MELAMAR PEKERJAAN

4.3K 220 2
                                    

Akhirnya haechan &jaemin sampai di depan rumah yg disaran kan oleh renjun ,saat meraka sampai meraka di sambut oleh pengurus rumah tangga di masion itu

"Tuan yg ingin melamar pekerjaan ,kalo iya silahkan masuk tuan Mark dan tuan jeno sudah ada didalam"ucap pengurus rumah membimbing jaemin dan haechan masuk kedalam rumah

"Echanni bukan kah itu nama pria yg tadi di mall "ucap jaemin sambil berbisik

"Aku rasa seperti itu tapi mari kita lihat dulu "ucap haechan dengan tersenyum

"Selamat datang" ucap jeno sambil membaca buku

  "Hah iya selamat pagi "ucap jaemin sambil menunduk

  "Kau sendirian dimana teman mu yg berkulit Tan itu?" ucap mark sambil memakan semangka

" Dia sedang mengangkat telfon" ucap jaemin sambil melirik Mark dan jeno

  "Kau ingin semangka"ucap mark sambil membawa beberapa semangka ke arah jeno dan jaemin

  "Kenapa kau hanya berdiri duduk lah disini" ucap jeno sambil menunjuk sofa
"  Ah baik lah , terimakasih atas semangka nya "ucap jaemin sambi mengambil semangka

JIKA KALIAN BERTANYA TENTANG JISUNG DAN CHENLE ,KEDUA TUAN MUDA ITU SEDANG TIDUR DIKAMAR MEREKA

*POV HAECHAN *

"Ada apa njun" ucap haechan

"Karina dan yeri sudah berada di Korea aku melihat mereka tadi saat akan menjemput pacar ku dibandara" ucap orang di telfon / kita sebut saja renjun

"Bukan kah mereka di Amerika kenapa mereka bisa disini ,kau tau kenapa mereka kesini"ucap haechan dengan sedikit kesal

"JIKA AKU TAU AKU AKAN MENCEGAH MEREKA SEO HAECHAN KAU PIKIR URUSAN KU HANYA ITU "ucap renjun sambil berteriak

"yak maaf kan aku ,kau bisa tidak berteriak telinga ku sakit mendengar teriakkan" mu ucap haechan 

"Ya maaf kan aku besok kita bisa bertemu" ucap renjun sambil memberikan alamat tempat yg akan mereka datangi

"Kita bisa bertemu,baiklah aku akan melamar pekerjaan dulu ,aku tutup ya renjun sii" ucap haechan sambil menutup telfonnya

"Maaf aku terlambat"ucap haechan sambil masuk kedalam rumah

"Tidak apa kau bisa santai ucap" mark yg masih setia memakan subak /semangka nya

"Mari kita mulai saja ucap" jeno sambil menyuruh haechan untuk duduk disambil jaemin

Untuk posisi duduk nya
Dikursi single ada Mark disamping kursi Mark ada haechan dan jaemin lalu jeno di kursi single yg berada di bagian kiri

  "Kalian akan tinggal disini apakah kalian bisa untuk itu"tanya jeno pada kedua lelaki mungil itu

" Apa tinggal disini "ucap jaemin yg masih kaget dengan apa yg dikatakan jeno

" Tidak apa kami bisa tinggal disini ,tapi kami bisakah tinggal disatu kamar yg sama " ucap haechan

  "Bisa kalian bisa bisa menempati kamar yg berada di antara kamar lele dan jiji" ucap mark yg sedang membersihkan sampah / kulit semangka

" DADDY , MOMMY ECHAN" ucap chenle sambil berlarian dari lantai dua

  "Lele hati hati nantik kau bisa jatuh" ucap mark yg segera menggendong chenle

  "Daddy lele sedih" ucap chenle dengan wajah murung nya

  "Kenapa anak Daddy bisa sedih ayo cerita sama daddy" ucap mark yg  berusaha menghibur chenle

  "Teman teman lele bilang lele tidak punya mommy dan mereka mengatakan lele anak halam  dan kadang jie juga dikatakan anak halam"Ucap chenle yg berusaha turun dari gendongan Mark

  KEEMPAT PRIA YG BERADA DIRUANGAN ITU TERKEJUT MENDENGAR APA YG DIKATAKAN OLEH CHENLE BAGAIMANA BISA TAUN MUDA KELUARGA JUNG MEREKA BULLY SEPERTI ITU

"Jeno besok kita berangkat ke sekolah lele dan jiji "ucap mark dengan wajah yg kesal

"Oke Hyung tapi bisa kah kau tenang" ucap jeno

untuk sekolah chenle itu sekolah khusus para penerus keluarga kaya gitu jadi dia belum sekolah dasar ygy

"Ah iya maaf kan aku "ucap mark yg langsung tersenyum ke arah chenle

" Jiji masih tidur jadi jangan berisik" ucap chenle sambil memegang mulut nya

" Lele besok lele mau pergi KESEKOLAH bersama kami" ucap haechan kepada bocah kecil itu

"Apakah boleh" ucap chenle yg melihat haechan

"Tentu jadi lele jangan sedih okee" ucap haechan sambil menghibur chenle

"Oke mommy echan" ucap chenle sambil tersenyum

"Kenapa aku merasa kalo kita pernah melihat mereka berdua jen"ucap mark kepada jeno

"Aku juga merasa begitu tapi itu tidak mungkin Hyung ucap jeno yg memegang bahu Mark

Semoga suka Ama karya nya Mon maaf kalo lama ngedit nya karna tugas sekolah saya banyak wkwkw bisa komen ya buat bab  selanjutnya 




  
 
 

     
     
     

BABY SISTER OR MOMMY [MARKHYUK &NOMIN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang