𝐓𝐇𝐑𝐄𝐄 ; 𝗼𝗻𝗲 𝘀𝗼𝗻𝗴 𝗳𝗼𝗿 𝗼𝗻𝗲 𝗱𝗮𝗻𝗰𝗲

1.8K 275 16
                                    

┉┉┉┉┉┉┉┉┉┉┉┉┉┉┉

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

┉┉┉┉┉┉┉┉┉┉┉┉┉┉┉

"Ada apa? Lady?" tanya salah satu Putri bangsawan.

"Ah, tidak apa-apa ......," jawab (Name).

'WOE, WOE, SI ALBERU KOK NYASAR?!!' batin (Name) berteriak terkejut.

(Name) hanya fokus oleh Alberu yang tersenyum kepada para tamu, hingga suatu ketika ....

"La-lady .... Menunduk!" ujar seorang gadis bersurai hitam yang memiliki mata ungu.

"Hah?" (Name) langsung menunduk saat merasa hawa-hawa dingin muncul dari atas.

(Name) bertanya," Lady Parvis, ada apa ini??"

"Entahlah, Lady. Tapi, dari tatapan Yang Mulia Kaisar sepertinya kita disuruh menundukkan kepala," jawabnya seadanya.

'WTF?! KOK ADA KEIRA?!" batin (Name) kembali terkejut karena baru sadar ada seorang 'Keira Parvis' dari lapak sebelah.

Dari atas sana terlihat Claude dan Athanasia mulai turun melalui anak tangga. Para bangsawan langsung menyingkir untuk memberi tempat mereka berdua berdansa.

Tak lama kemudian, (Name) tertawa lirih karena ......

"Awokawok, kakinya di injak dong," lirih (Name) saat melihat Athanasia menginjak kaki Claude.

Namun tak lama lagi, Claude langsung mengangkat Athanasia lalu berputar seperti Dansa pada umumnya.

Selang beberapa menit kemudian. Athanasia menginjak kaki Claude lagi.

'Jujur, bagian ini gue ngakak pisan.' batin (Name).

Tepuk tangan dari para tamu memenuhi seisi ruang.

"Lady Parvis, apakah punggung saya bermasalah? Kenapa saya merasa aneh?"

Keira langsung ber-ekpresi bingung. Netra ungunya langsung melirik ke tempat Putra Mahkota yang ia rasa itu adalah dalangnya.

Keira sontak sweatdrop saat mengetahui arah pandang Alberu yang mengarah ke (Name).

"Ah, punggung anda tidak bermasalah. Tapi, hanya ada yang menatap anda, mungkin."

"???"

'Ini gue bukannya kepedean atau apa, ya. Cuma gue ngerasa kalau Alberu natap gue. Apa gara-gara gue ngetawain Athy, ya?' batin (Name).

"Lady, sebaiknya kita juga ikut berdansa," ujar Keira sambil melirik para Lady yang saling berdansa.

(Name) yang mengerti langsung mengangguk. "Ayo!"

⸙ 𝐄𝐍𝐈𝐆𝐌𝐀 ⊰Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang