4/help me hold onto you

825 170 58
                                    

"Lalisa Kim, kupikir kau hanya memanfaatkan Senior Lee untuk mendekati Eunwoo, ternyata kepicikanmu lebih besar!" pekik Roseanne. "Yuta Nakamoto?! Minhyun Hwang? Seongwu Ong???? Kau ingin mendirikan harem, hah?!"

Lisa menutup telinganya dengan kedua tangan. Setengah karena Roseanne berisik, setengah lagi karena ia tidak mau mendengar hal tersebut diulang kembali.

Para Dallas Falcons hendak mengadakan trip bersama sebelum College Football Playoff 2022 dimulai. Yuta Nakamoto "kebetulan" memiliki cottage di Miami yang bisa ditinggali oleh para raksasa-raksasa calon NFL itu. Tanda petik pada kebetulan karena memang pada dasarnya kawan-kawan Taeyong Lee adalah keturunan para elitis old money. Kata itu hanya untuk memperhalus fakta jika keluarga Nakamoto merupakan pewaris perusahaan multi-miliuner dan memiliki setengah persen dari seluruh properti di Miami.

Sialnya, Lisa saat itu sedang menunggu Taeyong untuk mengambil jaketnya yang kemarin tertinggal di mobil. Doyoung Kim melihatnya di lorong dan bersiul. Membuat atensi para pemain beralih ke arahnya dan segera bergerombol mengerumuni Lisa.

"Oh, kau gadis Cap yang terkenal itu?"

"Hei, beri tahu kami jika Cap memberimu masalah. Kami selalu siap untuk menendang bokongnya."

"Cap, kau akan mengajaknya ke Miami?"

Lisa mendongak, mendapati Taeyong melangkah ke depannya dan menutupinya dari perhatian para pemain. Dari sudut seperti ini, Lisa merasa Taeyong seperti perisai.

Teman-temannya bersorak.

"Kalian bau," kata Taeyong datar.

"Seperti kau tidak saja!"

Dan anehnya, memang tidak. Taeyong selalu membasuh dirinya setelah latihan. Lisa tidak tahu parfum apa yang digunakan laki-laki itu, tapi itu sangat bekerja. Goddamn.

"Bawa pacarmu, Cap! Lihat wajahnya, dia pasti akan sangat merindukanmu!"

Taeyong menyipitkan mata. "Kalian memojokkannya hanya karena kalian ingin membawa pacar kalian ke Miami."

Doyoung Kim tertawa lebar. "Tentu saja! Sekarang, karena kau sudah punya kekasih, bukankah sudah saatnya untuk aturan berganti, hipokrit?"

Dan itulah mengapa saat ini Lisa tengah heboh membongkar lemari dan menjadikan kamarnya seperti museum kapal pecah. Ditambah Roseanne yang sewot dan Mina yang tak berhenti tertawa di atas ranjangnya.

"Tapi serius, tiga malam bersama para Adonis seperti mereka?" Mina menggeleng-gelengkan kepala. "Aku tidak yakin kau bisa menjaga dirimu."

"Aku tahan godaan!"

"Oh ya? Lalu mengapa akhir-akhir ini kau dibuat kalang-kabut antara ingin menonjok Senior Lee atau menciumnya?"

Oke, sebelum ada yang mengatainya menjilat ludah sendiri, sudahkah orang-orang merasakan sulitnya menjadi kekasih palsu seorang Taeyong Lee? Dia menjemput Lisa setiap pagi, memutar playlist kesukaannya, menunggunya setiap selesai kelas, mengajaknya makan bersama, dan mengantarnya kembali ke dorm.

Taeyong selalu mendengarkannya saat bercerita—tidak banyak orang yang dapat melakukan hal tersebut, kecuali Mina dan Roseanne karena mereka sefrekuensi. Pacar-pacar Lisa di masa lalu juga kerap memprotesnya. Tapi Lisa tidak peduli. Ia suka bercerita. Ada banyak hal yang dapat diceritakan dan Lisa tidak pernah kehabisan topik. Dari diskusi panas hingga humor-humor garing yang aneh, tapi Taeyong selalu mendengarkan, kadang-kadang tersenyum, dan jika lelucon Lisa sedang lucu, ia tertawa.

Taeyong selalu membukakannya pintu sebelum Lisa sempat keluar atau masuk mobil. Ia berbicara dengan nada yang berbeda seperti ketika ia berbicara dengan Doyoung Kim atau Yuta Nakamoto. Lebih lembut, lebih hangat.

lovesickTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang