Story by : riisarii
Pairing : Zoro x Robin
Disclaimer : Oda SenseiSemua tokoh yang teribat adalah asli milik oda sensei, cerita hanya imajinasi penulis dengan beberapa informasi dari manga
-
-
-Sudah 4 bulan berlalu tapi masih belum ada peningkatan dari hasil latihan ke 4 pria itu. Mereka semua sudah tampak frustasi.
Di suatu tempat, zoro menatap topi bayi rajutan robin.
.
."robin, latihan ini terasa berat tanpa kau disamping ku. Aku merindukan mu, apa kau sehat." gumam zoro
Ingatan tentang robin terlintas. Kata kata robin bergema di telinga zoro (jadi lah lebih dan lebih kuat).
Senyuman robin selalu terbayang oleh zoro. Kenangan saat berlatih pedang dengan robin pun pekat di ingatan nya.
Mengingat hal itu zoro merasakan kekuatan mengalir di darah nya.
"Aku tidak akan patah semangat tunggulah aku robin!!" (Zoro tersenyum semangat)
.
.Ditempat lain luffy tidur santai di atas sebuah batu besar. Angin berhembus pelan menerbangkan helai rambut nya. Luffy memegang kepala nya yang tidak memakai topi.
" kau akan menunggu ku kan, nami" (ucap luffy tersenyum).
.
.Tiba-tiba senyuman luffy hilang.
Luffy mengingat semua kejadian yang ia alami, mulai dari saat ia Merekrut kru nya, saat ia hampir kehilangan robin, kehilangan merry go, terpisah saat di sabaody, kematian ace, pertemuan dengan sabo, saat sanji pergi dan perjuangan nya besama samurai negri wano.
.
.Luffy menangis, tanpa sadar ayah nya duduk disamping nya.
.
."menangis lah luffy, ringan kan beban mu." ucap dragon
"ayahh, aku tidak mau kehilangan lagi." lirih luffy
" kau harus yakin dengan kekuatan mu. Dan percayalah pada nakama mu, mereka itu kuat."
"aku tau itu ayah, hanya saja ini berat. Jika aku kalah aku bisa kehilangan semua nya."
"kalau begitu jangan kalah. kau putraku, Siapa pun tau kau sangat hebat" (dragon mengelus kepala luffy dan melangkah pergi)
" ayah..."
" hmm?" (dragon berhenti dan Menoleh ke belakang)
"apa hubungan ku dengan robin ayah?"
"kenapa kau bertanya?"
"aku hanya ingin memastikan."
"kalau kau yakin, mungkin memang begitulah adanya" (dragon tersenyum misterius)
"begitu yaa, aku tidak akan bertanya lagi" (luffy ikut tersenyum)
.
.Di sisi lain sanji dan katakuri duduk bersama.
.
." jadi, seperti apa perasaan mu terhadap adik ku?" tanya katakuri tiba-tiba