Sepulang sekolah
Seperti rencana viola dan Edgar tadi,mereka kini berada di rumah Edgar yang lumayan besar dengan taman didepan nya yang dipenuhi bunga.
Tok....tok.....tok
"Ma,Edgar pulang"ucap Edgar sambil mengetuk pintu.
Tak lama pintu itu terbuka dan menampakan seorang wanita yang terlihat masih muda,tanpa ada kerutan di wajah nya dan wajahnya yang putih serta senyuman nya yang begitu manis. Membuat siapa saya yang melihatnya pasti akan jatuh hati.
"Eh sayang kamu udah pulang"
"Udah mah,mah Edgar ada kejutan buat mama"ucap Edgar sambil tersenyum. Baru kali ini Edgar menampakan senyum nya selain ke keluarganya.
"Apa nak?"tanya Miranda.
Edgar mengeser tubuhnya yang lumayan besar dan menutupi seorang wanita yang berada dibelakangnya.
Viola mendongakkan kepalanya"Assalamualaikum Tante"
"Waalaikunsalam,elo kok kamu gak bilang kalo mau bawa pulang calon kamu?"tanya sang mama sambil melihat wajah viola lekat-lekat.fiy elo itu pangilan Edgar dari sang mama.
Edgar memutar bola matanya."ma ini bukan calon Edgar,ini cewe yang Edgar ceritain dia viola ma,temen masa kecil Edgar"
"A-apa ini viola?"tanya Miranda dan memeluk viola dengan meneteskan air matanya.
Sama hal nya viola juga meneteskan air matanya,sungguh ia tak menyangka akan bertemu dengan orang yang ia angap sebagai mama keduanya.
"Bunda selama ini kemana aja?hiks dulu pas waktu bunda pergi kenapa gak pamit dulu sama vio. Hiks vio kangen bunda"
Miranda melepaskan pelukannya dan menangkup wajah viola"maafin bunda ya sayang,bunda dulu buru-buru jadi gak sempet pamit sama vio"
Viola mengangukan kepalanya,"udah nangisnya,masuk yuk gak baik lama-lama di luar"ajak Edgar.
Mereka masuk kedalam dan banyak bercerita soal kehidupan mereka selama ini.
🐱🐱🐱
Tak terasa malam pun tiba,kini viola,Edgar dan Miranda sedang makan malam bersama.
"Vi,sekarang kamu tingal dimana?"tanya Miranda.
"Di jalan Sekar,no 34 bunda"
"Udah pindah ya?"
"Gak sih bund cuma vio aja yang pindah,mama sama papa masih di rumah yang lama"jawab viola.
"Loh kok cuma kamu yang pindah?"
"Hehe gpp bund,vio pengen mandiri aja"
Miranda mengangguk faham,selesai makan viola langsung pamit pulang diantar oleh Edgar,sebenarnya tadi Miranda meminta untuk ia menginap saja disini namun viola menolak karna memikirkan alga jika dirinya tak pulang ke rumah.
"Hati-hati dijalan ya nak."
"Iya bund vio pamit ya"ucap viola menyalami Miranda dan menaiki motor Edgar.
Ia melambaikan tangan kepada Miranda dan Edgar segera menjalankan motornya.
Skip.
Sampai dirumah viola,ia segera turun"makasih ya kak,mau mampir dulu gak?"
"Gak Vi,udah malem juga. Kakak pulang dulu ya. Assalamualaikum"Edgar pun melajukan motornya meningalkan rumah viola.
"Waalaikunsalam"melihat motor Edgar yang sudah tak terlihat,viola pun masuk ke dalam rumah.
Saat berbalik ia mendapati alga yang hendak keluar,"puas jalan nya?sampai gak inget waktu?"
"Eh kak,maaf tadi viola gak liat jam. Sampai lupa kalo udah malem"ucap viola menunduk.
Alga tak menghiraukan viola dan memilih pergi dari rumah untuk berkumpul dengan teman-teman nya di basecamp.
Lagi dan lagi alga salah faham dengan nya dan tidak mau mendengarkan penjelasan viola.
"Huft kak kenapa selalu gak mau dengerin penjelasan aku dulu"batin viola.
🐱🐱🐱
Holla kawan,pasti pada gak kangen kan sama cerita ini. Udah gak usah bohong author tau kok cerita ini kalimat nya pada gak nyambung.
Hehehe maaf ya,soalnya author masih belajar buat ngetik kalimat dan alur yang bagus. Insyaallah kedepan nya bakal lebih baik lagi.
Dan author mau minta maaf jika ada salah kata atau kalimat yang kurang berkenan di cerita ini. Author bener-bener minta maaf sebab author gak tau kapan author akan berpulang ke Rahmatullah.
Maka dari itu author gak ingin aja pas nanti di akhirat ada yang masih sakit hati dan belum memaafkan author.
Jangan lupa tinggalkan jejak, vote, komen nya, bye-bye.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALGARA
Romancekisah dari seorang ketua geng motor yang dijodohkan dengan seorang wanita bercadar yang mempunyai beribu misteri tentang kehidupan nya. *******************************