Eric melempar pisau yang berlumur darah. Nafasnya menderu. Dipandanginya luka yang melintang di pergelangan tangan kirinya. Darah merembes keluar dengan cepat. Menggenangi lantai. Cowok itu menumpu tubuhnya yang bergetar pada dinding. Pandangannya memburam. Sekelebat ingatan tentang kematian orang tuanya berseliweran di hadapannya. Seperti film yang diputar.
Bagaimana seorang anak laki-laki tersenyum puas melihat mobil yang dikendarai ayah Eric meluncur bebas ke jurang. Wajah anak itu nampak jelas. Terlihat begitu familiar di mata Eric.
"Hei Sohn, kau senang melihat mereka mati kan? Penderitaanmu telah usai. Selamat melanjutkan hidup, kawan. Salam dariku, Eric Edmun Harrison."
Bruk! Kesadaran Eric sempurna menghilang.
***
one personality has been identified!
Eric Edmun Harrison the Psychopath
***20.11.22
sehzade yildirim
KAMU SEDANG MEMBACA
Another Me : Between Us
FanfictionThis is me This is me This is me Till someday I ask myself,, who are me? *** "Hei Sohn!" Seharusnya sosok itu tak pernah hadir di hidupku. Menyapaku, seolah-olah mengenalku. Kami bukan teman, tidak pula memiliki ikatan darah. Lantas, hal apa yang me...