Third

935 95 0
                                    

Summary :
'Jangan meninggalkanku, noona.'

__________________________
Author POV

Sehun bersiap untuk bertemu Krystal. Wanita cantik dan pintar. Sehun sungguh mencintai nya. Tapi, Krystal tak pernah menggubris Oh Sehun. Apakah ia masih mencintai wanita yang selama ini selalu mengabaikannya?
***
Bel berbunyi tanda jam kelima dimulai. Sehun langsung bangkit dari tempat duduknya lalu izin kepada Cho Seonsaengnim.

"Seonsaengnim, saya izin ke toilet."
"Tidak boleh! Duduk kembali!"
"Jebaal, saya sudah menahan ini lama." pinta Sehun dengan wajah melas.
"Ya sudah." Cho Seonsaengnim kasihan dengannya.
"Terima kasih."

Setelah itu, Oh Sehun berlari menuju perpustakaan. Ternyata benar, ada Krystal disana. Membuat sinopsis sepertinya.
Degupan jantung Sehun terasa aneh. Seperti ada sesuatu yang mengganjal langkahnya.
Tiba-tiba, yeoja cheonsa datang. Dan berkata,
"Palii!" sambil memaksa senyumnya. Dia cemburu sekarang.
"Noona."
"Itu, Krystal. Masuklah."

Sehun mengangguk lalu ia berjalan mendekati Krystal, Krystal lalu menoleh. Ia langsung berhenti membaca dan melepas pulpennya. Lalu, ia berdiri meninggalkan kursi yang tadi di dudukinya.
Oh Sehun kaget dan bingung. Biasanya, Krystal mengabaikannya. Tapi kali ini tidak. Krystal mendekatinya lalu memeluknya.

"Sehun-ah. Maafkan aku. Aku salah mengabaikanmu. Kris oppa, yang selama ini terlihat tulus ternyata selingkuh dibelakangku. Aku sadar, hanya kau yang tulus mencintaiku. Mian.. hiks.."
Sehun lalu menepuk punggung Krystal. Mencoba membuatnya tenang.
"Nyatakan perasaan mu. Kau masih mencintaiku, kan?"
"Mianhae."
"Wae? Aku akan menerimamu." Krystal tersentak. Jantungnya berdegup kencang.
"Jika aku menyatakan perasaanku sekarang, mungkin aku akan seperti Kris hyung. Dulu, aku memang mencintai mu. Tapi, beda dengan sekarang. Ini semua demi mu. Aku harap, kau tidak melakukan kesalahan yang sama. Mian."

DEGG... Krystal tak menyangka Oh Sehun akan mengatakan hal itu kepadanya. Krystal terus memandangi Sehun hingga ia keluar dari perpustakaan. Meninggalkan nya.
***
Sehun POV

'Mianhae Krystal.'
Aku langsung berlari ke balkon untun bertemu dengan cheonsa noona. Aku melihatnya sendirian. Aku mendekatinya. Ternyata, dia menangis. Aku sangat kaget, aku belum pernah melihatnya seperi ini sebelumnya.

"Wae?" kataku. Aku. cemas sekarang.
"Krystal? Kenapa kau menyia nyiakannya? Pergi kau!"
Aku panik, tapi berusaha terlihat tenang. Aku menuruti perintahnya. Pelan-pelan, aku meninggalkan nya.

'Noona, yang ku cintai itu kau. Bukan dia sekarang. Aku yakin kau mendengarku. Jawab aku!' ucapku dalam hati.

"Sehun-ah, jangan pergi!"
Refleks, aku membalikkan badanku. Dia terbang mendekati ku. Dia terlihat memelukku. Namun tak bisa kurasakan. Aku berusaha membalas pelukannya. Dia terus saja menangis.

"Aku juga mencintai mu. Tapi, kita ini beda dunia. Tentunya aku sedih akan meninggalkan mu, paboo!"
"Jangan meninggalkanku noona."
"Tidak bisa, hikss.. Tinggal 2 hari lagi aku di dunia ini. Maafkan aku yang harus meninggalkan mu. "
***
Author POV

Tiffany melepas pelukannya. Begitu juga Sehun. Ia tak mampu berkata-kata setelah mendengar ucapan Tiffany. Ia hanya memandangi Tiffany yang menangis.

"Sehun-ah. Datanglah kesini sampai aku pergi."
"Nde. Aku akan kembali ke kelas sekarang. Habis kan 2 hari itu bersama ku, noona. Tunggu aku disini esok hari."
Sehun berkata sambil menunduk lalu meninggalkan Tiffany.

TBC

__________________________
Tinggal 2 chapter lagi nih. Sabar yaa^^

Vomment yaaaa:))

My White AngelTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang