Dua

39.2K 135 1
                                        

📌𝐖𝐀𝐑𝐍𝐈𝐍𝐆!! 𝐂𝐄𝐑𝐈𝐓𝐀 𝐈𝐍𝐈 𝐒𝐄𝐓𝐈𝐀𝐏 𝐏𝐀𝐑𝐓 𝐍𝐘𝐀 𝐌𝐄𝐍𝐆𝐀𝐍𝐃𝐔𝐍𝐆 𝐔𝐍𝐒𝐔𝐑 𝐃𝐄𝐖𝐀𝐒𝐀, 𝐁𝐀𝐆𝐈 𝐁𝐎𝐂𝐈𝐋 𝐒𝐊𝐈𝐏 𝐒𝐀𝐉𝐀 𝐃𝐎𝐒𝐀 𝐓𝐀𝐍𝐆𝐆𝐔𝐍𝐆 𝐒𝐄𝐍𝐃𝐈𝐑𝐈 𝐘𝐀𝐍𝐆 𝐌𝐀𝐒𝐈𝐇 𝐍𝐆𝐄𝐘𝐄𝐋 𝐍𝐔𝐍𝐀𝐀 𝐍𝐆𝐀𝐊 𝐓𝐀𝐍𝐆𝐆𝐔𝐍𝐆 𝐉𝐀𝐖𝐀𝐁 🙂

◇ 𝙃𝙖𝙥𝙥𝙮 𝙍𝙚𝙖𝙙𝙞𝙣𝙜 ◇

Gilang yang sampai ke Apartemen nya langsung menarik Alana masuk ke dalam sambil membanting pintu dan mengunci nya. Gilang mencium Alana dengan agresif ciuman yang Gilang berikan di balas oleh Alana bahkan dengan agresif nya

Desahan demi desahan ciuman keduanya yang panas serta keringat yang ikut ber cucuran membuat pesona Gilang dan Alana semakin seksi. Permainan Gilang kali ini sangat kasar hingga beberapa fas bunga jatuh ia tak memperdulikan nya

Gilang mengangkat tubuh Alana ke atas meja tanpa melepas tautan nya. Alana kembali mendesah di sela sela ciuman Gilang sambil menjambak rambut Gilang agar melepas ciuman nya. Gilang melepas ciuman sambil memburu oksigen bersama Alana

Alana kembali menarik tengkuk leher Gilang dan mendekatkan Gilang pada wajah nya "Gilang-aaahhh kau sangat sexy saat berkeringat kau bahkan membuatku kecanduan dengan bibir mu mmmcccc " ucap Alana sambil kembali mencium Gilang

Tangan nakal Alana tidak tinggal diam ia melepas baju yang Gilang kenakan, Gilang bahkan tak tinggal diam dia juga langsung mer3mas buah d4da Alana dari luar baju yang Alana kenakan

" ahhhhhh Gilang yahhhh!! ,, apa kau benar benar ingin menj4mak semua tubuhku hmmm " desah Alana sambil melepas ciuman

Gilang menatap wajah Alana sambil mengelap keringat di wajah Alana " aku akan menghentikan nya sekarang! " jawab Gilang sambil pergi menuju kamar nya

" KAU YAKIN Gilang AAHHHH " teriak Alana dengan suara menggodanya sambil turun dari meja di ruang tamu

Gilang tersenyum nakal " apa kau menginginkan nya? Aku akan menunggumu di atas dalam 5 menit kau sudah harus ada jika tidak aku batal kan " goda Gilang sambil melanjutkan langkahnya

" kau akan menyesal karena membuatku tergila gila padamu Gilang " gumam Alana dengan smirk nya sambil berlari menaiki tangga memasuki kamar Gilang

Alana yang masuk langsung menutup pintu, mengunci nya . Gilang tengah duduk di sofa sambil menaik kan kakinya di atas meja menatap Alana dengan tatapan nakal nya

" kau yang mengejarku Alana! Bukan aku yang mengjarmu " ucap Gilang sambil membuka baju nya memperlihatkan bentukan seksi di perut nya

Alana berjalan pelan sambil menaikan kakinya di atas meja " hmmm kayanya mulai saat ini kau akan menjadi kegilaan ku Gilang " ucap Alana sambil melompat ke tubuh Gilang dan mengisap leher Gilang

Gilang langsung membanting tubuhnya di sofa membiarkan Alana menikmati tubuhnya! . Dengan nakal Gilang mer4ba put1ng Alana

Alana melepas ciuman nya di leher Gilang dan menatap Gilang penuh napsu " Gilang-ahh maukah kau menjadi c4nduku, aku tidak bisa lepas dari mu sekarang kau mau menuruti itu " Alana

" aku tidak pandai berbohong jadi jawaban ku adalah iya " jawab Gilang sambil membaringkan tubuh Alana menjadi yang di bawah. Gilang langsung menyobek baju Alana dan menyamb4r p4yud4ra Alana meng1sap nya layaknya bayi yang kehausan

Sedangkan Alana dia hanya menangkap kepalanya menikmati sentuhan Gilang, tidak itu berarti Alana diam saja dia membuka res sleting celana Gilang

" aku hidung sampai 3 kau tidak segera melep4as celanamu makan jangan harap kau menyusu padaku " ucap Alana nakal

sex-crazed woman {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang