Reaction Orv

Bab 005 - Memulai Layanan Berbayar (5)

Orang-orang yang pergi ke kamar kecil telah kembali. Sebagian yang lain pergi mengambil cemilan lagi sebelum pertunjukkannya dimulai. Joonghyuk yang ingin membawa kembali Dokjanya dihentikan oleh Mia yang langsung duduk dipangkuannya. "Mia?"

"Sebentar saja Oppa, setelah ini selesai aku akan kembali bersama yang lainnya."

Yoo Joonghyuk hanya menganggukkan kepalanya dan bersiap untuk menculik Kim Dokja setelah Mia berdiri dari pangkuannya tanpa menyadari kalau anak-anak sengaja menyuruh Mia untuk menahan kakaknya. 'Berdasarkan apa yang Gilyoung bilang, Namwoon Oppa akan mengalami waktu yang sulit. Dia harus bersama Ahjussi.'

Setelah semua orang siap di sofa masing-masing. Layar kembali memainkan kenangan.

Orang-orang mulai panik dan histeris melihat serangga yang kabur dari kotaknya.

“Oi! Ngapain pakai dilempar―”

Ada beberapa orang yang hanya terperangah di tempatnya, dan beberapa yang agresif mulai meluapkan emosinya padaku.

“Dasar bajingan!”

"Mereka saja yang lambat, malah menyalahkan Hyung."

“…Lebih baik kalian cepat-cepat mencarinya, waktunya hanya tersisa tiga menit lagi.”

Mendengar ucapanku tersebut, orang-orang pun segera tersadar dan mulai kalang-kabut mencari serangga-serangga yang kabur tadi. Wajah beringas mereka bagaikan hewan buas yang kehilangan akal sehatnya.

“Aku dapat! Aaak!”

Mereka yang beruntung dan bisa menemukan serangganya, serta mereka yang dengan bengisnya merebut serangga itu dengan segala cara. Gerbong ini pun kini berubah menjadi arena pertarungan yang kacau-balau.

Beberapa raja iblis kesal karena para inkarnasi itu hanya saling merebut serangga, bukannya nyawa satu sama lain.

“Hei, kenapa kamu ngelakuin itu? Memangnya gak bisa bagi serangganya kayak biasa?”

Saat kutengok di belakangku, Kim Namwoon kini sedang berdiri dan mulai menegakkan tubuhnya. Aku pun mulai waspada melihatnya meregangkan lehernya dan menjawabnya, “Ada 12 orang yang tersisa di sini.”

“…Hah?”

“Serangga di dalam kotak itu cuma sisa tiga.”

Kim Namwoon mengerutkan dahinya sebelum akhirnya tersenyum lebar. “3 banding 12? Hahahahaha! Karena pasti gak semua orang bakal selamat, makanya kamu lempar aja?”

“Iya.”

“Jangan bercanda.”

“…?”

“Orang yang masih sehat akalnya gak bakal ngelakuin itu.” Wajah Kim Namwoon semakin sumringah. “Jujur aja lah.. Kamu cuma mau ngelihat adegan macam itu, ya kan?”

"Aku sangat kesal saat itu, tapi aku tidak menyesal sih. Karena aku bisa bermain dengan robot gundam di dunia bawah." Ujar Kim Namwoon melihat gelagat orang yang membuatnya terbunuh menjadi gelisah.

"Aku tidak menyangka kamu menjadi dewasa deperti ini sejak di dunia bawah."

Aku mengingat-ngingat kembali Kim Namwoon yang aku kenal dari Panduan Survival.

Saat itulah, sebuah pesan terdengar di telingaku.

[Skill Eksklusif, ‘Daftar Karakter’ diaktifkan.]

"Skill Ekslusif lagi??"

"Wah aku penasaran apa atributnya yang asli."

"Bukankah sudah jelas?"