Daehyun sampai di rumah, dia melihat Taehyung yang sedang santai bermain dengan Handphonenya. Daehyun sedikit kesal, menurutnya Taehyung begitu santai. Tapi yang membuat Daehyun sangat kesal adalah perbuatan Taehyung dalam tugas memang santai namun hasilnya membuat semua orang terjekut.
Daehyun mengabaikan semuanya dia segera pergi ke kamar dan melemparkan tubuhnya ke tempat tidur.
"Lelah, aku ingin berhenti" Ke inginkan Daehyun untuk berhenti dari pekerjaannya ini adalah dia tidak mau jika Baekhyun ada dalam bahaya, namun Baekhyun juga sudah terlanjur masuk ke duanianya.
Saat Daehyun asyik bersantai dia mendengar dering ponselnya.
"Nee" Daehyun menjawab telponnya tanpa melihat dari siapa.
"Semua tugasmu akan ku alihkan pada orang lain, kau akan mendapatkan tugas baru" orang di sebrang telpon mengatannya, Daehyun menyerit melihat ke layar ponselnya ternyata itu BiG killer, Daehyun menepuk jidat nya, dan merutuki dirinya sendiri krena menerima telpon dari Big Killer, selama ini Daehyun tidak pernah menjawab telpon dari Big killer.
"Aku harus bersantai kali ini?" Ucap Daehyun, krena sudah terlanjur menjawab telponnya jadi mau tidak mau Daehyun pun berbicara dengannya.
"Aku tau kau dan V membuat sebuah kelompok, walaupun kau tidak memperkenalkan mereka padaku tapi aku mengetahuinya" Ucap orang yang di sebut Big Killer.
"Ck, sial padahal aku bersusah payah menyembunyikan Baekhyun" ucap Daehyun.dalam hati.
"Apa maumu?" tanya Daehyun.
"Hahahaha... Aku suka dirimu, orang yang tidak suka basa basi. Baiklah kau bawa kelompok mu ke Busan, ada tugas disana"
"Kali ini aku harus membunuh siapa?"
"Killer Rabbit, kau tau tentang dia bukan?" Ya, siapa yang tidak tau pada Killer Rabbit, semua orang yang bekerja di dunia bawah mengenalnya, dirinya tidak pernah menunjukan wajah aslinya tapi dia pembunuh yang paling kejam, sperti sikopat Killer Rabit akhir akhir ini memang banyak yang mengincar untuk membunuhnya, pasalnya dia tak hanya membunuh target, dia juga sering membunuh para pembunuh bayaran yang lain, bahkan polisi sekalipun pernah dia bunuh, terlebih para Detectif yang sering mengincarnyapun di bunuh dengan cara sadis.
"Timku bukan tim yang pantas untuk berburu Killer Rabbit, timku masih tim pemula" Jawab Daehyun, iya Daehyun dan V dulunya adalah tim handal mereka juga terkenal di perusahaan mereka berdua hebat dan kompak, itu kenapa tim Daehyun di namai Killer Brother krena ke kompakan Daehyun juga V. Namun krena kecerobohan dalam tugas V harus mati terbuhun. Daehyun sangat terpukul kala itu, dan itu yang membuatnya ingin berhenti, dia tidak ingin kehilangan orang yang dia sayangi.
"Ya, itu yang membuatku memintamu untuk berburu Killer Rabbit krena Killer Rabbit hanya mengenalmu dan V, dia tidak mengenal tim mu yang lain" Ucap Big Killer.
"Bukankah bulan lalu kau mengirim tim B.A.P untuk membunuhnya?" Daehyun benar benar tidak mau menjerumuskan diri atau berurusan dengan Killer Rabbit.
"Mereka semua bersih, di bunuh olehnya, sialnya Killer Rabbit mengirimkan mayat mayat itu ke padaku, aku dendam padanya dan itu aku menyuruhmu, apa kau tidak mau?" Big Killer sepertinya marah besar pada Daehyun.
"Jika tidak mau, akan aku pastikan kau akan melihat mayat teman temanmu" Daehyun mengepalkan tangannya, dia benar benar kesal mendengar ucapan Big Killer, dia sangat dendam dan ingin membunuhnya sekarang juga.
"Pergilah ke Busan jika kau ingin melihat mereka masih hidup, lalu berikan padaku kepala Killer Rabbit" Big killer mematikan telponnya dan juga mengirimkan alamat tempat dimana Killer Rabbit berada, Daehyun juga menerima alamat mereka akan tinggal di mana. Daehyun mengacak surainya, dia benar benar frustasi. Sekelas B.A.P saja Killer Rabbit bisa membunuhnya apa lagi dirinya dan yg lain, Daehyun tidak sehebat dulu, semenjak kematian V. Daehyun terkenal menjadi lemah jadi dia berada di kelas para tikus yang hanya membunuh kelas kelas kecil. Tapi Killer Rabbit bukanlah tandingannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
KILLER BROTHER
Fanfiction#Byun_Baekhyun #Jung_Daehyun #Kim_Taehyung #Lee_Hwanhee