Leader (6)*

5.7K 430 0
                                    

"Kalo dipikir pikir kita jarang sekali ya jalan berdua seperti ini" Ucap Taeyong yang kini sedang memandang pemandangan di rooftoop cafe sambil menunggu makanan

"Iya hyung" Jawab Haechan yang fokus jg dengan pemandangan di depanya

"Chan tidak ada yang mau kau ceritakan?" Tanya Taeyong membuat Haechan menoleh

"Ceritakan? maksudnya hyung?"Tanya Hyung

"Iya apa saja entah rasa lelahmu, hal yang kau sukai atau apapun itu aku rasa entah sejak kapan aku tidak terlalu tau tentangmu lagi" Ucap Taeyong

"Aku juga sedang tidak tau apa yang kuinginkan hyung" Jujur Haechan

"Apa yang kau rasa sekarang?" Tanya Taeyong

"Hampa?mungkin" Ucap Haechan

"Sejak kapan?" Tanya Taeyong

"Sejak entahlah hyung, baru2 ini" bohong Haechan karena dia tau pasti dia punya seperti itu sejak syuting MV bersama Dream

"Tapi hyung tenang saja aku tidak sedang tertekan kok hanya merasa hampa saja kau tau kan perasaan kosong yang tidak merasakan apapun" Ucap Haechan

"Benarkah?" Tanya Taeyong yg dibalas anggukan mantap oleh Haechan

"Tapi hyung aku ingin meminta tolong, boleh?" Tanya Haechan namun saat Taeyong akan menjawab makananya datang dan Haechan bilang kita habiskan dulu makanya.

20 menit kemudian mereka menyelesaikan makanya lalu mereka pergi ke namsan tower untuk melanjutkan pembicaraan mereka tadi

"Jadi minta tolong apa Chanie?" Tanya Taeyong

"Hyung tau jadwal ku dengan Dreamkan? aku minta tolong percepat bisa? hanya aku, jadi besok aku sudah kembali ke Dorm 127" Ucap Haechan

"Kau ada masalah dengan Dream?" Tanya Taeyong membuat Haechan langsung menggeleng gelengkan kepala

"Aku takut mereka curiga hyung jika aku terlihat tidak bersemangat, sedangkan dengan hyungdeul kan sudah biasa melihat jika aku pulang jadwal dengan Dream kadang suka menjadi pendiam karena terlalu kelelahan" Ucap Haechan yang membuat Taeyong mengerti

"Oke hyung bantu" Ucap Taeyong

"Makasih ya hyung, tapi hyung jangan terlalu kentara kalo ini direncanakan ya hyung aku takut jika member Dream tau mereka akan tersinggung" Ucap Haechan

"Iya chan tenang saja, kalo hari ini mau tidur di Dorm mana?" Tanya Taeyong

"Di Dorm Dream hyung, aku sudah berjanji akan tidur dengan Jaemin malam ini" Ucap Haechan yg diangguki Taeyong

"Chan?" Panggil Taeyong

" Kenapa hyung?" Tanya Haechan

"Boleh aku tau apa yang membuatmu menangis saat bersama Doyoung?" Ucap Taeyong

"Tapi jika Kau tidak ingin memberitau tidak papa" Potong Taeyong ketika Haechan akan menjawab

"Doy hyung membawa ku ke salah satu bukit yg ada di hutan x awalnya aku kira dia ingin membunuhnu hyung ternyata......" Haechan pun menjelaskan apa yang Doyoung suruh waktu mereka ada di atas bukit

"Ahh begituu ternyataa" Gumam Taryong

"Hyung jangan merasa tidak dibutuhkan olehku karena aku tidak bercerita atau berkeluh kesah padamu seperti ke Doyoung hyung karena yang aku ceritakan tadi memang jujur yg sedang aku rasakan hyung begitupun waktu saat bercerita dengan Doyoung hyung" Ucap Haechan yang mengerti tentang apa yang dipikirkan leadernya itu

"Arra arra kedepanya jika ada masalah sekecil apapun hyung harap kau juga akan bercerita ya" Ucap Taeyong sambil tersenyum menatap Haechan

"Nee hyung, gomawo hyung sudah menjadi leader yang terbaik, aku selalu respect denganmu sampai kapanpun" Ucap Haechan membuat Taeyong terharu

SISI LAIN (LEE HAECHAN)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang