07.akan terluka

942 70 1
                                    

Sudah satu minggu setelah kejadian lia dipukul oleh abraham dia sudah sembuh total lihat saja hari ini dia sedang memasak didapur menunggu Arsen pulang dari kantor dibantu oleh naya dan maya.

Dan bisa dibilang Arsen jarang marah ketika lia sedang sakit jadi hubungan keduanya masih cukup baik meski Abraham menyuruh Arsen untuk menyiksa lia tapi Arsen tidak melakukannya karena dia merasa kasihan dengan lia.

Selesai dengan masaknya lia, naya, dan juga maya pergi ke ruang tamu untuk bersantai disana.

...
Sementara dikantor

Abraham berada dikantor Arsen dia pergi ingin menemui Arsen dia masuk kedalam ruangan Arsen tanpa mengetuk dengan menyelonong masuk kedalam.

Arsen yang melihat papanya masuk hanya menampilkan ekspresi datar.

"Ada apa papa kemari" Ucap Arsen.

"Apakah papamu ini tidak boleh kemari"katanya sambil menaikkan sebelah alisnya.

" Tentu saja boleh"timpal Arsen.

Abraham duduk dikursi yang ada didalam ruangan itu dia menatap Arsen.
"Papa kesini ingin membicarakan tentang lia"

Arsen pun menoleh dan mengerutkan dahinya "kalau papa cuma nyuruh Arsen buat nyiksa lia lagi maaf Arsen gak bisa pa" Ujarnya seolah tau apa yang akan dikatakan Abraham entah mengapa Arsen begitu peduli pada lia mungkin karena seminggu merawat lia dia jadi perhatian dengannya.

Abraham menahan amarahnya dia mengepalkan tangannya dia berpikir bahwa lia telah meracuni putranya ini sehingga menentang dirinya.

"Itu memang sejak awal papa nikahkan kalian karna papa ingin gadis itu menderita" Ucapnya.

"Arsen gak tau papa kenapa pengen lia tersiksa apa salahnya" Ujar Arsen sejak awal Arsen memang tidak tau mengapa alasan Abraham menyiksa lia.

Abraham tersenyum smirk"kau ingin tau sebenarnya Arsen baik papa akan memberitaumu, dan papa yakin setelah ini kau akan membencinya.

Arsen terdiam begitu juga dengan Abraham mereka sama-sama terdiam lalu kemudian Abraham mulai berbicara memecahkan keheningan disana.

"Papa membencinya karena orang tua lia lah yang membunuh ibumu Arsen mereka iri karena kakek kamu yang telah meninggal memberikan seluruh hartanya pada papa sedangkan orang tua lia saudara ayah dia tidak mendapatkan sepeserpun dari warisan itu,itu sebabnya mereka ingin membunuh papa dimalam hari dengan menggunakan pisau agar warisan itu bisa jatuh ke tangan papa lia, papa hampir terkena pisau itu namun mereka salah sasaran hingga mama kamu yang mereka bunuh"penjelasan Abraham dengan panjang lebar.

"Tapi apa hubungannya dengan lia pah" Ucap Arsen berusaha menyangkal kenyataan itu.

"Papa ingin lia menderita sebagai ganti penderitaan ayah selama ini, papa ingin dia merasakan sakit seperti apa yang papa rasakan" Usaha Abraham meyakinkan putranya dengan meneteskan air mata.

"Arsen tidak bisa menolak papa, Arsen akan membuat lia menderita atas apa yang telah orang tuanya lakukan" Ucapnya dia tidak bisa menolak papanya apalagi papanya itu menjadi orang istimewa yang telah merawatnya sampai saat ini dengan sendiri.

Abraham pun berdiri lalu pamit untuk pulang "papa pulang".

Arsen mengangguk sekarang ini hanya ada kebencian yang ada dalam dirinya pada lia setelah mengetahui fakta itu.

Arsen pun keluar dari ruangannya rencananya dia akan pulang dia keluar dari kantornya lalu memasuki mobil itu dan melajukannya.

                               ...

ARSENIO [KEPERGIANNYA]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang