4++

2.3K 78 0
                                    

"Jimin, aku menyukai mu... Maukah kau menjadi kekasih ku?"

Seluruh mahasiswa/i yang menonton kejadian yang sedang terjadi seketika heboh ketika mendapati salah seorang pria gagah yang menjadi tontonan berlutut di depan lelaki manis yang sepertinya sedang mencerna apa yang terjadi saat ini.

"J-Jungkook apa yang-"

"Aku serius Jimin, aku menyukai mu. Kamu mau kan menjadi kekasih ku?, aku sangat mencintai mu." Ungkap Jungkook bersungguh-sungguh.

"Tapi kita-" JM

" Aku tau Jimin, kita memang belum sedekat itu tapi aku sudah merasa nyaman setiap kali kau berada di sisi ku. Jadi..." Potong Jungkook lagi.

"Iya, iya aku mau menjadi kekasih mu. Aku menerima mu." Putus Jimin setelah memantapkan hatinya.

Sontak jawaban si pria manis membuat para penonton berteriak dan bertepuk tangan. Sedangkan yang menjadi tontonan kini tengah berpelukan dengan si mungil yang seakan-akan tenggelam dalam pelukan si pria dominan.

Namun tanpa ada yang menyadari seringaian menyeramkan muncul menandakan sesuatu yang tak baik.
.
.
.

Seiring berjalannya waktu kini pasangan couple yang sering di sebutkan dengan nama "kookmin" itu semakin hari semakin mesra, pasangan fenomenal ini bahkan tak takut mengumbar keromantisan di depan publik. Seperti saat ini, Jungkook yang berbaring dengan berbantalkan paha milik Jimin dan Jimin pula yang menyuapkan buah serta mengelus rambut lebat milik Jungkook.

"Ekhem, dunia seakan milik berduaaa~~"

"Kita bercanda dan tertawaaa~~"

"Kau buat aku-"

"Ets, jangan iri jangan iri... Jangan iri dengki."

"Jangan, jangan iri, jangan, jangan iri."

"Berisik Taehyung." JK

"Ck, lagian kalian kalau mau mesra-mesraan jangan di sinilah. Kasian ini para jomblo hatinya berdenyut sakit, benarkan Seokjin Hyung." KTH

Seokjin mengangguk tanda setuju.

"Hooh tenan" KSJ

"Hm,, Siapa yang jomblo baby Bear?!." Taehyung melotot saat tiba-tiba merasakan hembusan nafas panas yang menerpa tengkuk leher belakangnya dan tangan kekar berotot melingkar di pinggang ramping miliknya.

"Ishh jangan kalian juga sialan!!" Murka Seokjin berlalu pergi setelah melihat keuwuan 2 pasangan yang ada di depan nya tadi. Kan dia juga mau hiks.

Taehyung sendiri hanya terkikik melihat Seokjin yang sedang mencak-mencak itu. Dia mengusap lembut tangan kekar yang kini sedang melingkar di pinggang nya itu.

"Namjoon Hyung, kenapa bisa ada di sini? Bukankah seharusnya jam segini jadwal Hyung masih di RS." KTH

"Saya menjemput kamu. Ayo makan siang bersama di apartemen, saya rindu kamu." KNJ

Taehyung hanya memutar bola matanya malas, dia tau yang di maksud kekasihnya ini dengan "Makan Siang Bersama di Apartemen" bukan makan siang biasa.

"Ishh Hyungg,, Tae masih ada kelas lagi setelah iniii." Rengek Taehyung.

"Tidak perlu berbohong sayang, saya tau semua jadwal mu. Ayo pergi." Namjoon membalikkan tubuh Taehyung dan menggendong nya kemudian membawanya pergi menjauh.

"TIDAK MAU... JIMinnn tolong akuuuuu.... Yakkkk!!! Hwaaaa kau dokter pedofillll....." masih samar-samar terdengar suara Taehyung yang memberontak di sana kemudian menghilang.

"Mereka terlihat bahagia tapi sedikit aneh."

.
.
.

Hari ini Jimin sangat bersemangat untuk berangkat ke kampus untuk bertemu dengan Jungkook kekasihnya. Tadi sebelum berangkat Jimin sempat mampir ke toko kue untuk membeli kue dengan hiasan "Happy anniversary 5 months" itu artinya hari ini adalah tepat 5 bulan hubungan antara Jungkook dan Jimin.

𝕤𝕙𝕠𝕠𝕥 𝕤𝕥𝕠𝕣𝕪 𝕜𝕠𝕠𝕜𝕞𝕚𝕟 (BxB)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang