~End~BL~ 2 Novel gabung 1: Xiǎo zuì & Huī jiàn rú yǔ (2)

Bab 29 sengaja jatuh.

Pilih salah satu dari keduanya, pilih yang mana?

Antara mengganggu Huo Yansheng untuk mendapatkannya, dan mengenakan pakaian Huo Yansheng, Rong Lin hanya bisa memilih yang terakhir, karena tidak mungkin dia membiarkan Huo Yansheng melakukan perjalanan untuk hal semacam ini.

Meski agak canggung, Rong Lin menghibur dirinya sendiri bahwa itu hanyalah sepotong pakaian.

"Jika kamu bisa, pinjami aku baju ganti, dan aku akan mencucinya dan mengembalikannya padamu."

Merasakan pengekangan di mata Rong Lin, Huo Yansheng merasakan bulu lembut menggores hatinya dengan lembut: "Tidak, aku tidak keberatan, tunggu saja aku."

Huo Yansheng tidak membuat Rong Lin menunggu terlalu lama, pria itu menyerahkan baju dan celana olahraga kepadanya, dan Rong Lin mengambilnya dan berterima kasih padanya.

Huo Yansheng melihat telinganya yang memerah, mengetahui bahwa Rong Lin berpura-pura tenang saat ini, dia mungkin merasa malu di dalam hatinya, dan dia sangat perhatian sehingga dia tidak mengatakan apa-apa.

Rong Lin pergi ke kamar mandi dan merasa lebih baik setelah menutup pintu.

Mengesampingkan pakaian di tangannya, ketika dia menarik tangannya, dia tidak sengaja membawanya.Kemeja putih di atas miring, memperlihatkan sepotong kecil kain di bawahnya yang tidak sama dengan celana.

Rong Lin menariknya keluar tanpa sadar, dan di tangannya ada sepasang celana boxer pria.

Jauh lebih besar dari ukuran yang dia pakai, celana dalam pria.

Itu milik Huo Yansheng.

Menyadari hal ini, Rong Lin menjabat tangannya dan melemparkan celana dalamnya ke belakang. Dia tidak menyangka Huo Yansheng bahkan akan menyiapkan hal semacam ini untuknya. Haruskah dikatakan bahwa dia peduli, atau semacamnya ...

Sedikit malu melihat pakaian dalam yang dia buang dengan jijik.

Rong Lin tiba-tiba tidak tahu harus berbuat apa.

Mustahil untuk tidak memakainya, tapi aku harus memakai milik Huo Yansheng, sesuatu yang dekat dan intim...

Rong Lin mengerutkan bibirnya, merasa sedikit menyesal sekarang, jika dia mengetahuinya lebih awal, dia akan memilih untuk kembali mengambil barang bawaannya.

Apa yang harus dilakukan sekarang, dia tidak bisa mengembalikan ini, mengatakan dia tidak membutuhkannya, bukankah itu sama dengan mengatakan pada dirinya sendiri ...

Apa yang akan dipikirkan pria jika dia memakainya?

Apakah lebih baik mencari alasan untuk pergi sekarang?

"Bum bum!"

Rong Lin bergetar hebat, dan melihat siluet seorang pria yang terpantul di pintu kaca buram: "Ya, ada apa?"

"Aku ingin memberitahumu bahwa celana pendek dan celana dalamnya baru."

Rong Lin tiba-tiba merasakan darah mengalir deras ke wajahnya, panas, dan menjawab dengan datar: "Oh, begitu."

Cobalah untuk membuat suaranya sealami mungkin, tetapi dia sedang demam sekarang, untungnya Huo Yansheng tidak dapat melihatnya di luar.

Mengapa Anda datang ke sini untuk membicarakan hal ini secara khusus.

Perhatiannya sama sekali bukan apakah yang lama dan yang baru itu baik atau tidak.

Dia malu memakainya, apalagi sampai tidak memakainya.

Rong Lin merasa bahwa sekarang Huo Yansheng menempatkannya di sana, tidak peduli apa yang dia pilih, dia merasa malu.

 Masih berjuang untuk beberapa saat, Rong Lin mengertakkan gigi dan menginjak kakinya, berniat menghancurkan toples.