mama [JeongHwan]

mertua datang!

Kini Junghwan tidak lagi tidur di kamar babysitter tapi tidur bersama Jeongwoo dan itupun atas paksaan Jeongwoo

Malam itu Junghwan hanya diam bosan dikamar karena tidak ada yang bisa diajak bermain dan si kecil Hajun sudah tertidur sedari tadi

"Hwan, belum tidur?" ucap Jeongwoo yang tiba tiba masuk ke kamarnya karena sudah selesai dengan pekerjaannya
Junghwan menggelengkan kepalanya "belum, Hwannie belum ngantuk Hwannie bosan" ucap Junghwan sambil melengkungkan bibirnya Jeongwoo menggendong tubuh Junghwan dan mengecup bibir nya membawa Junghwan masuk ke bioskop mini yang memang dibuat Jeongwoo lalu menidurkan Junghwan di kasur lipat yang tersedia "kita nonton saja disini, kau mau pesan makan apa sayang ku?" tanya Jeongwoo berbaring disamping Junghwan dan memeluknya dari samping sembari melihat Junghwan meng-scroll pencarian makanan itu

"Hwannie pesan donat satu kotak sama burger buat sekarang minum nya Hwannie cuma beli susu cokelat, aa mau apa?" menatap Jeongwoo "aa samain aja kayak Hwannie sayang" menggesekkan hidungnya pada hidung Junghwan lalu mulai menyalakan film nya

Junghwan terbangun dari tidur nya semalam ia sangat menikmati film bersama orang yang dicintai nya sampai ketiduran dan pagi ini kebetulah hari libur Jeongwoo masih tertidur Junghwan memutuskan untuk mandi duluan dan membuat sarapan karena maid sedang diberi libur selama 1 minggu

Saat Junghwan tengah memasak tiba tiba ada buntelan kecil yang terbungkus baju tebal beruang memeluk kakinya yang tak lain itu Hajun

Junghwan menggendong Hajun mematikan kompor nya "anak mama udah bangun hm, pinter ya bangun sendiri ga nangis" ucap Junghwan menurunkan tudung beruang Hajun

Hajun mengangguk "Hajun pintal kata papah Hajun tidak boyle menangis kalena Hajun mawu adii abang" ucap Hajun polos Junghwan terkejut karena Jeongwoo mengajarkan hal yang tidak seperti ini dan hanya menggelengkan kepalanya

selesai membuat sarapan dan menyiapkan nya Junghwan hanya membuat nasi goreng kimchi japchae dan menyiapkan satu gelas sedang soju untuk Jeongwoo karena sudah menjadi kebiasaan nya, Junghwan mengajak Hajun untuk membangunkan papahnya
Junghwan membuka perlahan pintu bioskop dan melihat Jeongwoo masih tertidur Hajun diturunkan diatas perut sang papah dan Junghwan memperhatikan nya disebelah Jeongwoo "ayo bangunin papah nya Jun-nie~~" ucap Junghwan manja

Hajun mencubit keras dan mengigit kuat hidung Jeongwoo
Jeongwoo terkejut dan menahan sakit pada hidung langsung bangun untung saja Hajun langsung ditangkap oleh Junghwan dan di dudukan diantara kaki Jeongwoo "selamat pagi papah" ucap Junghwan sembari mengecup pipinya sekilas "camat molning papah" Hajun ikut mengecup pipinya Jeongwoo hanya terkekeh melihat tingkah dua kesayangan gemasnya dan memeluknya "selamat pagi kesayangan papah" ucap Jeongwoo mengecup masingmasing kepala si gemas gembul

"Hajun sudah mandi?" tanya Jeongwoo pada Hajun yang masih mengedot di ruang bioskop bersama nya sedangkan Junghwan memasak bubur kacang merah untuk Hajun di dapur Hajun hanya menggelengkan kepalanya lalu melanjutkan menghabiskan dotnya yang hampir habis Jeongwoo menggendong Hajun ke ruang makan dan mendudukkan nya di tempat khusus makan bayi karena Hajun masih belum bisa makan dengan seimbang Jeongwoo duduk disebelahnya dan mengajak bercanda Junghwan datang membawa bubur kacang merah kesukaan Hajun dan ditaruh disebelahnya untuk mendiamkan nya sebentar agar lebih dingin "Hajun ayo makan japchae nya dulu sayang" Junghwan memakai kan apron leher pada Hajun dan memberikan satu piring kecil japchae pada Hajun lalu menyiapkan makanan untuk calon suami lalu duduk dan ikut makan