Pagi di Rumah Keluarga Bae
Pagi itu, seorang wanita dengan pakaian rapi keluar dari kamarnya dan turun menuju ruang makan. Suzy, sang wanita, melihat kedua orang tuanya yang sedang sarapan.
"Pagi, Ma, Pa," sapanya sambil mencium pipi kedua orang tuanya, lalu duduk dan mengambil sarapannya.
"Pagi, sayang. Tumben sudah rapi, mau ke mana?" tanya Bae Shin Hye, ibunya Suzy, heran melihat putrinya pagi-pagi sudah cantik dan rapi.
Ayah Suzy, Bae Min Ho, juga heran. Biasanya, Suzy bangun siang, tapi sekarang sudah siap seperti akan menghadiri sebuah pertemuan. Walaupun Suzy seorang CEO, dia jarang datang pagi ke kantor kecuali ada keperluan yang sangat penting.
Suzy yang melihat keheranan kedua orang tuanya tersenyum. "Apa kalian lupa bahwa hari ini aku harus menghadiri pelelangan?" tanyanya sambil memakan sarapannya.
"Aaahhh, lelang itu," kata Min Ho teringat. Bahwa hari ini ada pelelangan yang sudah lama dibicarakan Suzy. Ia berencana membeli suatu kawasan dan membangun proyek yang telah dirancangnya.
"Jadi, apa kau tetap ingin membeli lahan itu?" tanya ayahnya.
"Ya, aku akan membelinya dan akan memastikan mendapatkan lahan itu," jawab Suzy dengan serius.
Mendengar tekad Suzy yang serius, ayahnya tersenyum, bangga akan keinginan anaknya. Walaupun dia tidak bisa memprediksi apakah Suzy akan mendapatkannya, dia akan mendukungnya sepenuh hati.
"Wahhh, kau bertekad sekali, Noona. Hati-hati, loh. Biasanya jika kita terlalu percaya diri, hasilnya bisa berbeda dengan keinginan kita," kata adiknya, Bae Jungkook, yang baru datang dan duduk di kursi mendengar pembicaraan mereka.
Suzy mendengus, bisa-bisanya adiknya meremehkannya.
"Heii, apa kau tidak percaya dengan kemampuanku, ha?" tanya Suzy kesal.
"Yaa, kau tahulah, bukannya lelang itu akan dihadiri banyak pengusaha. Mereka lebih berpengalaman daripada dirimu," jawab Jungkook sambil mengambil sarapan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Crazy Ceo Is My Soulmate
RomanceBae Suzy adalah seorang CEO di perusahaan Bae Corp. Dia adalah wanita yang mandiri dan berambisi kuat, jika sesuatu yang diinginkannya maka harus ia dapatkan bagaimana pun caranya dan ia sangat menyayangi keluarganya. Hingga pada suatu hari dimana...