bab 11

43 3 0
                                    












Pagi pun tiba kini taeil dan yangyang tengah sarapan

"Ohh ya Dedy, Dedy tau ga kata buguru kalo malam terus ada bintang jatuh kita bisa membuat harapan"

"Dan jika malam nanti ada bintang jatuh apa yang akan yangyang harap kan"

"Eeemmmm.........itu rahasia"

"Eoh? Mulai Rahasia-rahasia an ya sama Dedy"

"Iissssshh Dedy bukan gitu"
Teul terkekeh mendengar anaknya

"Kkkkkk~ iya iya Dedy mengerti, sekarang habiskan sarapan yangyang lalu kita berangkat"

"Otee"

Acara makan makan pun selesai, dan mereka pun pergi untuk melakukan kegiatan seperti biasa

Yangyang pergi ke sekolah dan taeil pergi ke kantor


"Dahhh Dedy jangan lupa jemput yangyang ya"

"Iya anak Dedy yang lucuu nanti Dedy jemput setelah menjemput yangyang kita pergi ke rumah sakit untuk melihat bunda ya"

Yangyang mengangguk lalu pergi sampin melambaikan tangan nya

Setelah melihat yangyang benar benar masuk ke dalam taeil pun bergegas pergi menuju kantor















Sesampainya di kantor taeil langsung pergi menuju ruangan nya

Cklek

Pintu pun terbuka dan taeil sudah melihat sekertaris nya yang sedang bekerja, sekertaris nya tersenyum lalu membungkuk untuk menyambut taeil, lalu taeil membalas kan yang sama pada sekertaris nya

Taeil pun langsung mengerjakan tumpukan-tumpukan berkas yang tak ada habisnya itu




































Hari pun makin siang dan sekarng taeil akan pergi untuk menjemput yangyang ke sekolahan nya





Sekarang taeil bingung dia sedang sampai di sekolahan anak nya tapi dia tidak melihat yangyang

Akhirnya taeil pun menanyakan pada salah satu guru di sana

"Permisi apakah anda melihat yangyang"

"Eoh bukannya tadi yangyang pulang bersama tantenya yangyang"

"Tante?"
Gumam taeil

"Seperti apa ciri-ciri wanita itu"

"Eemmm dia agak tinggi terus rambut nya pendek hanya sebatas bahu dan emmmm ooh ya ada bekas luka di lengan bagian kiri nya"

Jelas sang guru yang tadi melihat yangyang di bawa oleh perempuan itu.dan sekarang Taeil panik kemana yangyang pergi dan siapa wanita itu

"Ooh baiklah terimakasih"

Taeil pun bergegas pulang, tapi bukan pulang ke rumah nya melain kan ke rumah orang tua nya, taeil yakin ini pasti Perbutan ibu nya



















Sesampainya di sana taeil pun langsung membuka pintu utama dengan sangat kencang

BRAK

"Yak moon Taeil apaan kau ini bagaimana kalau pintunya rusak hah!"

"Katakan di mana kau sembunyikan yangyang"

"Apaan kau ini appa tidak tau bahkan kau melarang kami untuk menyentuh nya"

IM SORRY (Ilyoung)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang