bab 2

124 12 0
                                    


















7 tahun pun berlalu, kini Yangyang sudah besar dan sudah masuk sekolah dasar, tapi sayang bundanya alias moon doyoung belum juga bangun dari tidur nyenyak nya





"SUDAH BERAPA KALI EOMMA INGAT KAN DARI DULU EOMMA TIDAK PERNAH MERESTUI HUBUNGAN KALIAN DAN LIHAT SEKARANG DIA MASIH SAJA TERKAPAR LEMAH DI RUMAH SAKIT EOMMA SUDAH MUAK DENGAN ITU SEMUA. TIDAK ADA PENOLAKAN LAGI MOON TAEIL BULAN DEPAN KAU AKAN MENIKAH"

Ucap sang seorang wanita paruh baya tua yang sedang memarahi anak nya itu tida lain adalah moon Geun yang adalah ibu taeil

"TIDAM EOMMA AKU TIDAK AKAN PERNAH MENIKAH DENGAN SIAPA PUN DAN INGAT AKU TIDAM MERNAH MEMINTA RESTU ATAS HUBUNGAN KU DENGAN DOYOUNG INGAT ITU"

ucap taeil yang tak kalah keras nya dari sang EOMMA

"dan ingat satu hal lagi jangan pernah mengganggu rumah tangga ku walaupun itu sedikit saja, jika kauelanggar apa yang aku katakan kau akan mati di tangan ku, aku tidak peduli kalau kau eomma ku sekaligus ingat aku tidak akan segan segan dengan semua ucapan ku kau mengerti"

Peringat nya pada sang eomma.
Kalian tau kenapa taeil berbicara seperti itu Karana sejak taeil masih kecil dia tidak pernah di urus oeleh eomma nya dia hanya mementingkan diri nya sendiri Taeil sempat berpikir kalau dia itu bukan ibu kandung nya

Tapi setelah melakukan tes DNA tes nya sangat cocok tapi taeil tidak peduli















Taeil pulang ke rumah setelah perdebatan yang membuang buang waktu menurut taeil

"Dedyyyyy"

Teriak seorang anak kecil yang sedang berlari kearah nya sambil merenggangkan ke dua tangan nya yang siap untuk memeluk Dedy nya itu

Hap

Dia menangkap nya

"Dady ko lama banget tadi Dedy janji ga bakal lama lama"
Rajuk anak kecil itu sambil mempount ka bibirnya lucu

Taeil tersenyum melihat anak nya itu merajuk sangat mirip dengan doyoung pikir nya

"Hahaha maaf kan Dedy yaa tadi di jalan nya agak macet, caahhh apa Yangyang sudah makan"

ya itu Yangyang anak dari pasangan tail dan doyoung kini dia sudah besar, saat pagi tadi  taeil pergi sebentar keluar tapi di tahan oleh yangyang dengan alasan harus menemaninya bermain dan setelah itu pergi ke rumah sakit untuk menjenguk sang bunda

"Sudah Dedy tadi yangyang sudah makan yang banya sampai pelut yangyang kenyang"

Seru nya sambil mem puk puk perut nya

"Baiklah mau main dulu atau mau bertemu dengan bunda"

"Mau bertemu dengan bunda"

"Caahh kajja ayo bertemu bunda!"
Ujar nya lalu mengendong yangyang dan mambawanya ke luar menuju mobil















Sesampai nya di rumah sakit dan langsung menuju ruang rawat doyoung

"Bunda yangyang kangen sama bunda. Bu da kapan bangun"
Ucap nya dengan nada lirih, taeil sangat sedih melihat anak nya itu yang sebentar lagi akan manangis

"Ssttt sayang nya Dedy harus sabar nee,bunda akan bangun suatu saat nanti sekarng yangyang ga boleh nangis nanti kalo Bunda tau bunda pasti sedih juga kan?"

Yangyang mengangguk dan setelah nya mengecup ringan dahi sang bunda dan mengucap kan selamat tinggal

"Dadah Bunda yangyang mau main dulu sama Dedy nanti yangyang kesini lagi ya tapi bunda harus bangun ketika yangyang ke sini lagi"

Ucap nya
Dan setelah itu meninggal kan ruangan doyoung























Sore pukul 03:21
Taeil dan juga yangyang baru saja sampai di rumah nya

Sore pukul 03:21Taeil dan juga yangyang baru saja sampai di rumah nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


     Seperti itu kira kira bentukan rumah nya

IM SORRY (Ilyoung)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang