History of The Throne

2. Sejarah

"Jadi, apa yang kalian tahu tentang sejarah Negeri ini?" Itachi memandang dua puluh empat murid di hadapannya, memindai satu persatu wajah. Sudah dua menit berlalu namun keadaan tetap hening, tak ada jawaban.

Itachi mengulum senyum. "Cukup mengecewakan untuk pertemuan pertama," ungkapnya jujur. "Apa ada murid teladan atau yang berprestasi di sini? Setidaknya aku harus mendengar sesuatu sebelum memulai," tanyanya kemudian.

Serempak semua anak menoleh ke satu titik, gadis berambut merah muda yang duduk di meja paling depan. Gadis itu masih tertegun memandangi Itachi yang kini berjalan pelan ke arahnya. "Baiklah, Sakura?" ucapnya seraya melihat tanda pengenal di dada kanan gadis itu.

"Negeri ini dulunya adalah wilayah dari dua kerajaan Monarki yang disatukan setelah sebuah perang saudara yang besar pada tahun 1408 Masehi. Kedua kerajaan tersebut melebur menjadi satu dan mendirikan sebuah dinasti baru, Dinasti Hatsu, diikuti dengan Dinasti Yoi dan Dinasti Taka yang bertahan hingga saat ini, di bawah kepemimpinan Kaisar Noburu dan Perdana Mentri Shinichi," jelas Sakura panjang lebar.

"Apa yang kau ketahui mengenai dua kerajaan Monarki sebelum Dinasti Hatsu dimulai?" tanya Itachi.

"Kerajaan Uchiha memiliki konflik internal terkait Pewaris Tahta selepas meninggal secara mendadaknya Raja Madara, dan Kerajaan Senju ..." Sakura menggantung kalimatnya, ia tidak ingat banyak tentang salah satu kerajaan yang mendasari keberadaan negerinya saat ini. Seingatnya tidak banyak buku yang menjelaskan dua kerajaan di masa lalu itu. Semua seolah tertutup rapat.

"Kehilangan sang pewaris utama di tangan seorang Uchiha," lanjut Itachi melengkapi kalimat Sakura. "Kerja bagus Sakura, aku tahu tidak banyak literatur tentang masa sebelum Dinasti Hatsu dimulai," ungkapnya dengan bangga. Pipi Sakura bersemu merah, ia tidak banyak mendapat pujian sebelumnya dari orang asing. Bahkan Kakashi sangat jarang memujinya, saking jarangnya Sakura tidak ingat apa Kakaknya itu pernah memujinya atau tidak.

"Apakah itu yang memicu peperangan saudara kala itu?" Seorang anak dengan Jaket tebal dan kacamata mengangkat tangannya untuk bertanya, terlihat antusias dengan topik yang dibicarakan. Sakura mengenal anak laki-laki itu sebagai Shino.

Itachi mengangguk. "Itu salah satu pemicu peperangan kala itu,"

Salah satu, berarti ada faktor lainnya? Sakura bertanya-tanya dalam hati.

"Kenapa peperangan itu disebut perang saudara sensei?" Sakura bertanya tanpa dapat dicegah. Rasa ingin tahu yang begitu besar meresap di benaknya. Anko yang mengajar mereka sebelumnya hanya mengajari mereka masa-masa setelah Dinasti Hatsu dimulai, di mana materi itu sudah banyak sekali beredar di buku referensi pelajaran maupun buku-buku yang dijual secara luas di toko buku.

"Kerajaan Uchiha dan Senju masih dalam garis darah yang sama, maka itulah disebut perang saudara besar."

Ini informasi baru untuk Sakura, ia tidak pernah mendengar tentang hal itu sebelumnya. Ia berniat untuk mencari tahu lebih lanjut nanti.

"Dinasti Hatsu yang berarti awal merupakan harapan bagi semua orang saat itu, banyak sejarah yang tercatat cukup rinci setelahnya, mulai dari jalur perdagangan laut yang merupakan komoditas utama masyarakat kala itu, pergantian raja, klan pendukung, kerajaan sekutu dan lain-lain yang bisa kalian bisa temukan dalam buku ini," ucap Itachi seraya menggenggam buku referensi sejarah yang berada di tangannya.

"Karena ini masih pertemuan pertama, dan ini juga hari pertama kalian kembali bersekolah. Aku hanya ingin memberikan pengantar singkat saja."

"Pertemuan selanjutnya, aku ingin kalian mengumpulkan makalah yang berisi semua informasi yang kalian dapatkan tentang kejadian sebelum Dinasti Hatsu dimulai,"