi patah hati

Havi membawa Nadia ke UKS, ia tersenyum manis ke Nadia tangannya mengacak-acak rambut Nadia

"kakak hargai keberanian kamu tadi tiba tiba nembak kakak, jujur kakak sendiri juga kaget banget kamu berani nembak kakak di depan banyak orang. tapi Nadia"

Havi menarik nafas senjenak lalu matanya menatap tepat ke mata Nadia yang serius mendengarkan apa yang akan Havi ucapkan

"kakak suka sama kamu bukan sebagai perempuan yang kakak cintai, kakak suka kamu sebagai adek kelas kakak yang lucu dan baik hati, jadi maafin kakak ya kakak ga bisa bales perasaan kamu"

masih dengan senyuman manis Havi menghapus air mata yang keluar dari mata Nadia, ia peluk Nadia tangannya mengelus kepala belakang Nadia

"kakak pengen hubungan kita hanya sekedar kakak dan adek kelas, pelukan ini kakak kasih ke kamu untuk menghargai keberanian kamu tadi"

ia lepas pelukannya lalu tangannya menengkup pipi Nadia

"jangan sedih yang kaya kakak banyak kok hahaha bahkan lebih dari kakak, makasih ya kakak pergi dulu"

Havi pergi dari UKS meninggalkan Nadia yang mematung, apa apaan Havi ini menolak dia tapi caranya sangat lembut! bagaimana caranya Nadia melupakan Havi?!

"widih, bapak udah ada gandengan aja" ucapan Nabil dapet pelototan dari Havi

"ga ada anjir gue masih still jomblo"

Havi menatap sedih mie ayam yang mie nya sudah mengembang karena ia tadi meminta Rendy untuk memesan dirinya makanan

"lah tadi kan lo gandengan tangan keluar kelas"
perkataan Jeki barusan mendapat anggukan semangat dari Nabil

"ga enak gue nolak dia depan banyak orang, lagian kan gue emang ga minat pacaran"

mereka meanggukkan kepala mengerti. memang Havi dari dulu tidak tertarik dengan pacaran padahal banyak perempuan yang siap untuk jadi pacar Havi, menurut Havi hanya bunda yang paling cantik.

bersambung.....

——————————>>>🌻🌻<<<————————-

untuk semua karakter perempuan emang ga aku kasih visualisasi takut ada yang ga suka sama shipper shipper an

part ini aku terinspirasi dari ex crush aku huhu😔