I?part of the novel?no,I'm not part of the novel..

..gw dimana 🐬!!!..

Di sebuah gang yang sempit, terlihat seorang pemuda dengan rambut hitam legam nya yang indah, pemuda itu tergeletak di jalan gang tersebut dalam keadaan tidak sadarkan diri,tapi berkat Bim Salabim author yang hebat ini...hebat bikin cerita yang haitus Mulu,pada akhirnya pemuda itu pun terbangun juga 🤭🌸🤭🌸

"Ughk...anjir...gw dimana bangsat"umpat nya..

Kaiden pun berdiri lalu membersihkan baju nya yang kotor,dia pun menyadari kalo dia berada di sebuah gang.

"...bruh,rambut gw kok jadi warna item anjer?!"
"Perasaan sebelumnya warna putih!"ucap kaiden gak terima kalo rambut nya berubah kanyak perasaan ayank mu ke kamu💅

Dan karena gak mau di kira orang gila yang protes Mulu,dia pun memilih keluar dari yang tersebut,dan mencari jalan pulang, walaupun dia sadar sesuatu setelah nya..

"Bentar, bukannya aku udah mokad ya—"

"Tapi kok masih sehat sentosa?"

"Reinkarnasi?tapi gak mungkin?ini isekai?tapi gak mungkin juga,kalo iya aku masuk isekai,masuk isekai mana ni?novel?game otome?atau paan?"gumam kaiden panjang kali lebar tinggi gedung UA.

"Hmm~"

Dia pun masih lanjut berjalan sambil bergumam hal hal random hingga di pandang aneh sama orang orang sekitar nya.

Hingga tanpa di sadar kaiden malah sampai di gedung sekolah,gedung sekolah yang begitu megah dan besarrr pake banget.

Dia pun diam sambil memandang gedung sekolah tersebut sebelum dia nyelonong masuk ke dalam gedung sekolah itu—kek maling aja ni anak,mana masuk nya manjat lewat tembok lagi💀💅

Setelah nya dia pun keliling sekolah itu,dia melihat berbagai tempattt,ada tempat untuk olahraga,kolam renang pun juga aja—tempat basket,dapur,kelas kelas nya pun juga kerennnnn✨✨✨✨

Makanya setiap berkeliling di mata kaiden selalu menunjukkan bling bling di sana✨✨

"Woah,beda banget Ama sekolah ku!di sekolah ku mana ada kolam renang sama lapangan basket!mana biasa kalo mau field trip setiap uang murid harus di ambil—gak sih tapi uang kas murid di ambil buat biaya🙂💅"ucap kaiden di akhir dengan cengengesan gak jelas, hingga dia melihat ke arah jam di salah satu kelas yang dia masukin.

"...masih jam 6 toh,pantes kok agak sepi ni sekolah...gak sepi sepi amat sih,ada beberapa murid dan satpam:)"

Kaiden pun terus berkeliling sekolah hingga dia sampai di kantin sekolah yang begitu luas dan megahhh pe banget!yang jualan di kantin pun juga udah pada buka!dan kebetulan sekalih di kantong celana kaiden ada dompet yang semua isi nya uang warna merah👀💅

Langsung lah gas si kaiden pesen baksok nya 5 mangkok pedes,sama es teh jumbo nya 2😎tapi gak bagi bagi ke author ni anak💀🔪

-
Kaiden "dih saha lu kok minta minta?"
Author "hahaha💀🔪"
-

Setelah pesanan nya sampai kaiden pun makan dengan lahap bakso nya dengan perasaan bahagia—betewe soal dirinya bau atau kgk sehabis tidak sadar kan diri di gang,tenang dia ini wangi kok:)wangi minyak bayi😩

Lalu setelah nya satu persatu murid di sekolah itu pun datang dan kantin pun menjadi penuh karena banyak murid yang berada di sana.

"Hei,boleh kamu duduk di sini?"tanya seorang murid yang datang dengan sekawan nya.

"Um!boleh silakan!"ucap kaiden dengan ramah.

"Ngomong ngomong apa kamu juga murid baru di sini???"tanya Murdi tersebut.

"..."sementara kaiden yang notabene nya adalah orang asing yang nyelonong masuk ke sekolah tanpa ijin pun hanya bisa diam membisu💀

Duak!

"Hei!jangan langsung to the point dong!sudah pasti kan dia murid baru!dia diam karena berpikir kenapa lu malah banyak begitu!dasar bego!"ucap sekawan murid itu.

"Ih!sakit tau!"ucap murid itu sambil memegang kepala nya yng habis di jitak sekawan nya:)

"Oh ya nama ku Felix,dan yang bertanya satu ini xavir!"ucap sekawan yang bernama Felix

"Yah,salam kenal,nama ku kaiden f—maksud ku kaiden zelano"ucap kaiden, karena tidak mungkin dia asal memberi tau marga nya, karena kata emak nya tidak boleh asal memberi tau marga atau bisa di bilang dia di larang memberi tau marga nya.

"Ok,salken bro!😎💅" - xavir

"Yoi,salken juga bro!😎💅" - kaiden

'ok piks aku yang paling normal di antara kedua nya💀💅' - Felix

Ok balik ke cerita, singkat nya tiga manusia Dugong ini saling berbagi cerita tentang hidup mereka,juga sebaliknya kadang kaiden menceritakan aib nya sewaktu TK🌚

Tapi tiba-tiba arah mata kaiden mengarah ke seorang murid laki-laki berwajah manis yang duduk di antar dua murid tampan—

"Hei,Felix siapa mereka?"tanya kaiden sambil menunjuk ke arah meja yang tidak terlalu jauh dari meja yang di tempati tiga manusia Dugong tersebut.

"Oh, mereka adalah sekumpulan the most wanted, mereka itu sekumpulan pria tampan (menurut murid murid lain) yang sangat di idam idam kan gadis gadis,dan murid laki-laki yang berwajah kekanak-kanakan yang duduk di antara murid tersebut adalah fano"ucap Felix dengan ekspresi datar.

"Dia adalah primadona sekolah,katanya dia juga menganggap dirinya spesial hanya karena dekat dengan the most wanted"lanjut xavir sambil memutar bola mata nya.

"Ohh"kaiden pun mengangguk paham walaupun setengah nya enggak paham🗿

"Kenapa kalian terlihat begitu tidak menyukai nya?"tanya kaiden penasaran.

"Hm?"

Felix dan xavir pun saling memandang satu sama lain lalu menjawab.

"Dia manja dan kekanak-kanakan padahal dia sudah masuk SMA,ck terlebih muka nya yang terlihat menjijikkan 💀💅"ucap Felix dengan raut wajah yang di bikin jijik.

"Betul-betul!dia adalah yeen versi laki-laki🔪💅!"
"Mana dia cengeng banget!bahkan aku sempat di tuduh melukai nya!"ucap xavir, membuat kaiden 99%paham 1% nya ngeled.

"Ohh,begitu yah"

'kek nya aku harus hari hati sama tuh bocah, takutnya aku jadi korban tuduhan kek xavir!'batin kaiden memberi catatan kepada dirinya sendiri.

"Ngomong ngomong ayo masuk ke kelas!btw lu kelas berapa?"tanya Xavir sambil menatap kaiden.

'jika sebelum mati usia ku adalah 17 tahun,maka di sisini aku tetap 17 tahun kan?'pikir kaiden.

"Aku kelas 2 SMA—"ucap kaiden sebelum di peluk xavir.

"Yey!kita sekelas!!!!!"ucap xavir sebelum kena jitak Felix lagi.

Duak!

"Jangan main peluk anak orang!"ucap Felix.

"Maaf kan dia,dia kadang bisa jadi monyet lepas kandang💀💅"ucap Felix meminta maaf.

"ITS okey"ucap kaiden.

"Hei sakit tau!"ucap xavir

Lalu tiga manusia Dugong itu pun masuk ke kelas mereka.

.
.
.

Ekhem,butuh penjelasan?

.
.
.

Jadi gini!emang si kaiden ini bukan murid sekolah itu,tapi karena memang tidak ada yang menyadari nya dan berpikir bahwa dia adalah murid baru di sekolah itu jadi semua orang tidak berpikir yang aneh-aneh.

Nah sementara di kaiden sendiri yang kebetulan gak tau harus kemana lagi, memutuskan untuk menyamar sebagai murid di sana, mumpung kgk ada yang nyadar, untung-untung siapa tau dapat drama gratis:)

😎💅