IM SORRY (Ilyoung)

bab 16

"Dedy jangan tinggalin yangyang lagi"
Setelah berhasil menenangkan yangyang taeil pun memberi minum pada yangyang

Karena tenggorokan nya pasti kering karena habis nangis

"Iya Dedy janji"

"Dedy abis dari mana"

"Eeeemmmmm dari mana yaa yangyang pengen tau?"
Tanya pada yangyang sambil bercanda

"Iiiii~ dedyyy~"
Rengek yangyang

"Iya iya Dedy habis bertemu dengan seseorang"

"Siapa...?"

"Dia seseorang yang saangaat Dedy rindukan dan sangat Dedy sayang"

"Dedy pergi menemui bunda?"
Taeil menganggukkan kepalanya

"Bunda masih belum sadar ya"
Lirih nya

"Yangyang ingin bertemu bunda?"
Tawar taeil, dan dengan cepat yangyang menganggukan kepalanya

"Tapi yangyang belum sembuh"
Yangyang kembali cemberut

"Dedy kapan bunda bangun"

"Kalo bunda bangun apa yang akan yangyang lakukan"

"Kalo bunda bangun yangyang bakal lakuin banyak hal sama bunda main bareng masak bareng jalan jalan bareng daaan......"

Yangyang menjeda ucapan nya

"Daan?"

"Daann yangyang bakalan pamerin ke temen temen yangyang kalo yangyang punya bunda dan bunda harus anter dan juga jemput yangyang pergi dan pulang sekolah"

"Apa harus?"
Tanya nya pada sang anak

"Yyaaa! Agar orang orang tau"
Taeil yang gemas akan jawaban yangyang yang antusias dan juga penuh harapan pun mengusak rambut sang anak

"Dedey punya seprais untu yangyang"

"Waaaahhh benarkah"
Jawab yangyang antusias

"Yaa tapi ada syarat nya"
Yang tadi nya yangyang antusias kini wajah nya menyerengit bingung

"Apa syarat nya"

"Yangyang harus tutup mata gak boleh ngintip"

"Iya iya"

"Tutup mata yangyang sekarang"
Yangyang pun menurut dan menutup mata nya dengan ke dua tangan mungil nya

"Awas ya jangan ngintip ya kalo yangyang ngintip ini bukan lagi jadi suprais"

"Iya iya dedyyy cepetan yangyang ga bisa liat gelap"

Taeil pun terkekeh melihat tingkah anak nya itu

Perlahan taeil pun jalan menuju ke luar untuk menemui doyoung

"Sekarang"
Doyoung pun langsung mengangguk dan berjalan ke dalam

"DEDY CEPETAN JANGAN LAMA LAMA YANGYANG GA BISA LIATT"

doyoung yang baru saja masuk terkekeh melihat anak nya yang memiliki sifat yang tak jauh dari nya

Perlahan tapi pasti doyoung mendekat dan sampai di tepi kasur pasien yangyang

"Ekehem"
Doyoung berdehem untuk memberi kode pada yangyang bahwa dia di perbolehkan kan membuka matanya

Dan yangyang pun membuka matanya

Daaammmm

Betapa terkejut nya ya yangyang

"B-bunda"
Yang di panggil bunda pun hanya tersenyum pada anak nya