Happy reading guys 🤍
Tak terasa pagi hari pun tiba..
"Eghh ko perut aku berat ya terus kaya ada tangan".
Gumam Najla.
Pas Najla balik badan.
Deg.
"Om Lio".
Gumam Najla.
Lio yang tidur nya terusik pun ke bangun.
"Eghh".
Deg
"Najla".
Kaget Lio saat ia membuka mata ia melihat muka najla yang di depan mukanya.
"Eh anak mami udah bangun to , btw kalian cocok".
Celetuk mami.
"Apaan sih mi ,kita kan saudara jadi ga bisa dong".
Ucap Najla bangkit dari tempat tidur dan berjalan ke kamar mandi.
"Lio kamu suka ya sama anak mami ?"
Tanya mami.
"Eh engga ko mi".
Elak Lio.
"Suka juga gapapa kali lagian kalian bukan saudara kandung ini".
Ucap mami lagi.
"Morning mi".
Ucap cio.
"Morning juga sayang".
Ucap mami.
"Mi aku liburan di sini kan rencana nya mau seminggu ya tapi berhubung aku ga sabar surprise in Daddy, gimana kalo besok kita pulang aja ke Jakarta".
Ucap cio.
"Nah Niel. Setuju tuh , lagian Niel juga udah mendingan".
Ucap Niel tiba tiba.
"Baik lah besok kita akan pulang".
Ucap mami.
🤍🤍🤍🤍🤍🤍
Besok hari nya..
"Emm ga bang ga usah pesen tiket pesawat pake pesawat pribadi aku aja"
Ucap Adelio.
"Ga usah panggil bang kali panggil cio aja orang kita seumuran kaya nya".
Ucap cio.
"Hahah iya".
Tawa Lio.
"Udah siap semua belum".
Tanya mami.
"Udah mi".
Kompak mereka ber5
"Ya udah yuk kita langsung aja ke bandara".
Ucap Lio.
Sesampainya di bandara...
"Ayo silahkan masuk".
Ucap Lio mempersilakan mereka masuk ke pesawat.
"Bang cio duduk sama aku ya".
Ucap Najla.
"Engga ada bang cio duduk sama niel titik".
Ucap Niel.
"Bang ngalah lah najel juga mau duduk sama bang cio".
Ucap Najla.
"Gantian lah kamu yang ngalah , mending Lo duduk sama bang Lio aja sana".
Ucap Niel.
"Ish ga mau".
Ucap Najla.
"Udah udah Najla duduk sama Lio ya".
Ucap mami melerai keduanya.
Mau tak mau Najla duduk bersama Lio.
Setelah duduk semua tak lama pun pesawat lepas landas..
Dan karna Najla takut Sampai tak sadar ia pun menggenggam tangan Lio.
Sedangkan Lio kaget.
Setelah pesawat di atas.
"Em om maaf ya Najla tidak sengaja".
Ucap Najla.
"Em tidak apa apa".
Ucap Lio.
Selama perjalanan Najla pun hanya tidur , karna ia selalu parno ketika naik pesawat jadi ia memilih tidur.
Tak terasa mereka sampai di Indonesia.
"Najla bangun udah sampai" .
Ucap Lio lembut membangunkan Najla.
"Eghh iya".
Ucap Najla membuka matanya.
"Yuk kita turun".
Ucap Lio.
Setelah itu mereka semua pun turun dari pesawat.
"Em semua gimana kalo ke Mainson saya dulu baru setelah itu ke rumah kalian".
Ucap Lio.
"Emang tidak ngerepotin?".
Tanya mami.
"Ya engga dong mami".
Setelah itu mereka pun pergi ke Mainson adelio.
Mau tau ga reaksi Vina melihat harmonis nya keluarga Najla . Penasaran kan tunggu chapter selanjutnya ya.
bye see you ❤️
JANGAN lupa vote ya makasih
KAMU SEDANG MEMBACA
APA APAAN GUE JADI ANTOGINIS (End)
Historical Fiction⚠️ follow dulu baru boleh baca⚠️ . . . . . . . . . . . . . . . "seorang gadis yang bernama "cantika Aulia Marisa" jiwa nya yang bertransmigrasi ke tubuh seseorang perempuan yang bernama "Najla aurelia Alexander" yang di cap sebagai queen bully dan s...
