Second chance

Bab 2

¤

"AHH! BISA GILA GW! Apaan sih kurang ajar bgt tuh anak!." ucap jengkel Kalea

Mari kita Flashback apa yang terjadi pada Kalea setelah keluar dari gedung...

Flashback

Jam 13.25

"Gila.. sumpah Dinda jauh banget sama yang dulu gw kenal, dulu dia cupu banget lah sekarang... sumpah glow up" heran Kalea sambil melewati kerumunan orang yang berlalu-lalang bekerja. "Tapi dilihat karyawan disini bener-bener sibuk ya.. muka mereka kelihatan fokus banget kerja" ucap Kalea sambil melihat sekeliling didalam gedung.

Drrrt..
Tiba-tiba Kalea merasakan ada getaran dari handphonenya.

"Hallo, ada apa Lis?." Ucap Kalea
"Gimana diterima gak?." Tanya Lista
"Gak keterima gw." Kata Kalea
"Yahh... terus lu sekarang mau gmn? Mau gw bantu cari yang lain lagi?." Tawar Lista
"Gak perlu Lis, sekarang kalau gw bisa bilang ya.. gw kaget kecampur capek."
"Lah, kaget kenapa emangnya le?." Bingung Lista
"Lu masih ingat Dinda gk?."
"Dinda.. hah? Dinda siapa? Temen baru lu gitu?."
"Ish bukan, itu Dinda Ardhiona Soliji, adik kelas kita yang pernah kita bully dulu di sekolah pas SMA, ingat gk?." Jelas Kalea
"HAH? Dia?, le lu ketemu si Dinda?." Kaget Lista
"Ya gimana lagi, orang dia yang tadi gw diinterview."
"Ehhh coba lu punya fotonya gak?."
"Bentar, tadi gw sempet liat ada fotonya di majalah."
"Tuh, gw dah kirim di wa." Kata Kalea
"Gila... beda banget sama yang dulu kita kenal." Laget Lista
"Dah lah, capek gw mikirin itu lagi, pengen gw ke cafe, restoran, atau kemana gitu yang bikin kepala gw tenang kek."
"Mau ke situ gk, gw nemu cafe baru buka deket-deket tempat lu berada deh, gw kirim alamatnya, gw juga mau ketemu lu sambil cerita-cerita bisa kan?." Jelas Lista
"Boleh, gw kesana ya, bye."
"Byee."

End call

Setelah Kalea mematikan handphonenya gak sengaja dia menabrak seorang gadis kecil yang sedang memakan ice krim, sehingga ice krim yang dimakan gadis kecil tersebut mengenai baju Kalea.

"E-eh... maaf kak..." ucap takut gadis kecil itu
"Ish apaan sih! Jadi kotor kan baju gw! Kalo jalan tuh pake mata!." bentaknya Kalea kepada gadis kecil tersebut

Sedangkan gadis kecil tersebut gemetar sambil menahan air mata yang bentar lagi jatuh dari kelopak matanya. "Udah sana! Jauh-jauh dari gw! Bikin hancur mood orang aja! sialan!." Kesal Kalea

Gadis kecil itu buru-buru untuk pergi dari hadapan Kalea sambil menangis mencari ibunya. "AHH! BISA GILA GW! Apaan sih kurang ajar bgt tuh anak." ucap jengkel Kalea, setelah itu Kalea mulai melanjutkan jalannya untuk pergi ke tempat kumpulnya bersama Lista.

Gadis kecil itu menangis tersedu-sedu di dekapan ibunya, namun juga dia sedikit melirik punggung Kalea yang mulai berjalan menjauh.

Gadis kecil itu menyeringai melihat punggung Kalea.

End Flashback

Jam 14.30

"Ahh... jadi gadis kecil yang lu ceritain tadi nabrak lu trus gak sengaja kena baju lu ice krimnya, makanya jadi kotor sekarang ya?." Ucap Lista sambil menyeruput lemonande yang dia pesan beberapa waktu yang lalu. "Iya mood gw jadi hancur gara-gara tadi, atleast sekarang gw terbayarkan lah minum milkshake kesukaan gw, untung aja ada dimenu cafe ini." Kata Kalea

"Siapa dulu donk yang pinter nyari tempat kek gini." Ucap bangga Lista "iyain aja deh gw mah." Kata Kalea yang udah biasa hadapin sikapnya Lista

15 menit berlalu mereka berdua berbincang-bincang banyak hal dari kejengkelan Kalea bajunya kotor, yang terjadi pada Kalea saat interview tadi, kegiatan sehari-harinya Lista, bahkan sampai berbicara kenangan saat mereka masih SMA dulu.

Jam 14.45

Namun tiba-tiba dari ujung mata Lista dia melihat sosok yang bisa dibilang hari ini akan menjadi hari paling buruk buat Kalea. "Le mending kita sekarang cabut yuk.." Ucap Lista sambil waspada "lu kenapa tiba-tiba jadi takut gitu mukanya, emang ada apaan sih?." Ucap kalea sambil pelan-pelan hadap belakang agar bisa liat siapa yang dimaksud Lista.

Betapa kagetnya Kalea saat melihat sosok yang dimaksud Lista tadi...

¤