Chapter 02

26 2 0
                                    


Manhattan, New York - USA
08.00 PM

"Thankyou

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Thankyou.." ucap Allieona pelan setelah seorang pelayan wanita meletakkan pesanan mereka di meja.

Allieona dan Gizelle Austin, sebut saja Gigi, sedang makan malam di sebuah restoran dikawasan Park Avenue. Allieona memesan french fries, beef cheese burger, dan vanilla milkshake. Sedangkan Gigi hanya memesan salad. Gadis itu bahkan hanya memesan air putih untuk minumannya.

"Kau yakin hanya makan itu?" tanya Allieona meringis melihat perbandingan pesanan mereka.

"Less calories." Gigi meraih salad dan mulai menyantap nya.

"Kau pasti tidak kenyang hanya dengan itu, Gi."

"Kata siapa? Buktinya aku merasa kenyang." jelas Gigi terkekeh pelan.

Allieona kemudian mengangguk pelan mengerti. Sembari mengambil gigitan pertama Burger nya.

Gigi sangat luar biasa dimata Allieona. Untuk bisa sampai ditempat dimana gadis itu sekarang berada bukanlah perjalanan yang mudah. Orang-orang mungkin berpikir menjadi seorang model itu sangatlah menyenangkan. Tapi kenyataannya tidak selalu seperti itu. Kau bisa terkenal hanya bermodalkan tampang dan tubuh yang bagus. Tapi untuk mencapai itu semua tidak se-simple itu. Butuh kerja keras, tekad, dan komitmen. Seperti seberapa kuat komitmen mu menjalani diet ketat agar garis tubuhmu tetap sempurna. Seberapa kuatnya tubuhmu menampung sekian padatnya jadwal catwalk dan photoshoot. Berdiri dan berpose di depan kamera itu bukan hal yang gampang.

"Kau kenal Gia Martinez?" Tanya Allieona di sela-sela perbincangan mereka.

"Gia Martinez? Tentu saja. Dia kan di agensi yang sama denganku." jawab Gigi.

"Ah berarti aku benar. Aku pernah berpapasan dengan dia di lobi agensi mu." jelas Allieona. Dia pernah tidak sengaja berpapasan dengan Gia ketika Allieona ingin bertemu dengan Gigi.

"Dia melakukan apa padamu? Kau diganggu?" cecar Gigi.

Allieona menggeleng cepat, "Wait, no!Untuk apa dia mengganggu ku? Kami bahkan tidak saling kenal."

"Lalu kenapa tiba-tiba kau bertanya tentang dia?"

"Apa kau dekat dengannya?" tanya Allieona.

"Aku tidak terlalu dekat dengannya meskipun kami satu agensi. Aku tidak cocok dengannya, dia sedikit arogan? itu menurutku." jelas Gigi.

"Arogan? Arogan seperti apa?" tanya Allieona semakin penasaran.

"Ada apa sih, An?" Gigi balik bertanya. Heran mengapa Allieona sebegitu penasaran nya dengan wanita itu.

"Kau tau? dia satu projek dengan Al sekarang."

"Gia? Kau tidak salah?" tanya Gigi heran. Dirinya memang belum tahu soal siapa yang menjadi co-star Alvaro. Gigi hanya tahu Alvaro akan memainkan film romantis asal spanyol.

Spring Isn't Always Blooming Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang