2. Kaki Ayam

1.6K 191 25
                                    

Abbiya Kavindra (Biya) 52 tahun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Abbiya Kavindra (Biya) 52 tahun

Tathiana Kavindra (Thia) 52 tahun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tathiana Kavindra (Thia) 52 tahun

Tathiana Kavindra (Thia) 52 tahun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ceklek

Dari luar sana, dua orang--lelaki dan perempuan--paruh baya memasuki ruangan rawat inap Iyel.

Sebuah decakan dari sang wanita muncul ketika melihat Dane yang tertidur di sofa panjang. Padahal selama satu minggu ini dirinya dan sang suami kebingungan mencari kemana anak tunggalnya pergi. Tetapi sang tersangka justru enak-enaknya tertidur.

Dengan wajah memerah, perempuan itu berjalan mendekati Dane lalu menarik telinga lelaki kelinci itu.

"AHK-hmppp"

Dane otomatis berteriak. Untung saja lelaki paruh baya disana dengan cepat membekap mulut Dane agar tidak membuat satu-satunya bayi di ruangan itu terbangun. 

Kedua mata Dane melebar ketika melihat sosok mami dan papi berdiri di depannya.

"Ma-mi?"

"Telur kamu udah netas gak bilang-bilang mami?!"

Thia berdiri di hadapan Dane yang terduduk memegangi telinganya. Tangan kiri perempuan itu berada di pinggang dan tangan kanannya menunjuk-nunjuk inkubator yang berisikan bayi mungil dengan berapi-api.

"Mi, Dane-"

"Telur kamu yang itu mau mami pecahin hah?!"

Telunjuk Thia yang awalnya menunjuk inkubator beralih menunjuk bagian bawah Dane. Dengan cepat pemuda kelinci itu menutupi asetnya dengan kedua tangan.

Cutie BabyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang