1 [Batagor]

5.8K 297 17
                                    


Wleeee

Lanjut ke cerita...

Dua anak SMA itu sedang berada dikantin sekolahnya. Yang satu sedang mengaduk-aduk minumannya dengan dagu yang ditumpu-an tangan satunya. Sepertinya dia sedang berfikir  dan anak yang satu lagi, sedang menikmati batagor langganannya

"Anjing raos pisan huwekk" dramanya dan mengambil minuman bestodnya yang tidak diminum sejak tadi

"Bangsat asal ambil ae lu" anak itu pun menoyor kepala teman haramnya

"Naon si. Aing keur dahar batagor tah tingali" anak itu kembali memakan batagornya dengan lahap

"Itu kupat tahu anjing, bukan batagor. Buta lu ya? Eh, mau kerja kelompok dimana?" Tanya anak itu. Panggil saja mark

"Di rumah gw aja, ortu gw kagak ada" ucap anak yang sedang makan batagornya atau kupat tahunya itu. Jaemin namanya

"Oke. Tar siang gw kerumah lo" ucap mark kembali menoyor kepala jaemin

"Aih, ari maneh" kesal jaemin menatap sinis mark

Saat mereka sedang asik dengan dunianya sendiri, bel sekolah kembali berbunyi. Anak-anak yang berada dikantin pun kembali kekelas dengan wajah ada yang ceria, murung dan kesal.

Pulsek

"Woy juamed" teriak mark saat melihat 2 sahabatnya dan adiknya sedang joget-joget diparkiran

"Pulang sekolah pun kalian main tik-tok?" Heran mark saat melihat sahabatnya membuat konten tik-tok dengan lagu 'ikon-love scenario'. Lagu itu sedang viral sekarang

"Apaan si ganggu ae lu" kesal salah satu dari mereka, panggil saja renjun dan 2 nya lagi haechan dan chenle

"Udah pulang goblok, kalian mau disini aja?" Ucap mark nyolot

"Eh, santai dong cantik. Nanti cepet tua lo" ucap haechan adiknya mark

"Halah bacot" kesal mark. Dia pun pergi menaiki motor v***ario miliknya

Mark pun pergi menuju rumahnya, dia mau mampir dulu ke supermarket untuk membeli camilannya yang sudah habis. Saat dia mengambil ciki p**otato, seseorang pria berbadan tinggi tidak sengaja menabraknya

"Ah maaf" pria itu mengambil ciki yang terjatuh dari tangan mark. Saat mark mendongak kan kepalanya, dia terkejut melihat wajah pria itu

Pria itu sangat tampan, tinggi dan putih. Bahkan setelan jas kantor itu sangat pas dengan perawakan dirinya

"Anjing gelo. Kasep pisan" batin mark menjerit, sepertinya dia sudah ketularan berbahasa sunda

"Dek?"

"Dek, ini cikinya"

"DEK!"

"Ah iya sayang. Eh?" Mark langsung mengalihkan pandangannya kesamping sambil memukul-mukul mulutnya

"Gelo ieu sungut" batinnya

"Eum m-maaf kak" ucap mark cepat dan langsung pergi menuju kasir dengan wajahnya yang memerah

Saat mark sampai dikasir, mbak-mbak kasirnya terlihat mesem-mesem. Ayolah, dia ingin cepat keluar tapi mbaknya malah mesem-mesem kagak jelas

"Ciee adek ketemu cogan" godanya

"Mbak cepetan dong ih" kesal mark. Pipinya sudah memerah total, bahkan sampai ketelinganya

Mbak kasir itu pun langsung menghitung total belanjaan mark. Setelah itu mark langsung pergi begitu saja. Dia langsung membawa motornya dengan kecepatan yang sedikit tinggi




Tidak sengaja Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang