Cant You Like Me, Please! || SUNGHOON X WINTER [TIDAK DIREVISI]✔️

07: Kedekatan jungwon dan winter.

Jangan lupa vote, coment and share ini. Gak kerasa aja cant you like me udh sampe bab 7. Mwhehehehehe maaf ya author update nya lama. Mianhae karena di real life author juga lagi sibuk juga ada urusan sekolah. Makanya update nya gk nentu. Jadi maklumi saja klo author update nya random hari atau bulannya. Dan makasih buat para readers yang udh setia nungguin cant you like me plis update, stay tune terus dengan perkembangan WP ini. Scrooll untuk membacanya. Happy reading readers Nim.
PLAY SONG SONDIA - FIRST LOVE🎧🎵🎶🎤🎶🎵.

***

EPISODE 07: Kedekatan jungwon dan winter🎁🎁🎁🎁.

Author POV.

Setelah memilih baju hanbok dan gwanbok nya, kini giliran mereka akan mencoba baju pilihan mereka, karena disini ya yang paling antusias cuman winter doang klo si jungwon mah manut-manut aja asal gk ketempat yang aneh-aneh klo kata dia.

Skip selesai memakai baju~

Mereka berdua pun keluar dari ruang ganti baju dan visual serta aura mereka terpancar setelah menggunakan baju khas masing-masing.

"Aigoo aku sangat tampan sekali" celetuk jungwon saat melihat dirinya di pantulan cermin.

Winter yang berada di sebelah jungwon pun melirik sinis dirinya. "Astaga kenapa ada cowok naif sepertinya?" Heran winter.

"Heh mana ada cowok naif setampan diriku" balas jungwon percaya dirinya. Winter tidak menyangka jika jungwon adalah orang yang terlalu pamer kepercayaan diri.

Winter mendecih "Cih, itu namanya kau terlalu pamer ah tidak sama saja kau itu sombong".

"Dan juga perkataan mu itu juga menunjukan jika kau itu pick me boy" sarkas winter. Tapi omonganmu mbak winter yang pedes nya sepedes cabe Carolina reaper.

Jungwon menyugarkan rambutnya ke belakang "Pick me boy apanya aku berpenampilan itu apa ada nya dan aku tidak menarik wanita untuk mendekatiku".

"Justru merekalah yang mendekatiku duluan, mungkin karena aku terlalu tampan" sambung jungwon dengan sedikit kekehan.

Winter mendengus "Dosa apa aku sampai bertemu dengan dia?!" Gerutu winter sambil menatap sinis jungwon.

"Ck, harusnya kau bersyukur bisa berteman dengan cowok populer seperti diriku" cibir jungwon sambil memanyunkan bibirnya.

Winter yang melihatnya hanya menatap nya datar "Sok imut sekali kau, bibirmu itu seolah-olah ingin sekali aku tabok" Ejek nya.

Jungwon sedikit menggeram "Dih bilang saja kau iri kan akan ketampanan dan keimutan ku" Sindir jungwon.

Winter yang tidak Terima langsung mengibaskan rambutnya sampai mengenai wajah jungwon "Enak saja aku iri dengan mu? Untuk apa orang aku sudah cantik kok?! ".

"Oh ya namun kenapa kau gagal mendapatkan Sunghoon?! " Pancing jungwon.

Winter gelalapan "I-Itu karena sunghoon belum mencintaiku jadi kami belum begitu dekat" sambil menyelipkan rambutnya dikuping.

"Dasar bucin" cibir jungwon.

"Hey nanti saat kau mempunyai pasangan kau akan bucin juga nantinya" hibur winter.

Jungwon menghela nafas "Pasangan apanya?! Jelas-jelas aku ini masih jomblo" Gerutu jungwon. Si mbeknya jomblo guys.

"Yaa, semoga saja kau dapat jodoh ya biar biar bisa nikah barengan dengan ku dan sunghoon" Ucap winter.

'Bukan begitu winter kau kan harusnya jodohku bukan si sunghoon breng*ek itu' Batin jungwon dengan nada sebal.

"Iya semoga saja begitu" ucap jungwon menahan kesal.

"Iya aku harap begitu won, bagaimana klo kita pergi ke jembatan yang mirip jembatan di sungai Han?" Saran winter. Agar suasanya tidak suram.

Jungwon berpikir "Oke-oke aja ayok" seru jungwon sambil menarik tangan winter.

"Eh won jangan terlalu kencang menarik tanganku bisa-bisa copot tanganku ini" gerutu winter.

"Biarin, nanti klo tanganmu copot aku yang akan mencarikan tangan baru untuk mu" Ujar jungwon santai tanpa beban.

Winter pun menggeplak tangan jungwon "Cocotmu itu loh won sembarangan" sambil menatap sinis Jungwon.

"Loh emang cocotku kenapa toh win? Kan bener aku ngomong nya" ujar jungwon tanpa dosa.

"Pikir aja sendiri" winter pun berjalan meninggalkan jungwon sendiri.

"Eh wint, tungguin gue dong malah ditinggal, sensian amat jadi cewek" gerutu jungwon. Cewek selalu benar won hehe.

Jungwon pun berlari menyusul winter yang sudah duluan ke replika sungai Han.

"Hosh! Hosh! Hosh !" Jungwon berlari dengan ngos-ngosan gimana enggk sungan Han aja rada jauh dikit dari jarak mereka ngomong tadi.

"Cepet amat larinya tu cewek" celetuk jungwon sambil mengelap keringat nya.

Sesampainya di sungai Han tiruan. Jungwon menelisik keberadaan winter dengan mata kucing nya itu. Dan yapps! Dia menemukan winter duduk di dekat kursi sungai Han sambil memakan chicken katsu Dangan sumpit khasnya.

Jungwon kan pengen jadinya. Jadinya ia segera mendekat ke winter. Dan ingin meminta chickennya tentunya. Huh yang jungwon si pemalak winter pastinya.

***

BERSAMBUNG~
COMINGSOON FOR NEXT CHAPTER~