ARSHAKA'S MOON || 02

29 4 0
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



AGUSTUS, 2022

Alis gadis itu tertekuk, matanya mendelik saat melihat kedua temannya tertawa terbahak bahak setelah mendengar ceritanya 2 tahun yang lalu. Menatap datar ke arah teman temannya yang tengah memegangi perut mereka karena lelah ngakak hingga terjungkal ke belakang.

"HAHAHHHA, GAK KUAT GUE DENGER CERITA LO, FAY! HAHAHHA."

"AWOKAWOKAWAOK. KECEBUR GOT YAHAHAHA."

"PASTI BADAN LO BAU GOT PERMANEN SELAMA 1 MINGGU."

"UDAH MANA DILIATIN COGAN DARI LANTAI 2, YAHAHAA."

Ghufayra melempar tempat pensil nya yang berbahan kulit ke arah Killa dan Meira. "Berisik lo pada! Nyesel gua cerita." Bibirnya mengerucut sebal. Ia mengambil ponselnya untuk mengalihkan perhatian dari kedua teman nya yang laknat itu. Kening nya mengernyit saat melihat banyak notifikasi dari grup angkatan.

"Eh, lo berdua udah baca grup angkatan?" tanya Ghufayra, membuat tawa mereka mereda. Mereka menggeleng kompak. "Belum, Fay. Kenapa emang? Rame?" tanya salah satu temannya yang memakai bergo putih---Meira.

Kepala Ghufayra mengangguk.

Killa merotasikan matanya. "Paling juga ngomongin Rachel punya gandengan baru. Gak usah heran, kali," ucap gadis yang memakai kerudung segi empat. Salah satu sahabat Ghufayra yang memiliki wajah jutek dan datar. Ia hanya bisa tertawa saat bersama orang terdekatnya saja.

"Nggak, gue lihat dari notif, mereka lagi ngomongin bakal ada murid baru yang mau masuk sekolah kita."

Killa dan Meira kompak mengernyit. "Anak baru?" gumam mereka.

"Kalian lihat aja sendiri," ucap Ghufayra cuek dan mulai memakan sarapannya yang baru saja ia beli dari kantin sekolah.

Killa dan Meira langsung melihat ponsel masing masing. Wajah Meira yang memang sedikit polos itu memasang raut bingung. "Kok bisa ya, SMA HARUMA nerima siswa baru? Padahal kita udah kelas 12. Beberapa bulan lagi lulus."

Killa mengangguk setuju. "Anak barunya juga ngapain pake pindah segala, kan tanggung."

Ghufayra menggeleng pelan. "Yaudah lah biarin. Urusan dia itu mah, kita mah apa atuh. Hanya rakyat sekolah biasa yang tidak bisa berkata apa-apa."

"Betul. Ngapain juga kita ngurusin hidup orang. Hidup kita aja belum tentu bener, kan." Meira mengangguk-angguk dengan wajah polosnya membuat Ghufayra dan Killa saling bertatapan.

"Kita? Lo aja kali," ucap Ghufayra dan Killa kompak yang membuat Meira berdecak sebal.

"Anak barunya cewek atau cowok?" tanya Ghufayra sambal menyuapkan nasi uduk ke dalam mulutnya.

"Di grup sih bilang nya cowok. Terus katanya ganteng," kata Meira.

Killa mendesah kecewa. "Yah, kalo cewek kan bisa kita ajak circle kita, ya. Sayang sih, cowok."

ARSHAKA'S MOON [ On Going ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang