liam Capt 2

2.1K 124 47
                                    

Liam merasa tidurnya sudah cukup dan seger bangun namun Liam tampak terkejut kala kelasnya sudah tidak ada orang sama sekali dan hanya Liam sendiri yg dikelas.

"Yg lain pada kemana ya.. Kok sepi sih" Gumam Liam.

Liam segera melihat hpnya yg menunjukan pukul 12:42 yang menandakan sudah waktunya istirahat, hingga waktu makan siangnya hingga sedikit lagi.

"Kenapa mereka tega sekali dengan ku, harusnya ada yg membangunkan ku" Gumam Liam kesal. Sambil memanyunkan bibirnya. Yg membuat terkesan sangat lucu dan menggemaskan

Liam segera membuka bekalnya dan langsung memakannya dengan lahap yg membuat pipinya mengembung seperti ikan buntal.

Kringggg....

Waktu istirahat pun sudah selesai kini Liam segera memasukan bekalnya ke dalam tas dan

merapihkan meja nya yg sedikit berantakan.
Semua siswa langsung masuk dan berhamburan ke tempat duduk masing-masing. Tak menunggu lama pak guru sudah datang dan akan segera memulai pelajaran nya lagi.

"Baik anak-anak buka buku bab 4" Ucap pak guru dan segera di laksanakan oleh semua siswa.

Skippp

Jam pelajaran pun selesai waktunya untuk seluruh siswa pulang kerumahnya, Liam sekarang sedang menunggu para abangnya yg masih berkutat di kelasnya karena ada tugas tambahan dari gurunya.

Liam merasa bosan karena abangnya sangat lama yg membuat Liam ingin pulang duluan, tapi Liam sangat takut karena abangnya sudah memberikan pesan untuk menunggunya di pos.

Liam tidak menggubris pesan abangnya dan langsung saja pulang karena Liam sudah sangat lelah dan sangat kangen dengan kasurnya yg empuk dan nyaman.

Di lain tempat kini para abangnya sedang mencari keberadaan Liam yg tidak ada di pos, abangnya sangat kesal dengan adik nakalnya ini. Sudah beberapa kali abangnya menghubungi nya tapi tidak di angkat oleh Liam , hingga memutuskan untuk pulang siapa tau Liam sudah sampai di rumah.

Di sisi lain Liam berjalan dengan raut wajah yg sedikit lesu karena terlalu capek, dan bahkan kakinya sudah ingin patah rasanya, bayangin kita jalan kaki 3 kilo dari sekolah ke
rumah, apakah tidak capek, tentu saja sangat capek. Liam sebenernya pengen mengunakan bus untuk pulang, cuman Liam lupa kalo Liam engga bawa kartu bus nya.

Sesampainya di rumah Liam segera masuk dan melihat tatapan tajam dari para Abang yg membuat nya sangat takut.

"Berlutut" Ucap bang Dirga dan Liam mengikuti perintahnya.

"Angkat tangannya" Lanjutnya lagi Liam tetap mengikuti perintah abangnya.

Liam sudah keringat dingin ketika abangnya sudah menyuruh seperti ini.

Harusnya tadi Liam duduk saja di pos kalau tahu akan seperti ini- batin Liam

"Kemana aja" Ucap riko datar. Tak ada jawaban dari Liam ia sangat' takut.

"Kenapa ngga tungguin kita di sekolah" Kali ini yg bersuara bukan riko tapi Leon.

"Liam udh tungguin a-Abang tapi abangnya lama, jadinya l-liam pulangnya sendiri" Ucap Liam dengan cairan bening yg menetes di pipinya.

"Tau kan akibatnya kalo membantah perintah Abang" Ucap riko hanya di balas anggukan Liam .

Liam rasanya ingin kabur dari rumah ini, kenapa bisa dirinya mempunyai abang yg sangat kejam ini.

"Sana bersih-bersih dulu baby... Hukuman akan menanti mu" Ucap Dirga  mengeluarkan seringainya yg membuat Liam takut.

Liam segera ke kamarnya dan membersihkan tubuhnya dan mengganti pakaiannya selesai bersih-bersih Liam duduk di tepi ranjangnya dengan muka yg cemberut yg membuat terlihat gemas. Tak lama tiba-tiba saja pintu kebuka menampilkan 5 abangnya yg lama-lama mendekat ke arah Liam .

"A-Abang Liam minta maaf...jangan hukum Liam Hiks Liam janji engga ngulangin lagi" Mohon Liam kepada abangnya agar Liam tidak dapat merasakan hukuman dari abangnya.

"Tidak bisa baby, ini sudah keputusan kita semua untuk menghukum  baby yg pembangkang" Ucap Leon lalu menggendong Liam ala koala untuk masuk keruangan pribadi yg di buat oleh abangnya untuk menghukum Liam jika Liam nakal.

Liam hanya bisa menangis di dekapan Leon, Liam sangat tidak suka ketika para abangnya menghukum nya samar-samar Liam jadi mengingat masa lalunya ketika dihukum oleh abangnya ketika ketahuan main terlalu malam.


Hukuman apa yg akan di berikan abngnya ke Liam? , kalo penasaran liat di bab selanjutnya 😁👍

Posesif BrothersTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang