"Chew-chew-chew-chew chewing gum
Chew-chew-chew-chew
Chew-chew-chew-chew-chew
Chew-chew-chew-chew chewing gum
Nae kkaman seunikeojeureul
Jigeum meomchuge (mandeun neo)
Beomineun eoseo nawa
Joheun mal hal ttae (ppallinawa)~"Dentuman lagu di seberang taman sangat keras dengan diiringi teriakan para penonton, lantaran ada sebuah boygroup yang baru saja di debutkan bulan lalu, dan sekarang ini adalah masa masa promosi untuk mereka.
Kim Yona yang tengah tidur di kursi panjang taman yang tidak banyak dikunjungi itu terbangun karena suara yang begitu nyaring. Tiga bulan telah berlalu sejak kejadian itu, saat ini seluruh tempat di dunia ini seperti miliknya, ia bisa tidur dimanapun ia mau, seperti sekarang.
Kesehariannya kini hanya berangkat kuliah saat waktunya, berangkat berkerja saat sudah jamnya, belajar untuk hari esok, belajar untuk ujian, dan semua tempat adalah rumahnya, di mana ia lelah di situ lah ia akan tertidur.
Keluarganya tidak menerimanya, di tempat kerjanya tidak menyediakan asrama, ya walaupun ditempat kerjanya membayarnya sedikit lebih tinggi dari sebelumnya, tetap saja dia terlantar entah di mana. Tempat yang paling sering ia tinggali adalah ruang perpustakaan, ia akan terkunci dan beristirahat di dalam sana kemudian bangun keesokan harinya, mandi di kamar mandi umum, lalu kembali ke universitas.
Di saat akhir pekan begini tidak mungkin ia tidur dalam perpustakaan, yang ada ia tidak dapat berangkat bekerja keesokan harinya. Tapi apa ini, beristirahat di taman tak berpengunjungpun ada saja halangan.Kim Yona yang sudah tidak dapat menelusuri Pulau Kapuk pun memutuskan menghampiri acara tersebut. Ia melihat sesosok pria yang tak asing di mata nya, namun ia sendiri tidak tahu dimana ia melihatnya.
Sudah tidak peduli lagi dengan yang ada di sana, Kim Yona memutuskan untuk pergi ke sebuah cafe, memesan minuman paling murah dan mulai menelusuri buku buku yang ia simpan di tas gendongnya.
Memang di tempat kerjanya tidak menyediakan tempat tinggal, tapi ia bisa meminjam gudang untuk menyimpan barangnya, dan ini adalah tas barunya yang bisa ia bawa kemana mana.
Biasanya ia akan membawa buku buku pelajaran, dompet, handphone, dan air mineral dalam tas itu, kemudian membawanya pergi berpetualang.
Oh iya, kalian pasti penasaran kan sebenernya Kim Yona itu jurusan apa, mungkin ada yang berpikir ia mengambil jurusan musik karena ia bisa membuat sebuah lagu.
Tapi kalian salah, Kim Yona mengambil jurusan kedokteran, ia mendapat beasiswa kerjasama dan surat rekomendasi dari sekolahnya. Tapi Kim Yona masih harus membayar 1.500.000 won untuk setiap semesternya sebagai biaya praktek karena keluarganya terbilang sangat mampu. Sebenarnya ada uang saku untuk beasiswa itu, sebesar 500.000 won setiap semester.
Ditambah gajinya yang setiap bulan hanya mendapat 300.000 won, kira kira ia harus menyisihkan 170.000 won untuk biaya praktek kuliahnya. Sebenarnya untuk membayar biaya sekian di SNU(Seoul National University) sudah termasuk sangat ramah kantong apa lagi universitas tersebut sangat terkenal, bergengsi, dan selalu memiliki lulusan yang sangat luar biasa.
Tapi dengan keadaan Kim Yona sekarang 130.000 won untuk setiap bulan, apa lagi ia adalah seorang anak muda yang baru saja masuk ke universitas, hal ini tidak muda baginya. Ia sudah rela melepaskan perawatan kulitnya, dan hanya makan sekali setiap hari. Untuk makan saja susah, kadang ia harus melewatkan makan beberapa kali. Maka dari itu, kalau menyewa tempat tinggal, jelas hal ini sangat mustahil bagi Kim Yona.
9 jam lamanya Kim Yona telah berkutat dengan buku-buku tercintanya, tanpa ia sadari sekarang sudah menjelang malam.
Pukul 17.54, Kim Yona sekarang merasa seperti baru bangun dari tidur, lelah namun menyenangkan dan sangat nyaman.
Beberapa saat ia merasa linglung, ia sangat bosan karena bukunya sudah habis dijelajah, bahkan hari ini ia menghabiskan 2 buku tulis besar untuk mencatat. Tempat kerjanya sedang libur karena pemilik cafe itu menikah hari ini, 2 minggu kedepan baru akan dibuka kembali, untung saja tidak ada pemotongan gaji, bagaimana jadinya jika gajinya dipotong.
KAMU SEDANG MEMBACA
나쁜 싦 (Bad life)
FanfictionPernah ga kalian kepikiran, gimana hidup kalian yang baru aja selesai dari masalah, tapi malah ketimpah masalah lagi gegara senior bajingan yang ada di universitas kalian. Park Jisung, senior bajingan satu ini ngebuat gue ngandung anaknya, tanpa mau...