SMA Hanlim.
Shena baru saja sampai sekolah, dia turun dari mobil yang dibawa supir nya. Shena melihat devian yang baru saja turun dari motor nya.
Karena di parkiran banyak orang, shena menghampiri devian dan langsung menggandeng lengan devian
Devian menoleh.
"Banyak orang, pura pura" mereka pun berjalan ke kelas dengan posisi yang masih sama.
Seketika siswa siswi bergosip. Mereka tak menggubris nya.
●●●
Bel pulang telah berbunyi.
Devian akan mengantar shena pulang.
"Anter gue ke butik mama aja"
"Oke"
Shena naik ke motor devian.
"Mantan lo gak ganggu lo kan ?" Tanya devian
"Engga, lebih tepat nya belum sih, nanti juga bakal nongol, tapi biarinin aja" jawab shena santai
Mereka telah sampai di butik ratih (mama nya shena). Shena turun dan melepaskan helm nya.
Tak jauh dari mereka berhenti, shena melihat james sedang memperhatikan mereka.
"Wah gila, cowo gila, dia ngikutin kita" ucap shena sambil melirik kearah james
Devian ingin menoleh kearah yang dimaksud shena, tetapi shena menahan kepala nya dengan memegang kedua pipi devian.
Mereka saling tatap.
Shena tersenyum manis membuat devian was was dan juga gugup.
"Sorry vian" ujar shena
Cup...
Shena mengecup pipi devian. Devian menegang. Sesudah nya shena tersenyum lagi.
"Makasih sayang" suara shena agak keras supaya james mendengar nya
Shena berlalu pergi, ingin masuk kedalam butik tetapi langkah nya terhenti.
Shena kembali ke hadapan devian.
"Vian, lo ikut gue masuk aja" shena menarik pelan tangan devian. Devian hanya pasrah mengikuti nya setelah memarkirkan motor nya.
Sedangkan james ditempat itu sangat marah melihat kemesraan shena.
Shena dan devian sudah duduk di ruang kerja ratih nya.
"Wah sumpah stres itu anak" -shena
"Kaya nya lo lebih stres deh shen, nyium orang sembarangan"
"Ya maaf, kan nama nya pura pura pacaran, segala cara harus gue lakuin biar keliatan real"
"Ya tapi kasih aba aba dulu dong kalo mau nyium"
"Siapa yang nyium kamu devian" ratih baru saja masuk
Devian gelagapan.
"Itu mah, dicium adik kelas yang naksir dia"
"Oalah, ya gimana ya devian ganteng banget, pasti banyak yang suka, tapi kamu gak boleh ngasih harapan palsu"
Devian hanya bisa tersenyum kikuk."Denger tuh dev"
"Kalian sudah makan ?"
"Udah tan" jawab devian
"Waktu cepet banget ya, sebentar lagi kalian lulus, kalian temenan dari kelas 1 kan ?"
Devian mengangguk.
"Kalian gak ada yang saling suka ?"
Ucapan ratih membuat devian dan shena saling pandang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Only You (KTH)
Storie d'amore●On Going● "Sejak awal memang kamu dan hanya kamu" -Alister Devian Mallory. "Karena hanya bersamamu aku merasa baik baik saja, lantas jika kamu pergi aku harus bagaimana ?" -Shena Kei Berdine. ✍️ Start : 15 November 2022 End : Soon