01. Our Meet

505 34 0
                                    


1

"Kalian ini baru calon siswa sudah terlambat! apalagi sudah jadi siswa disini! pasti semena-mena!" amuk seorang laki-laki yang berstatus sebagai ketua OSIS.

Laki-laki itu berperawakan tinggi dengan tubuh ideal dan pakaian yang rapi , benar-benar murid teladan. Jean , laki-laki yang berstatus sebagai ketua OSIS periode 2024/2025 itu adalah orang yang sangat disiplin dan tidak memaafkan keterlambatan walau hanya 0.1 detik , waktu adalah emas!

"Dan Kamu! Sejak awal mpls selalu saja terlambat! Memang pemalas!" Amuk nya lagi pada seorang gadis yang menunduk pura-pura takut.

"Maaf kak.." balasnya

"Mau alasan apa lagi kamu? Ayah kamu masih mandi?" ucap Jean , membuat seluruh siswa yang dikumpulkan ditengah lapang karena terlambat itu tertawa.

"JANGAN TERTAWA!"

"Saya naik sepeda kak , ayah saya masih mandi , tapi ban nya kempes ka! jadi deh saya dorong , rumah saya jauh ka! makanya telat" jawab seorang gadis sambil melihat mana Jean. Haura , gadis dengan gaya rambut meniru putri disney bernama anna serta pita merah yang menghiasi rambut nya menjawab dengan penuh percaya diri.

"Banyak sekali alasan kamu ya! Kalian semua berdiri di depan tiang bendera , angkat satu kaki dan dua tangan memegang telinga"

"kuno banget hukumannya kak!"

"Siapa yang bilang hukuman dari saya kuno?!"

Hening.
Tidak ada yang berani bicara lagi , seluruh siswa terlambat itu langsung mengambil posisi di depan tiang bendera mengangkat satu kaki dan kedua tangan mereka memegang telinga. Sekitar 19 orang melaksanakan hukumannya.

"selama 30 menit jika ada yang berani menurunkan kakinya , saya akan menambah hukumannya , PAHAM?!"

"SIAP PAHAM KAK!"

30 menit berlalu begitu lambat bagi Haura , gadis dengan tubuh berisi itu sulit menyeimbangkan tubuhnya agar tetap tegak dengan satu kaki di angkat dan dua tangan memegang telinga.

"ketua OSIS jelek!" gumam nya sangat kesal dengan sosok laki-laki yang sok disiplin bernama Jean yang berstatus sebagai seniornya.

Ini hari terakhir masa pengenalan lingkungan sekolah , sejak awal Hau memang selalu terlambat dengan alasan yang sama , Jean bahkan muak mendengar alasannya.

30 menit berlalu , sementara yang lain mengikuti kegiatan di dalam ruangan , para siswa yang terlambat sekarang harus operasi semut di lapangan.

"Heleh operasi semut , dikata gue udah jadi dokter bedah apa!"

"Kamu Protes terus ya?" jean muncul dan ikut berjongkok disamping Hau lalu memungut dedaunan kering.

"Aduh engga kak..." balas Hau malas

"Ka-"

"saya duluan ya kak! operasi semut nya udah kan? Lapor semua semut sudah dalam keadaan stabil , ga ada yang mati , mantap , dadah kak KETOS" Haura memotong ucapan Jean dan langsung berlari ke aula tempat para calon murid berkumpul.

BUGG!!

"Aduh! kalo jalan pake mata dong!" ringis Hau memegang dahinya yang terbentur tubuh seseorang

Because We In LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang