"Sergioooooo!!" Bentak Axel.
Semua mata tertuju kepada laki-laki yang membuat Shopia terjatuh. Shopia diam tanpa kata-kata langsung berdiri dan mengibas-ngibaskan pakaiannya.
Shopia membantu laki-laki itu berdiri dengan menjulurkan tangannya. Tetapi laki-laki itu menepis kasar tangan yang lembut itu. Karena Shopia kesal, dia mengambil kue yang jatuh tadi dan kembali melemparkannya ke laki-laki tersebut.
Sebagian tamu yang melihatnya tertawa. Axel menarik tangan Shopia dan Laki-laki yang disebut namanya tadi Sergio ke dalam rumah.
"Lo, gila? Kenapa harus kejar-kejaran sih monyet di lapangan?" Tanya Axel ke Sergio.
Sergio hanya menunduk dan berusaha membersihkan bajunya dari kotoran.
"Eh, lo daripada marah-marah, kasih gue tissue dulu dong. Muka gue cemong nih." Kata Sergio.
Shopia tertawa kecil mendengar omongan Sergio. Memang sikap receh yang dimiliki Shopia tidak ada tandingannya.
"Ketawa lo, muka gue kotor nih." Lanjut Sergio.
Axel mengambil tissue dan melemparkannya ke Sergio. Sergio pun mengambil tissue tersebut dan langsung ke kamar mandi. Axel juga mengambil sebuah dress baru untuk Shopia berganti pakaian.
Shopia kini sudah berganti pakaian, Axel mengajak Shopia ke taman belakang untuk berbicara.
"Ayangg, kamu gapapa kan? Ada yang luka?." Tanya Axel
Shopia mencubit gemas pipi Axel dan berkata "iiiii ayangkuuu, aku gapapa sayang. Tapi dia siapa sayang? Ganteng juga." Sambil mencolek hidung Axel yang mancung.
Axel lalu cemberut dan mengerutkan dahinya.
"Ganteng yaa??? Ohh gitu." Kata Axel.
"Gantengannn ayangggglahhh, dari 1 sampai 100 nilai ayang 10000000000sekiann." Kata Shopia sambil memeluk Axel dengan erat.
Mereka saling menyayangi. Hubungan yang dijalin sudah menempuh 2 tahun. Waktu yang lumayan lama bagi mereka yang masih bersekolah.
"Dia Sergio sayang, dia sepupu aku. Dan besok akan bersekolah di sekolah yang sama dengan kita." Kata Axel sambil mengelus-elus kepala Shopia dengan lembut.
Shopia hanya mengangguk dan tetap memeluk erat Axel. Dia tidak memperdulikan siapa laki-laki itu. Yang ada dipikirannya hanya Axel Lion. Cowok tampan dan cool, jutek ke wanita lain, tapi sangat manja kepada dirinya. Shopia tidak akan melepaskan Axel yang sangat mirip dengan aktor thailand idolanya Bright Vachirawit.
Acara ulang tahun Lexa Lion pun sudah berakhir. Sekarang saatnya Shopia untuk pulang. Badannya letih dan besok harus kembali untuk melakukan aktifitas sekolah.
🦋
"Perkenalkan nama saya Sergio Lorgia. Saya jomblo dan tidak tertarik untuk pacaran. Saya tau saya ganteng, jadi tolong ngertiin saya yagesya." Sergio memperkenalkan dirinya.
Sekarang dia sudah satu sekolah dengan Shopia, Alex beserta teman-teman lainnya.
Semua cowok yang ada di kelas meneriaki Sergio, tapi tidak dengan para cewek-cewek. Semua tertegun melihat ketampanan Sergio bagaikan kim young dae oppa-oppa korea.
Sergio dipersilahkan mencari tempat duduk yang kosong oleh guru. Dia memilih tempat duduk disebelah Aqilla. Aqilla yang cuek dan dingin tidak memperdulilkan siapa yang duduk disampingnya. Ia tetap sibuk menulis catatan dan tak imannya tak tergoyahkan sama sekali dengan kegantengan Sergio.
KAMU SEDANG MEMBACA
We Cant Be Friend!!
Fanfiction[ BOLEH FOLLOW DULU, BISA BANTU VOTE DAN KOMEN NYA YA ] "Ini bukan tentang persahabatan, ini tentang masa depan! Ga selamanya sahabat itu bakal selalu ada." - Shopia Achez