Semua member Dream sudah sampai di Dorm kecuali Jaemin.
"Jaemin mana Chan?" Tanya Mark yg membuat Jeno juga baru tersadar saat dia turun dari mobil hanya Haechan dan dialah yang turun
"Ada urusan mendesak hyung jadi dia tidak sempat pamit dan menitipkan izin kepadamu lewatku" Ucap Haechan membuat Mark mengangguk mengerti
"Cih" Decih Jisung lalu berjalan ke kamarnya membuat para hyungnya menghela nafas
"Dasar keras kepala"Kesal Chenle
"Yedeura bolehkah aku meminta bantuan kalian?" Tanya Haechan sebelum mereka pergi ke kamar masing-masing
"Apa itu?" Tanya Jeno
"Hal apapun yang suka dilakukan Jaemin pada Jisung jika nanti Jisung meminta kalian untuk melakukanya tolong tolak" Ucap Haechan agak pelan
"Apa ini caramu agar mereka berbaikan kembali?" Tanya Renjun
"Yaa kurang lebih seperti itulah mari kita perlihatkan seberapa sayangnya Jaemin pada Jisung, seberapa pentingnya Jaemin di kehidupan Jisung" Ucap Haechan membuat para member mengangguk mengerti dan menyetujui ide Haechan
"Kalo begitu ayo kembali ke kamar masing-masing dan beristirahatlah" Ucap Mark
Paginya Haechan membantu Renjun membuat sarapan lalu pamit pergi dengan Chenle namun sebelum Haechan menggapai gagang pintu dia mendengarkan percakapan yang membuatnya terkekeh pelan
"Renjun hyung kau liat alat pijat otomatis tidak?" Tanya Jisung
"Bukanya ruksak ya? kan sedang memesan lagi" Ucap Renjun
"Benarkah? Yah:( Apa kau bisa memijat pundaku pegal sekali aku habis bermain game" Ucap Jisung
"Maap Jisungie hyung tidak bisa di Dream hanya Jaemin yang bisa memijat" Ucap Renjun membuat Jisung mendatarkan wajahnya
"Sudahlah lupakan" Ucap Jisung lalu melengos pergi
Haechan dan Chenle kini sedang disalah satu Mall, menggunakan pakaian tertutup ala idol tentunya. Mereka pergi ke taman , sungai Han lalu ke Mall sekarang mereka sedang bermain basket di timezone.
"Hyung yang scorenya paling banyak boleh minta hadiah ke yang rendah bagaimana?" Tawar Chenle
"okayy setujuu" Ucap Haechan lalu mereka bersaing dengan serius tidak mau kalah
Dan pada akhirnya Chenle lah yang menang, diapun meminta hadiah sepatu couple dengan Haechan yang ditututi olrh Haechan.
"Sudah 2 jam hyung, sebelum kau pergi tolong antar aku membeli beberapa makanan di bawah ya" Ucap Chenle
"Oke hyung juga akan membeli sesuatu" Ucp HAechan
"Hyung akan bertemu kekasihmu ya" Bisik Chenle
"Itu benar hanya saja yang mau hyung urus itu urusan tentang Eunchae" Ucap Haechan
"Aku ingin segera mengenal mereka hyung" Ucap Chenle
"Sabar ya nanti ada waktunya" Ucap Haechan lalu mereka berdua memilih-milih makanan dan beberapa barang
"Chenle kau bawa mobil hyung ya, hyung akan naik taxi" Ucap Haechan
'Tidak usah hyung aku bisa menyuruh supirku menjemput" Tolak Chenle
"Tidak itu pasti harus menunggu hyung takut ada apa-apa, nih bawa yah hyung pergi dulu annyeong" Ucap Haechan lalu melangkah pergi meninggalkan Chenle yang menghela nafas, lalu dia pun pulang
Sedangkan Haechan kini sudah berada di dalam taxi sambil menelepon Taeyong hyung
"Iya hyungg mian kemarin memang kami sedang sibuk-sibuknya" Ucap Haechan
KAMU SEDANG MEMBACA
SISI LAIN (LEE HAECHAN)
Fiksi PenggemarCerita ini sebagian besar hanya menceritakan kisah dibalik layar ya alias tanpa Kamera. Cuman mau bilang kalo cerita ini bukan ada NCT aja ya tapi ada BTS nya juga krena aku ARMYZEN wkwk. aku awal nge stand Bts dan idol Hybe family lainya cuman 1 ta...