part 18

118 13 1
                                    

"Hiss, kenapa lo tarik gua sih, gua belum puas maki owner cafe itu!!" Sempat syok dengan ucapan Mayra tapi Chiko memilih menenangkannya.

"Aduh maaf deh, gua rada ngeri tadi tatapannya ngeri." gua akan tanyain maksud bunda tadi. lanjutnya dalam hati.

"Oke karena gua lagi bahagia gua maafin tapi anterin gua belanja di VF mall."

"Okedeh." Jawab Chiko tanpa ragu. Mayra pun membalas senyum itu dan memeluk lengan Chiko. "Mau aja lo gua kibulin buat belanjain gua." batin Mayra.

Tak membutuhkan waktu yang lama, mereka pun telah sampai di mall tersebut. Mata Mayra pun berbinar seolah ingin mengambil semua barang yang ada.

Saat memasuki salah satu store tak sengaja mereka bertemu dengan Andreas dan Shava yang ternyata sedang nge-date.

"Loh Chiko? Sama siapa?" tanya Andreas.

"Pasti sama Khai kan kak?" saut Shava.

"Emm anu.." belum sempat Chiko menjawab pertanyaan tersebut Mayra muncul dan langsung memeluk lengan Chiko.

"Brengsek lo anjing." umpat Andre yang kemudian menarik Shava untuk pergi dari situ.

Karena Shava masih bingung ada apa sebenarnya ia memberanikan diri untuk bertanya kepada Andreas terkait kejadian tadi.

"Kok kak Chiko bisa sama tante itu sih?"

"Emang mereka punya hubungan apa selain mantan?"

"Dan kenapa lo marah gitu?"

"Aduh tanya nya satu-satu dong!" jawab Andreas.

"Oke gua akan jawab, tapi sebelumnya tolong rahasiain kejadian ini dari Khai! Gua ga mau dia drop karna laki-laki brengsek itu."

"Oke, jadi?"

"Huft, Mereka dulu memang pernah punya hubungan, cewe yang sama Chiko tadi itu Mayra. Mantan Chiko satu-satunya."

"Iya gua tau kalau itu."

"Hiss dengerin dulu!! Gua juga ga tau kenapa Chiko mau dekat lagi dengan cewe gatel itu. sejujurnya gua ga suka cara Chiko kek gitu, dengan ga langsung dia menyakiti Khai. Itu alasan gua marah banget tapi lebih ke kecewa berat sih. Ga nyangka aja dengan mudahnya Chiko mau luluh sama itu cewe."

"Kenapa dulu putus?"

"Gua ga tau alasan pastinya, yang jelas Mayra yang mutusin Chiko dan pergi ke luar negeri."

"Ooo gitu, hmm kasian si Khai, semoga dia ga depresot deh. Waktu belum jadian aja kak Chiko pernah sebut nama tante itu, Khaira kek kecewa gitu." ucap Shava tanpa sadar.

"Ha serius Khaira pernah tau tentang Mayra?"

"Eh anu itu gua ga sengaja kasian tau dia tapi cuma sebatas mantan yang gua tau."

"U-udah doain aja Khai ga sakit hati."

" Aamiin, yuk pulang aja udah mulai larut."

"Let's go."

Di lain tempat Khaira ingin mengetes seberapa jujur sih Chiko. Jadi dia memutuskan untuk menghubungi Chiko tanpa meminta ijin.

drttt... drttt... drttt...

Di luar dugaan Chiko langsung mengangkat telpon tersebut.

"Hallo sayang, lagi dimana?"

"Em anu aku lagi di rumah kok." bohong Chiko padahal ia sedang menyetir.

"Tapi kok rame, kaya di pinggir jalan?"

"Ah aku lagi nonton film." lagi-lagi Chiko bohong.

"Em bukannya tadi kamu di cafe mentari ya?"

"Ha engga, paling kamu salah lihat." sial kenapa dia bisa tau sih~batin Chiko.

"Oiya aku mau tanya, tadi kenapa lupa janji kamu yang pulang bareng?"

"Maaf ya sayang tadi tu ada urusan mendadak."

"Hmm no problem. Yaudah aku matiin dulu ya jangan bergadang!!" saat hendak menutup telepon Khai terkejut ada suara wanita.

"Chiko mampir dulu dong beli martabak."

Khai hanya membatin ternyata Chiko masih sama mantannya itu. Tanpa berpikir panjang ia langsung menutup teleponnya.

"Sialan tu Tante, pacar gua di kendaliin." monolog Khai.

"Lihat aja pembalasan gua berikutnya!!" ucap Khai dengan senyum jahatnya. Dan kemudian ia memutuskan untuk tidur aja.

Mayra POV

"Chiko ada telpon nih."

"Hmm, angkatin dong sama pegangin."

"Oke."

setelah telepon itu berakhir tiba-tiba tanpa berdosa gua tanya ke Chiko.

"Kok tiba-tiba dimatiin. Pacar lo ngambek ya?"

"Ah engga, dia kan mau tidur."

"Oh oke."

"Bodoh banget sih lo, mau aja gua Pepet lagi mana mentingin perasaan gua daripada pacar lo." batin mayra.

Hai guys segini dulu ya..
Doain semoga sampai tamat cerita ini.
Tandai kalau ada yg typo!
Jangan lupa follow!!
Jangan lupa juga vote dan share!!!
See you next part🗿

CHIKO VALEXANOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang