Singa Cantik(✓)

22

Taehyung membalas sapaan akrab dari orang-orang, selama dekat dengan jungkook Taehyung jadi sering mengunjungi pria itu diperusahaannya terkadang membawa makan siang, atau keluar mencari makan siang bersama, jungkook marah?, Tidak suka?, Risih?. Jawaban TIDAK!! Jungkook sangat senang malahan jungkook akan mespam Taehyung dengan berbagai pesan dan tlf kalau Taehyung tidak datang. Hubungan keduanya layaknya sepasang kekasih, apa bisa dikatakan kekasih? Kalau tidak ada kejelasan dari sicantik?, Jungkook selalu menunggu teriakan dari sang tercinta.

"Pak, ini saya membawakan kopi" jisoo masuk dengan segelas kopi jungkook menatapnya tajam
" Sudah saya peringatkan jangan lampaui batas mu jisoo" ucap jungkook dengan nada dinginnya. Sungguh jengah dengan kelakuan sang sekretaris yang sudah mulai ngelunjak memberikan perhatian yang sama sekali tidak dia inginkan.

"Keluar sekarang" titah jungkook, jisoo masih saja berdiam di tempatnya, sungguh jisoo sangat menyukai bos nya, sudah satu tahun bekerja dengan jabatan sebagai sekretaris, membuat jisoo bisa dekat dengan sang bos tampan yang dielu-elukan

BRAKK!!

"Kau tidak dengar saya bilang KELUAR!!, Dan mulai sekarang kau saya PECAT!!" Teriak jungkook kepalang emosi. Dengan mengebrak meja

Jisoo terlonjak kaget dan tidak terima dengan pemecatannya
"Anda tidak bisa memecat saya pak" kata jisoo

"Ini perusahaan saya, saya bos disini, kau pikir selama ini hasil kerjamu bagus hah?!, Tentu saja tidak!!, Kau hanya bisa menggoda dan menggoda " jungkook terkekeh remeh

"Saya tidak ingin berhenti!!" Jisoo meninggikan suaranya,

" Kontrak mu sudah habis sialann!!, Kau hanya pengganti ingat PENGGANTI  JADI ANGKAT KAKI DARI PERUSAHAAN SAYA!!" Sialan sekali pikir jungkook perempuan yang tidak tau diri, bisa-bisanya lupa kontrak kerja, jisoo adalah sekretaris pengganti sekretarisnya dulu yang ambil cuti melahirkan selama setahun,  Lisa manoban  orang kepercayaan sekaligus sahabatnya.

Jisoo menunduk menyembunyikan wajahnya lalu beranjak pergi.

"Tenang saja akan kuberikan gaji dan bonus untukmu" kata jungkook sebelum jisoo benar-benar pergi.

Jungkook mengambil ponselnya lalu menghubungi seseorang

"Ada apa kook?"

"Masa cuti mu sudah habis', aku tidak mau tau mulai besok kau sudah mulai bekerja, kalau tidak -"

"Kalau tidak apa?!, Mengancam eohh?! Kau pikir aku takut?!, Hahahaha tidakk yaa siluman kelinci"

Jungkook mengeram kesal sial sekali punya sahabat laknat

"Anak mu ku culik lalu kubuang kepanti asuhan, bagaimana?"

"Sialan brengsek!!! Biarkan jisoo mengambil alih untuk beberapa hari kedepan"

"Kau tau bodoh, rekomendasi mu Sangat buruk, dia selalu menggoda ku walau tidak dengan gamblang tapi membuka kancing atas menampakkan buah dada teposnya apa itu tidak laknat!, Bahkan dia pernah mencampurkan semua minuman di kulkas ku dengan obat perangsang!"

"Wah wahh kenapa baru bilang sekarang hah!!, Tenang saja aku akan bertanggung jawab karena dia hasil rekomendasi ku, memberikannya pelajaran sedikit sepertinya tidak berdosa benar atau  benar'?"

"Hmm,  besok jangan lupa, kalau ingin membawa anak mu pun tidak masalah"

"Ah aku akan menitipkan putriku kerumah mertua ku saja"

"Yasudah, aku tutup"

"Ya"

"Kau punya yang lain selain aku?" Jungkook terlonjak kaget hampir terjatuh dari tempat duduknya.