mama [JeongHwan]

halo

Disiang minggu yang cerah,dikamar kosan yang tidak begitu besar So Junghwan seorang pemuda sedang menatap dompet nya yang tiap hari makin menipis isinya

"huh~~, sepertinya aku harus mencari pekerjaan lagi tapi dimana aku bisa mendapat pekerjaan"
ucapnya bermonolog sendiri

berpikir sebentar sampai akhirnya ia mencoba menelfon seseorang yang bisa membantunya
"oohh, halo Hyung~~~ apa aku mengganggu?"

"haloo hwannie~ tidak menggangu tentu saja, ada apa kau menelfon ku?" ucap  seorang yang ada di telfon

"aku ingin minta bantuan untuk mencarikan pekerjaan apa kau bisa?"

"tentu saja bisa hwannie, besok akan Hyung beritahu"

"wahh terimakasih Jihoon-nnie Hyung~"

"sama sama hwan-ieee~~~"

obrolan itupun di tutup sepihak oleh Junghwan.

Junghwan tersenyum lebar dan manis tentunya
"akhirnya aku akan memiliki uang lagi untuk beli donatt" girang nya

Disisi lain seorang duren beranak 1 yang tak lain adalah Park Jeongwoo sedang sibuk dengan laptop yang dari tadi ditatap nya, hingga ada suara imut yang membuat nya menoleh

"papahh Hajun mau esklyim agi boyye?"
tanya polos anak pertama nya yaitu Park Hajun yang berumur 3 tahun

Jeongwoo menghampiri putra tunggalnya lalu berjongkok untuk mensejajarkan dirinya dengan Hajun lalu mengelus kepalanya
"Hajun kan sudah makan eskrim kemarin, sekarang Hajun tidak boleh makan eskrim"

Hajun mencebik kan bibirnya
"Hajun mau ccatu kayyi agi papaahh" ucap Hajun menggunakan nada yang lebih manja

Jeongwoo hanya bisa menghela nafas "oke Hajun boleh makan eskrim tapi sambil temenin papah disini oke?"
H

ajun hanya mengangguk untuk memberikan jawaban

setelah selesai menemani si kecil makan eskrim dan tidur. Jeongwoo pun sudah selesai dengan pekerjaan nya dia duduk sendirian dibalkon
"apa aku harus mencarikan Hajun babysitter"pikirnya
lalu Jeongwoo mengeluarkan ponsel dan mencoba menelfon seseorang di pukul 01.12 berharap orang itu akan mengangkat telfon nya dan gotcha!! terangkat

"yaa!! ada apa kau menelfon ku tengah malam begini, apa kau tidak tau seseorang sedang mencoba untuk tidur" kesal Hyunsuk yang dihubungi tengah malam oleh Jeongwoo

"Hyung, aku ingin bertanya dimana aku bisa mendapat babysitter" jawab Jeongwoo santai
Hyunsuk terdengar menghela nafas disebrang ponsel Jeongwoo
"huftt~~ jadi kau menelfon ku hanya untuk bertanya hal seperti itu?, kenapa tiba tiba sekali?"

"aku rasa Hajun harus ada yang mengurus nya selain aku, aku juga sedang sibuk dengan perusahaan akhir ini" yap benar sekali Jeongwoo membutuhkan babysitter karena perusahaan nya yang sedang sibuk parah

"Jihoon bilang pada ku jika kau perlu babysitter ada temannya yang bisa bekerja dengan mu tapi dia masih kuliah aktif, dan bisa jadi kau akan menyukai nya, Oh iya dan dia berasal dari Iksan sama seperti mu" ucap Hyunsuk panjang lebar

Jeongwoo berpikir sebentar  selagi dia bisa menjaga dan mengasuh anaknya tapi kenapa Hyunsuk bilang bisa jadi ia akan menyukai nya?
"baiklah Hyung, besok suruh saja Jihoon Hyung untuk menghubungi ku atau datang ke kantor"

"ya baiklah" setelah itupun telfon di tutup sepihak oleh Hyunsuk

Jeongwoo pun menghela nafasnya akhirnya setelah sekian lama dia akan ada yang membantu mengurus Hajun dan ia berjanji tidak akan menyukai babysitter yang hanya bekerja untuk menjaga anaknya saja, karena ia tak mau kejadian dulu akan terulang
"aku akan mempekerjakan nya mulai besok" gumam Jeongwoo
setelah itu ia masuk ke kamarnya dan menutup gorden dan pintu balkon menaruh hp dan merebahkan diri di kasur king size nya sembari berpikir semoga Hajun anaknya bisa menerima babysitter yang akan mengurus nya, tidak lama kemudian dia menutup matanya untuk tidur.

halooooo ini cerita pertama ku hehe, maaf kalau pendek aku bakalan up cepet kalau ada waktu kok~~
selamat menikmati cerita ini~~~~~~
MAAF BANGET INI MAH TADI HARUS DI HAPUS LAGI KARENA ADA YANG SALAH😭😭😭😭